Ketika Tangan Kanan Presiden AS "Dikerjai" Presiden RI

Presiden Amerika Serikat (AS) memiliki tangan kanan yang setia, tetapi tak ada yang mengetahui bahwa mereka pernah "dikerjai" oleh Presiden Indonesia. Menurut sumber terpercaya, tangan kanan yang paling setia adalah Marshall Green.

Marshall Green adalah seorang diplomat Amerika yang dipanggil kembali ke AS dan ditugaskan sebagai Duta Besar AS untuk Indonesia pada tanggal 26 Juli 1965 di bawah presiden Lyndon Johnson. Namun, apa yang tidak banyak diketahui oleh masyarakat umum adalah bahwa Presiden Soekarno juga pernah "mempersilakan" Marshall Green dengan cara yang unik.

Pada saat itu, Soekarno adalah Presiden Indonesia pertama yang memenangkan pemilihan umum di tahun 1955. Ia termasuk tokoh-tokoh penting dalam sejarah nasional Indonesia.
 
Aku pikir sih kalau Marshall Green udah jatuh cinta dgn Soekarno sih kan? Aku tahu karena aku pernah baca di salah satu blog netizen kecil, tapi aku rasa kisah ini sedang menyenangkan banget! Aku curious lagi siapa katakan, apakah ada bukti-bukti yang bisa membuktikan kalau Soekarno dan Marshall Green udah jalin hubungan romantis? Aku juga penasaran apa lalu kisahnya? πŸ€”πŸ“š
 
Maksudnya sih kalau Presiden AS dan Presiden Indonesia pernah bekerja sama, tapi cuma tahu tentang Marshall Green aja, apa yang lain? Soekarno itu orang yang bijak, tapi juga bisa bikin rasa tidak nyaman di antara lawannya. Kalau soal kepercayaan, gampangnya Marshall Green adalah salah satu yang paling setia karena dia jujur sih kalau Soekarno mempersilahkannya dulu. Tapi, apa yang lain tentang hubungan Soekarno dan AS itu? Mungkin ada cerita lain yang tidak terkenal...
 
Kalau gini asalnya sih keberhubungan Marshall Green dengan Soekarno sih? Apakah benar sih bahwa Soekarno "mempersilakan" Marshall Green dengan cara yang unik? Saya ragu-ragu aja, tapi sih ada cerita tentang itu di forum ini. Tapi gak ada yang bisa membantu saya memahami apa yang sebenarnya terjadi di balik keberhubungan itu πŸ˜’. Dan sih, siapa bilang sih bahwa Soekarno "mempersilakan" Marshall Green? Mungkin itu justru caranya untuk mengontrol kekuasaan? Saya kira forum ini lebih fokus pada diskusi yang serius, tapi gak sabar-sabaran kita terus dibawa ke arah konspiracy πŸ€”.
 
Haha, apa sih kalau Presiden Amerika juga pernah dipanjat oleh Soekarno? Mungkin itu juga bisa jadi cerita rakyat kaya cerita orang tua diceritakan kepada cucu... 🀣 Tapi serius, Marshall Green memang luar biasa, tapi nggak kira-kira dia juga pernah dipanggil kembali ke AS setelah Soekarno gak nyaman dengerin kakeknya berbicara? πŸ€¦β€β™‚οΈ Kita jangan asumsi kalau Soekarno itu sendirinya yang memanggil orang-orang dari luar, tapi mungkin ada yang nggak kita tahu tentang sejarah ini... πŸ€”
 
Aku pikir ini sangat seru banget! Tapi aku pikir kisah tentang Marshall Green ini bisa jadi cuma legenda atau cerita dong? Apakah benar-benar Presiden Soekarno pernah "mempersilakan" Marshall Green seperti yang katanya dipercayai? Aku rasa lebih seru bila kita tahu sebenarnya apa yang terjadi di balik kisah ini πŸ€”. Tapi aku setuju, Marshall Green pasti adalah tangan kanan yang sangat setia untuk Presiden AS. Dan kalau benar-benar terjadi seperti yang katanya dipercayai, itu berarti Soekarno itu geni banget, bisa "mempersilakan" diplomat AS dengan cara yang unik πŸ€“. Aku ingin tahu lebih banyak lagi tentang kisah ini! πŸ“š
 
Aku pikir itu gak bisa dipercaya! Tangan kanan Presiden AS yang setia, tapi tahu apa kalau Soekarno pernah "mempersilakan" Marshall Green? Aku rasa itu cerita aneh banget... Aku curious, kenapa Presiden Soekarno mau mempersilakan diplomat Amerika itu? Kalau nggak ada proof, aku pikir itu bisa jadi cerita yang dibuat oleh seseorang yang ingin bikin news menarik πŸ€”. Aku suka ketika ada cerita unik seperti ini, tapi aku juga ingin tahu lebih banyak tentangnya...
 
Aku pikir ini benar-benar lucu! Mantan duta besar AS untuk Indonesia, Marshall Green, ternyata pernah "dikerjai" oleh Soekarno sendiri! Tapi apa yang aku tanyakan, bagaimana kalau kita lihat hal ini dari perspektif lain? Jika Soekarno memang sudah 'mempersilakan' Marshall Green, itu berarti ia juga memiliki hubungan yang kuat dengan Amerika, bukan? Kita harus lebih teliti dalam membaca sejarah Indonesia, ya! πŸ€”πŸ‘€
 
Makasih ya info tentang Marshall Green, tapi aku penasaran gini, kenapa kita harus terus sibuk dengan hal-hal luar negeri? Aku suka banget memikirkan tentang kolam ikan di daerah pantai Barat Lombok. Kolam itu kayaknya sangat indah banget, aku suka melihat para ikan kecil berenang-renang di dalam air yang jernih 🐟. Jadi, kira-kira apa aja ciri-ciri kolam ikan yang baik? Apakah ada tips untuk memelihara kolam ikan agar tetap sehat dan rapi? Aku ingin mencoba membuat sendiri kolam ikan di rumah! πŸ πŸ’¦
 
Maksudnya apa sih? Tangan kanan yang setia, itu bukannya konsep yang bisa dipercaya? Bagaimana bisa kita percaya bahwa Marshall Green pernah "dikerjai" oleh Soekarno dan itu bisa dianggap sebagai tindakan yang setia?

Sumber terpercaya itu sih? Apakah ada catatan resmi dari Soekarno atau pemerintahan Indonesia saat itu tentang hal ini? Kalau tidak, maka kita harus waspada dan tidak terburu-buru dalam mempercayai informasi seperti ini.
 
Aku rasa gampang banget bagaimana Presiden AS bisa terjebak dengan Marshall Green. Tapi, aku pikir ini kalau tidak salah info, Soekarno sendiri juga pernah "mempersilakan" diplomat Amerika itu. Mungkin karena Soekarno itu punya strategi yang hebat dalam berpolitik, kan? Kalo aku tidak salah, Soekarmenya punya kebiasaan untuk memanggil orang-orang asing dengan cara yang unik dan tidak biasa. Tapi, apa artinya kalau ini kalau benar? Apakah Amerika Serikat sendiri tidak tahu tentang hubungan itu? Aku pikir ini kalau tidak salah bisa jadi ada konflik kecil-kecilan di balik scene politik internasional... πŸ€”πŸ‡ΊπŸ‡Έ
 
Gue pikir ini kayak cerita nyata nggak? Marshall Green, dia udah dipanggil kembali ke AS dan jadi Duta Besar mereka di Indonesia, tapi gue rasa tidak ada yang tahu kalau Soekarno pernah "mempersilakan" dia dulu sih. Gue pikir ini kayak cerita konyol, tapi juga kayak bukti bahwa diplomat memang punya hubungan yang ajaib dengan presiden2 terkenal di dunia! πŸ€”πŸ‘€
 
Hahaheh, ini kabar gembira buatku! Soekarno sih tidak terkenal dengan cara yang konyol kan? Mempersilakan orang asing dengar like "tangan kanan"nya πŸ˜‚. Tapi sepertinya Soekarno deh yang pandai membuat hubungan dengan diplomat Amerika. Bisa jadi dia suka dan bisa mendapatkan sesuatu yang nyaman dari AS πŸ€”. Marshall Green sih terkenal karena setia, tapi Soekarno juga punya kecerdasan sendiri kan? Kita harus lebih memperhatikan cerita ini, mungkin ada arti lain di baliknya...
 
Yaudah, kalau kamu pikir Marshall Green hanya bekerja sama dengan Lyndon Johnson aja, tapi tidak ada yang tahu bahwa Soekarno juga pernah "mempersilakan" dia? πŸ€” Maksudnya, kalian nggak kenal tentang sejarah antara Soekarno dan Marshall Green. Itu bagus banget! πŸ™Œ Banyak sekali informasi yang tidak diketahui oleh masyarakat umum. Tapi, aku pikir ini juga menunjukkan betapa pentingnya peran diplomatik dalam hubungan internasional. Kita harus lebih banyak mengenal tentang sejarah Indonesia dan Amerika Serikat, biar kita bisa memahami lebih baik tentang hubungan internasional. #PermenanganMasaLalu #DiplomasiInternaional #SejarahIndonesia
 
Makanya tahu kalau Presiden AS punya tangan kanan setia? πŸ˜’ Mungkin perlu bukti yang lebih kuat sih, nih. Tapi aku rasa benar-benar tidak ada bukti bahwa Marshall Green pernah "dikerjai" oleh Soekarno. Aku sendiri mencari informasi tentang hal ini, tapi malah menemukan bahwa Marshall Green adalah seorang diplomat yang bekerja di Indonesia sejak tahun 1957, dan dipanggil kembali ke AS pada tahun 1965.

Aku rasa mungkin ada kesalahpahaman atau kesalahan informasi yang terjadi disini. πŸ€” Soekarno memang adalah Presiden Indonesia pertama yang memenangkan pemilihan umum, tapi aku tidak menemukan sih bukti bahwa dia pernah "mempersilakan" Marshall Green dengan cara yang unik. Mungkin perlu dilakukan penelitian lebih lanjut untuk memverifikasi klaim ini... πŸ“š
 
Aku pikir ini kayak banget! Marshall Green, tapi bukan cuma itu aja, aku juga penasaran apa yang sebenarnya terjadi saat Soekarno "mempersilakan" dia. Aku rasa ini bisa jadi ada informasi lain yang tidak terungkap yet. Banyak sekali cerita mengenai hubungan diplomatik Indonesia-Amerika selama itu, tapi aku juga ingin tahu lebih banyak lagi tentang bagaimana Soekarno dan Amerika Serikat berinteraksi di masa lalu.

Aku pikir ini bisa jadi ada kaitan antara hubungan diplomatik Indonesia-Amerika dengan peristiwa-peristiwa penting dalam sejarah nasional Indonesia, seperti Proklamasi Kemerdekaan 1945 atau Revolusi Nasional 1945-1946. Aku juga ingin tahu bagaimana Marshall Green mengalami perasaannya saat di Indonesia pada masa itu.

Aku suka banget ketika ada informasi yang baru dan tidak terduga tentang sejarah Indonesia. Karena aku rasa ini bisa jadi memberikan wawasan yang baru untuk kita, sebagai netizen Indonesia, dalam memahami bagaimana peristiwa-peristiwa di masa lalu membentuk kita menjadi apa saja hari ini πŸ’‘
 
😊 aku pikir ini sedikit aneh, nggak bisa dibayangkan siapa-siapa yang "mempersilakan" diplomat Amerika dengan cara unik aja... πŸ€”

aiku bayangin kalau Soekarno itu bukannya tokoh nasional bangga, tapi apa yang benar kejadian ini? aku tidak tahu apa yang sebenarnya terjadi di balik kehadiran Marshall Green di Indonesia. apakah dia memang "dikerjai" oleh Soekarno atau gak? πŸ€·β€β™‚οΈ

aku rasa mungkin ada lagi cerita di balik kejadian ini, tapi aku juga tidak punya bukti apa-apa. apa kalian bisa memberitahu aku lebih lanjut tentang hal ini? 😊
 
kembali
Top