KKB Berulah Lagi, Bakar Bangunan SMP Negeri Kiwirok di Pegunungan Papua

Iya Mokohama, seorang siswa SMP Negeri Kiwirok di provinsi Papua, masih dalam kejebak bencana api yang melanda bangunan sekolahnya hari Kamis (29/6) lalu. Kejadian ini mengejutkan semua warga setempat karena api tersebut tidak hanya menghancurkan bangunan sekolah tetapi juga menyelamatkan nyawa seorang siswa berusia 16 tahun.

Menurut saksi, kebakaran itu mulai terjadi pukul 08.00 pagi dan cepatnya membakar bangunan SMP Negeri Kiwirok yang merupakan salah satu tempat belajar sehari-hari bagi 240 siswa dan 25 guru. "Aku melihat api tersebut bermula dari jendela kelas 1A, kemudian semakin cepat merambah ke bagian lain bangunan," kata Iya Mokohama yang saat itu berada di dalam kelas.

Saat kebakaran itu terjadi, siswa-siswi SMP Negeri Kiwirok tersebut langsung panik dan lari dari sekolah. Ia menyatakan bahwa ia langsung melarikan diri dan tidak berani untuk masuk lagi ke bangunan yang sedang dibakar karena takut akan bahaya api tersebut.

Bakarlah punya bangunan ini, tapi siapa nanti yang akan bakar nyawa kita? kata Iya Mokohama saat ditemui di dekat sekolah. "Kita sudah berulang kali mengajukan permintaan agar sekolah kita tidak sibuk digunakan sebagai tempat penampungan orang-orang yang mencari kebaikan hati dan kemanusiaan, tapi apa yang terjadi kalau kita meminta bantuan dari pemerintah?"
 
ini sangat berkejutan nih... siswa SMP yang masih dalam kejebak api itu kan sudah lama mengalami kesulitan akses ke sekolah karena geografisnya yang sulit dan di daerah ini banyak masyarakat adat yang masih belum memiliki akses terhadap fasilitas dasar. padahal ada yang bilang sekolah-sekolah seperti ini harus dibuka lagi kepada masyarakat, tapi siapa yang akan merawat dan mengurus mereka?
 
Oh iya, aku pikir ini kalau pemerintah tidak ngerjain dengan baik. Bangunan sekolah yang sibuk digunakan sebagai tempat penampungan orang, ini malah berbahaya banget! Siswa kecil itu masih bisa diselamatkan tapi bangunan sekolahnya kalau gak terjaga siapa tahu akan membuat banyak korban lagi 😱. Aku pikir pemerintah harus ngerjain dengan lebih cepat dan tepat, ini bukan pertandingan melawan api, ini buatan manusia yang perlu diatasi dengan serius 💔.
 
Udah lagi, apalah bedanya bencana api dgn bencana tsunami atau gempa bumi? Kenapa kita jadi begitu paham dengan bahaya tapi nggak bisa berani untuk minta bantuan dari pemerintah? Kita sibuk banget meminta nasihat dan bantuan dari orang lain, tapi kalo ini punya dampak nyata terhadap diri kita sendiri, apa yang akan dilakukan?

Itu 16 tahunan yang masih hidup setelah api melanda sekolahnya. Berapa banyak lagi yang tidak beruntung? Itu yang aku rasakan dan rasanya sangat menyayangkan.
 
🤔 Siapa yang bilang bahwa api ini hanya bakar bangunan sekolah? Maksudnya siap-siap aja siap kebakaran, apalagi kalau anak-anak masih berada di sana. Bayangkan saja kalau itu bukan sekolah tapi rumah atau tempat tinggal orang lain. Aku pikir pemerintah perlu memperhatikan infrastruktur yang ada di daerah-daerah terpencil seperti Kiwirok, apalagi kalau sudah banyak kasus kebakaran sebelumnya. Itu bukan hanya masalah bangunan sekolah, tapi juga kesiapan masyarakat dan pemerintah dalam menghadapi bencana. 🌪️
 
Gue rasanya ini kayak cerita anime aja, gak percaya sih... api itu melanda sekolah, si siswa berusia 16 tahun pun jadi korban. Gue rasa ini serupa dengan cerita "Lapis Lazuli" di Naruto, dimana api yang dibawa oleh Sasuke membuat kebuntuan besar di Konohagakure. Tapi gue masih sedih banget dengerin si siswa itu masih dalam kejebak bencana itu... gue harap pemerintah bisa secepatnya menyelamatkan nyawa mereka yang masih terjebak di bawah batu-batu api itu 🤕
 
Aku sedih banget deh kisah yang dia ceritakan 🤕. Bangunan sekolah harus diselamatkan ya, tidak boleh dibiarkan begitu saja. Semoga semua siswa dan guru bisa segera pulih dari cedera ini 💪.
 
Pagi-paginya, aku sedih sekali mendengar kabar tentang api yang melanda sekolah SMP Negeri Kiwirok. Siapa nanti yang bakar nyawa kita? Itu kalimat yang pernah dulu dia ucapkan, tapi sekarang dia harus mengalami sendiri kehancuran yang dialami oleh bangunan sekolah tersebut.

Aku rasa ini bukan hanya tentang kebakaran api, tapi juga tentang keterbatasan sumber daya di daerah. Kenapa kita meminta bantuan dari pemerintah, tapi tidak ada jawabannya? Atau mungkin jawabannya adalah karena kita harus belajar untuk lebih berencana dan mengelola sumber daya dengan lebih baik.

Tapi yang penting adalah, siapa pun yang terdampak oleh kejadian ini, semoga mereka bisa cepat pulih dan tidak terluka. Kita semua harus saling bantu dan mendukung satu sama lain dalam times seperti ini 💔🙏
 
ini sangat tragis dan mengenakan hati... mungkin kalau sekolah ini tidak dibuka untuk digunakan tempat penampungan orang lain, maka api ini tidak akan menyentuh nyawa si kecil itu 🤕. tapi itulah realitas di daerah-daerah terpencil seperti papua, kami harus lebih berhati-hati dan berencana agar hal seperti ini tidak terjadi lagi... kita harus memastikan bahwa semua sekolah tersebut memiliki system darurat yang baik dan dapat menjaga keamanan anak-anakdidalamnya 😔.
 
Siapa yang tahu apakah api itu benar-benar hanya membakar bangunan sekolah atau juga membakar rasa dendam kehilangan anak muda Indonesia di daerah tersebut 🤔. Mau tidak mau, anak-anak SMP itu harus selamat dulu, tapi kalau memang ada yang dibunuh oleh api itu... oh boy, kita tidak ingin tahu apa yang terjadi! 😱
 
🤔 apa sih yang salah dengan kita? kita punya sekolah kita yang bagus-bagus, tapi kita masih punya bakar bangunan karena api. mungkin kalau kita buat tempat penampungan orang-orang yang mau bantu kita, kayaknya tidak ada masalah sama sekali. tapi apa yang jadi kalau kita meminta bantuan dari pemerintah? siapa tahu mereka bisa membantu kita untuk buat bangunan sekolah baru yang lebih baik dan aman. mungkin kalau kita buat seperti itu, bakar bangunan ini akan menjadi masalah lain... 🤷‍♂️
 
Oooh, trus banget ngerasa gusi perih... siapa tau bisa ngajak temen-temennya keluar dari sekolah dulu. Aku pikir pemerintah sibuk memikirkan infrastruktur yang bagus dan aksesibilitas bagi masyarakat, tapi kalo ada kesempatan untuk membantu bangunan-bangunan kita yang rusak bisa segera dibangun, aku rasa gampang banget. Kita harus siap-siap buat bantuan darurat, trus juga nanti bisa buat rencana pembangunan yang lebih baik lagi.
 
kembali
Top