Kemen PU Cek Bangunan Pondok Pesantren Lirboyo: Apa Hasilnya?
Pada akhir pekan terakhir, Kementerian Pekerjaan Umum (Kemen PU) melakukan pemeriksaan kehandalan bangunan di Pondok Pesantren Al Khoziny, Kota Kediri, Jawa Timur. Inspeksi ini dilakukan setelah ambruknya salah satu bangunan di pesantren tersebut.
Menurut Direktur Jenderal Cipta Karya Kemen PU, Dewi Chomistriana, kehadalan bangunan di Pondok Pesantren Lirboyo telah diperiksa. Ia menyatakan bahwa sebagian konstruksi di area pesantren sudah sesuai dengan perencanaan, namun masih memerlukan beberapa penguatan struktur.
"Kami lihat perencanaan bangunan sudah cukup baik. Hanya ada beberapa penguatan yang perlu dilakukan, terutama pada bagian dinding," katanya.
Selain itu, Kemen PU juga akan memberikan pendampingan teknis dalam proses pembangunan, termasuk untuk persetujuan bangunan gedung (PBG) dan perbaikan perencanaan. Audit ini dilakukan terhadap 42 ribu Pondok Pesantren di Indonesia yang menjadi objek audit dan akan dilakukan bertahap.
Dewi Chomistriana juga menekankan bahwa pendampingan ini dapat meningkatkan kualitas pembangunan di Pondok Pesantren Lirboyo. "Mudah-mudahan pendampingan ini dapat meningkatkan kualitas pembangunan di Ponpes Lirboyo. Kami akan membantu dalam setiap tahap agar hasilnya lebih kuat dan aman," katanya.
Pemeriksaan audit di Pondok Pesantren Lirboyo sendiri dilakukan hingga Sabtu lalu, mencakup pemeriksaan gedung madrasah dan penginapan yang tengah dibangun.
Pada akhir pekan terakhir, Kementerian Pekerjaan Umum (Kemen PU) melakukan pemeriksaan kehandalan bangunan di Pondok Pesantren Al Khoziny, Kota Kediri, Jawa Timur. Inspeksi ini dilakukan setelah ambruknya salah satu bangunan di pesantren tersebut.
Menurut Direktur Jenderal Cipta Karya Kemen PU, Dewi Chomistriana, kehadalan bangunan di Pondok Pesantren Lirboyo telah diperiksa. Ia menyatakan bahwa sebagian konstruksi di area pesantren sudah sesuai dengan perencanaan, namun masih memerlukan beberapa penguatan struktur.
"Kami lihat perencanaan bangunan sudah cukup baik. Hanya ada beberapa penguatan yang perlu dilakukan, terutama pada bagian dinding," katanya.
Selain itu, Kemen PU juga akan memberikan pendampingan teknis dalam proses pembangunan, termasuk untuk persetujuan bangunan gedung (PBG) dan perbaikan perencanaan. Audit ini dilakukan terhadap 42 ribu Pondok Pesantren di Indonesia yang menjadi objek audit dan akan dilakukan bertahap.
Dewi Chomistriana juga menekankan bahwa pendampingan ini dapat meningkatkan kualitas pembangunan di Pondok Pesantren Lirboyo. "Mudah-mudahan pendampingan ini dapat meningkatkan kualitas pembangunan di Ponpes Lirboyo. Kami akan membantu dalam setiap tahap agar hasilnya lebih kuat dan aman," katanya.
Pemeriksaan audit di Pondok Pesantren Lirboyo sendiri dilakukan hingga Sabtu lalu, mencakup pemeriksaan gedung madrasah dan penginapan yang tengah dibangun.