"Risiko Meningkat: Karena Apa Saja Remaja Harus Berhati-hati dengan Gejala yang Menyebabkan Diabetes Pada Muda"
Pada usia remaja, tubuh masih dalam proses pertumbuhan dan perkembangan. Namun, ada beberapa gejala yang perlu diperhatikan oleh para remaja untuk mencegah masuknya penyakit diabetes pada masa depan.
Menurut ahli gizi, gejala-gejala penyebab diabetes pada remaja dapat mulai menunjukkan diri dengan sangat tidak terduga. Salah satu gejala yang paling umum adalah kelelahan dan kekurangan energi. "Seseorang yang mengalami kelelahan atau kekurangan energi yang tidak biasa, sebaiknya segera pergi untuk diperiksa oleh dokter," kata Dr. Rina Sari, ahli gizi Universitas Indonesia.
Selain itu, gejala-gejala lain yang perlu diperhatikan adalah perubahan pola pencernaan, seperti kehilangan appetite atau mual, serta penurunan berat badan tanpa alasan yang jelas. "Jika Anda mengalami perubahan pola pencernaan atau penurunan berat badan yang tidak biasa, sebaiknya konsultasikan dengan dokter untuk mengetahui penyebabnya," kata Dr. Rina Sari.
Penelitian menunjukkan bahwa faktor-faktor yang menyebabkan diabetes pada remaja dapat bervariasi mulai dari gaya hidup yang kurang sehat, kurang aktivitas fisik, dan genetik. Oleh karena itu, sangat penting bagi para remaja untuk menjaga pola hidup sehat dan aktif secara terus-menerus.
"Jangan ragu untuk konsultasikan dengan dokter jika Anda mengalami gejala-gejala yang tidak biasa," kata Dr. Rina Sari. "Dengan memperhatikan gejala-gejala tersebut, kita dapat mencegah masuknya penyakit diabetes pada masa depan dan menjaga kesehatan tubuh secara terus-menerus."
Pada usia remaja, tubuh masih dalam proses pertumbuhan dan perkembangan. Namun, ada beberapa gejala yang perlu diperhatikan oleh para remaja untuk mencegah masuknya penyakit diabetes pada masa depan.
Menurut ahli gizi, gejala-gejala penyebab diabetes pada remaja dapat mulai menunjukkan diri dengan sangat tidak terduga. Salah satu gejala yang paling umum adalah kelelahan dan kekurangan energi. "Seseorang yang mengalami kelelahan atau kekurangan energi yang tidak biasa, sebaiknya segera pergi untuk diperiksa oleh dokter," kata Dr. Rina Sari, ahli gizi Universitas Indonesia.
Selain itu, gejala-gejala lain yang perlu diperhatikan adalah perubahan pola pencernaan, seperti kehilangan appetite atau mual, serta penurunan berat badan tanpa alasan yang jelas. "Jika Anda mengalami perubahan pola pencernaan atau penurunan berat badan yang tidak biasa, sebaiknya konsultasikan dengan dokter untuk mengetahui penyebabnya," kata Dr. Rina Sari.
Penelitian menunjukkan bahwa faktor-faktor yang menyebabkan diabetes pada remaja dapat bervariasi mulai dari gaya hidup yang kurang sehat, kurang aktivitas fisik, dan genetik. Oleh karena itu, sangat penting bagi para remaja untuk menjaga pola hidup sehat dan aktif secara terus-menerus.
"Jangan ragu untuk konsultasikan dengan dokter jika Anda mengalami gejala-gejala yang tidak biasa," kata Dr. Rina Sari. "Dengan memperhatikan gejala-gejala tersebut, kita dapat mencegah masuknya penyakit diabetes pada masa depan dan menjaga kesehatan tubuh secara terus-menerus."