gini lagi masuk akal dulu... siapa tahu keselamatan satwa pesut mahakam itu udah terjamin, tapi kalo gini nggak ada pengawasan ya, kalau gini ada kesalahan dari perusahaan-perusahaan tambang dan perkebunan sawit di sekitar kawasan konservasi, berarti konsumsi bahan bakar fosil yang semakin banyak itu udah menyebabkan polusi dan perubahan iklim. kayaknya gini kita harus lebih berhati-hati dulu ya...
KLHBPLH Awasi Tiga Perusahaan usai Dua Pesut Mahakam Ditemukan Mati
- thread starter Blasphemous Ice Up
- mulai tanggal
Wajahnya kayak kayak itu, kalau tidak ada pengawasan, Pesut Mahakam aja mau terjun ke laut... atau mati di sungai. Nah, mungkin siapa yang bilang "Satu lagi, dua lagi!" sih udah sengaja lupa nanti apa yang harus dilakukan. 
Kita nggak bisa ngira-ngira lagi, karena sudah ada perusahaan tambang dan sawit yang bosen-bosen aja kebutuhan dokumen lingkungan dan izin. Nah, mungkin kalau kita tekan-tekan mereka, mereka akan segera menyadari pentingnya menjaga habitat satwa endemik itu.
Dan apa yang terjadi kalau tidak ada penegakan hukum? Kita akan kehilangan Pesut Mahakam itu aja, dan rasanya kayak nyesalan... karena kita harus menyadari bahwa Pesut Mahakam bukan hanya satwa endemik, tapi juga simbol kelestarian ekosistem sungai.
ini kalau gini ada konsekuensi buat pesut mahakam di sungai mahakam, makanya harus adanya pengawasan yang ketat! kalau gini hanya 3 perusahaan aja yang kesalahan, apa beda dgn banyak perusahaan? seharusnya semuanya pasti memiliki izin dan memenuhi baku mutu lingkungan. populasi pesut mahakam hanya 60 ekor, ini seperti bermain tebak siapa yang bakar api! kalo gini tidak ada pengawasan, tentu aja makin mudah buat mereka terkena hukuman. saya harap pihaknya bisa memperketat pengawasan dan penegakan hukum, biar satwa ini bisa lestari 
