Presiden Prabowo Subianto telah mengambil langkah tegas dalam menangani kekurangan keterbukaan dalam penyiaran di Indonesia. Dalam surat kuasa kepolisian, Presiden memerintahkan penyelidikan terhadap dua stasiun televisi yang dituduh tidak mengikuti standar kesetaraan dan keadilan.
Tayangan Xpose Uncensored Trans7 telah menjadi sorotan kritik karena menuduh beberapa tokoh publik dengan tatanan dan latar belakang yang "tidak pantas" untuk diunggah-unggahkan di media. Namun, stasiun tersebut mengklaim bahwa tayangan tersebut dilakukan dalam bentuk analisis objektif.
Presiden Prabowo Subianto meminta Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) untuk melakukan penyelidikan terhadap dua stasiun televisi yang dituduh tidak mengikuti standar kesetaraan dan keadilan. Presiden juga menekankan pentingnya keterbukaan dalam penyiaran di Indonesia, serta perlu dilakukan upaya untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang hak-hak mereka sebagai penonton.
Dalam statement yang diterima oleh Redaksi, Kemenkominfo telah mengumumkan bahwa penyelidikan terhadap dua stasiun televisi tersebut akan dilakukan dalam beberapa hari depan. Penyelidikan ini bertujuan untuk menentukan apakah kedua stasiun televisi tersebut telah melakukan kesalahan dalam menyiarakan tayangan yang dituduh tidak pantas.
Tayangan Xpose Uncensored Trans7 telah menjadi sorotan kritik karena menuduh beberapa tokoh publik dengan tatanan dan latar belakang yang "tidak pantas" untuk diunggah-unggahkan di media. Namun, stasiun tersebut mengklaim bahwa tayangan tersebut dilakukan dalam bentuk analisis objektif.
Presiden Prabowo Subianto meminta Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) untuk melakukan penyelidikan terhadap dua stasiun televisi yang dituduh tidak mengikuti standar kesetaraan dan keadilan. Presiden juga menekankan pentingnya keterbukaan dalam penyiaran di Indonesia, serta perlu dilakukan upaya untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang hak-hak mereka sebagai penonton.
Dalam statement yang diterima oleh Redaksi, Kemenkominfo telah mengumumkan bahwa penyelidikan terhadap dua stasiun televisi tersebut akan dilakukan dalam beberapa hari depan. Penyelidikan ini bertujuan untuk menentukan apakah kedua stasiun televisi tersebut telah melakukan kesalahan dalam menyiarakan tayangan yang dituduh tidak pantas.