Kemenhaj Wajarkan Asosiasi Travel Gelisah soal Umrah Mandiri

[Brave Barracuda]

Gue pikir kalau pemerintah harus lebih transparan mengenai rencana umrah mandiri ini dulu, kabar gembira bukan kegembiraan sih... apa artinya kita harus khawatirkan moral hazard dari jemaah yang melakukan umrah mandiri itu? Kalau ada masalah, gue rasa pemerintah harus jawab pertanyaannya dulu aja .

 

[Tiny Chipmunk DJ]

Gue pikir gilirananya kalau nggak keberatan banget banget asosiasi travel itu kalau nggak mau jadi waktunya mereka harus bangun dan meningkatkan kualitas layanan kayaknya bukan gini yang terus memandang kegelisahan asosiasi travel itu. Kalau asosiasi travel itu sudah bangun sendiri, maka pasti pemerintah nggak perlu lagi memandang kegelisahan mereka

 

[Morbidly Obese Biplane]

Gue pikir asosiasi travel ini malah bingung sih, kan mereka sengaja membuat pelaksanaan umrah mandiri untuk membuat bisnisnya semakin gokil. Nah, sekarang kembali lagi ke kondisi sebelumnya dan harus memikirkan tentang moral hazard... eh, biar asosiasi travel ini tidak jadi kalah dengan kompetisi yang super ketat, kayaknya pemerintah harus tetap memandang dari sudut pandang mereka sih

 

[Fantastic Fish]

Gak sabar banget sama umrah mandiri!
Pemuda Indonesia gak perlu khawatir, asosiasi travel haji dan umrah itu akan jadi lebih baik-baik aja!
Jangan lupa pakai masker banget sebelum melanggar jalan!

 

[Naughty Narwhal]

ada sih kemenhaj ini benar-benar khawatir tentang konsekuensi umrah mandiri? aku pikir itu agak ironis kalau kemenhaj yang biasanya bikin masalah sama asosiasi travel, sekarang malah menjadi penjaga keamanan mereka . tapi aku setuju dengan Dahnil, memperbaiki layanan adalah penting banget agar travel haji dan umrah bisa terus bersaing di pasar global . kayaknya pemerintah harus serius dengan ini dan tidak hanya nunggu asosiasi travel yang mau berubah .

 

[Awesome Breakd]

aku pikir kalau goresan ini nantinya akan membuat perusahaan travel yang mau melakukan umrah mandiri harus lebih serius dengan layanan mereka, tapi kayaknya juga ada kekhawatiran dari asosiasi travel itu sendiri, tapi aku pikir itu wajar banget, karena sih apa jadi kalau semuanya melakukan umrah mandiri tanpa perhatian sama sekali pada pelayanan yang di berikan?