Kenapa TPG Triwulan Tahap 3 Belum Cair? Simak Cara Lapor

TPT Triwulan 3 Belum Cair, Apa Penyebabnya?

Guru ASN yang belum menerima pencairan Tunjangan Profesi Guru (TPG) triwulan tahap 3 masih bingung mengapa dana tersebut belum cair di rekening pribadi. Sumber informasi dari Direktorat Jenderal Perimbangan Keuangan (DJPK), Kementerian Keuangan (Kemenkeu) menyatakan bahwa ada tiga faktor yang membuat pencairan TPG triwulan tahap 3 belum berjalan dengan lancar.

Pertama, data di Dapodik harus diperbarui. Guru ASN daerah harus memastikan bahwa data diri di Data Pokok Pendidikan (Dapodik) telah diupdate dan tidak ada kesalahan pengetikan. Hal ini karena ada perubahan data seperti satuan administrasi pangkal, beban kerja, golongan kerja, serta Nomor Unik Pendidik dan Tenaga Kependidikan (NUPTK).

Kedua, verifikasi yang dilakukan oleh Dinas Pendidikan dan Kemendikdasmen. Tahapan ini memastikan bahwa semua data di Dapodik akurat, logis, dan sesuai dengan kondisi di lapangan.

Ketiga, validasi oleh Puslapdik Kemendikdasmen. Puslapdik Kemendikdasmen bertugas untuk menilai kelayakan penerima tunjangan sesuai dengan data yang telah diverifikasi. Tahapan ini dilakukan berdasarkan petunjuk teknis (juknis) yang berlaku, termasuk syarat administrasi dan kelengkapan berkas pendukung.

Untuk mendapatkan informasi lebih lanjut tentang TPG triwulan tahap 3 dan laporannya, dapat mengakses link di bawah ini:

* Laporan TPG Triwulan 3 - Website
* Laporan TPG Triwulan 3 - WhatsApp

Dengan melakukan langkah-langkah tersebut, guru ASN daerah dapat memperoleh pencairan TPG triwulan tahap 3 yang telah diterima.
 
Gue pikir ada hal lain yang bisa membuat TPT triwulan 3 belum cair, misalnya keterlambatan dalam pengisian formulir. Kalau gak diisi dengan benar dan tepat waktu, pasti pencairan tidak akan berjalan lancar 😐. Gue juga rasa ini perlu dilakukan pemerintah untuk memastikan data di Dapodik benar-benar akurat sebelum melakukan verifikasi dan validasi.
 
Aku pikir ini malah kekacauan dari pemerintah 🙄. Mereka bilang ada tiga faktor yang membuat pencairan TPG triwulan tahap 3 belum berjalan dengan lancar, tapi sepertinya hanya karena mereka nggak bisa mengatur sistem sendiri 😒. Jika data di Dapodik harus diperbarui dan verifikasi dilakukan oleh Dinas Pendidikan dan Kemendikdasmen, maka apa arti dari validasi oleh Puslapdik Kemendikdasmen? Sepertinya hanya berjam-jam berbicara tapi tidak ada hasil yang nyata 💔. Aku harap pemerintah bisa segera mengatasi masalah ini dan memberikan jaminan kepada guru ASN 🙏.
 
Aku pikir ada sesuatu yang tidak beres di sini... siapa nih yang menangani proses pencairan TPG ini? Semua prosesnya terlihat seperti proses "pembersihan" data, sih... ada perubahan data apa pun dan pasti akan mengakibatkan kesalahan dalam pencairan. Dan akhirnya, guru ASN yang tidak mampu memperbarui data di Dapodik harus mengharapkan bantuan Puslapdik Kemendikdasmen. Aku rasa ada sesuatu yang tidak jelas di balik semuanya...
 
Guru ASN harus perhatikan baiknya, data di Dapodik nggak boleh salah 🤦‍♂️! Apalagi ada 3 faktor yang bikin pencairan TPG triwulan 3 belum lancar, kayaknya perlu dikoreksi. Pertama, data di Dapodik harus diperbarui, ya? Misalnya, satuan administrasi pangkal atau beban kerja nggak sesuai dengan kondisi di lapangan. Kedua, verifikasi yang dilakukan oleh Dinas Pendidikan dan Kemendikdasmen harus akurat, logis, dan sesuai dengan kondisi di lapangan. Ketiga, validasi oleh Puslapdik Kemendikdasmen harus sesuai dengan petunjuk teknis yang berlaku.

Guru ASN harus lebih teliti, nggak bisa nanti kena masalah 😅! Misalnya, mungkin ada kesalahan pengetikan atau dokumen yang kurang lengkap. Jadi, sebaiknya guru ASN daerah memastikan data diri di Dapodik sudah benar-benar update dan tidak ada kesalahan. Jika masih ada masalah, bisa bertanya kepada Dinas Pendidikan dan Kemendikdasmen atau Puslapdik Kemendikdasmen untuk bantuan. 🤝
 
Maksudnya apa kalau gak update data di Dapodik? Ada sih kesalahan pengetikan bisa bikin penggunaan tunjangan gak cair. Saya pikir ini bagus juga karena nanti tidak ada kesalahan lagi. Tapi, gimana kalau kalo ada kesalahan dari sisi pusat? Karena itu, perlu dilakukan verifikasi dan validasi yang lebih teliti.
 
ini udah makin panas deh! kenapa gini? tpg triwulan 3 belum cair dan semua giliran di sinyal lagi... mungkin karena pengurus kurikulum sekolah yang keterpurukan itu lagi, atau mungkin karena mereka tidak mau mengupdate data di dapodik... tapi gak bisa dipungut uang tunjangan profesi yang tadi sudah diterima... ini sangat frustrasi!
 
aku bingung kenapa ini terjadi... kalo mau cair di rekening pribadi, gak usah ribet nih... aku hanya suka memasak di rumah, nanti aku bisa masak nasi goreng yang enak banget 🍴 siapa tahu aku bisa membuatnya lebih sempurna dari orang lain...
 
Wah, gue rasa ini kayakanya ngga sengaja aja, tapi ternyata ada 3 alasan biar kita harus tunggu lama-lama pencairan TPG triwulan 3 ini 😒. Pertama, data di Dapodik harus diperbarui, itu kayaknya nggak sengaja gue lupa update diri nanti 😂. Kedua, verifikasi yang dilakukan oleh Dinas Pendidikan dan Kemendikdasmen, sih kayakanya kalau data di Dapodik tidak akurat kita harus di-verify lagi 🤔. Dan ketiga, validasi oleh Puslapdik Kemendikdasmen, itu kayaknya nggak sengaja gue rasa harus siapin dokumen-dokumen yang berat-biarpun 📝.

Gue rasa kalau ini kayaknya bikin gue lelah, biar bisa mendapatkan pencairan TPG triwulan 3 ini 😴. Gue harap kalau di masa depan ada sederhanaan aja di dalam proses pengisian dan verifikasi yang dilakukan 👍.
 
Gue bayangkan kaya kalau kita gak perlu khawatir dengan hal-hal kecil seperti ini 🤦‍♂️. Jadi, apa penyebabnya TPT Triwulan 3 belum cair? Mungkin kita jangan lupa memperbarui data di Dapodik, ya 😊. Gue bayangkan kalau kita gak perlu kesal karena kesalahan kecil-kecilan seperti ini. Kita harus sabar dan tekun, seperti proses pembuatan TPT yang baik-baik saja 🤔. Jadi, jangan kaget kalau ada tiga faktor yang membuatnya belum berjalan dengan lancar, karena itu bagian dari prosesnya sendiri.
 
Guru-guru ASN pasti kesal, gini kalau nanti mereka tidak bisa menerima tunjangan profesi mereka, apa sih kegunaan punya gelar dan pengalaman? di masa lalu kita beli pulsa aja dengan uang saku, sekarang ada TPG ini...

saya rasa ini karena masih banyak kesalahan yang ada di Dapodik, gini kalau mereka harus memperbarui data diri lagi, apa sih kegunaan waktu mereka? dan verifikasi yang dilakukan oleh Dinas Pendidikan dan Kemendikdasmen, itu seperti proses seleksi ujian guru, kan?

saya rasa ini masih ada masalah dengan system, gini kalau sistem tidak stabil dan tidak bisa diandalkan, apa sih kegunaan punya dana yang sudah dibelanjakan?
 
kembali
Top