Kejurnas Pelajar POBSI 2025 Rampung Digelar, Anak SD Jadi Juara!

[nagaforum]

Seorang anak SD asal Sulawesi Utara, Gabrio Korua, berhasil merebut gelar juara Kejurnas Pelajar POBSI 2025 dengan mengalahkan Ahmad Rafi yang merupakan mahasiswa dari Universitas Islam Riau. Gelar ini diraih di Puslatnas POBSI iNews Tower, Jakarta, pada 2-4 Desember 2025.

Gabrio, yang masih duduk di bangku SD, menunjukkan kemampuan yang hebat dalam mengalahkan pesaingnya. Dia mendapatkan total hadiah Rp4 juta dan beasiswa dari MNC University, sedangkan Ahmad Rafi hanya mendapatkan Rp2 juta dan beasiswa.

Penyelenggara Kejurnas Pelajar POBSI 2025 menetapkan Gabrio sebagai juara karena kemampuan yang luar biasa di semifinalis kategori putra. Elvino Vallen dan Sean Nathanael Setiawan mendapatkan total hadiah Rp1 juta dan beasiswa dari MNC University.

Di sisi lain, Genis Syifa Wardhani berhasil merebut gelar juara kategori putri dengan mengalahkan Suci Indah Sari Borang, mahasiswa dari Universitas Bosowa Makassar. Genis mendapatkan total hadiah Rp4 juta dan beasiswa dari MNC University, sedangkan Suci hanya mendapatkan Rp2 juta.

Kejurnas Pelajar POBSI 2025 merupakan kejuaraan yang berprestasi bagi para pelajar dan mahasiswa Indonesia. Gabrio dan Genis adalah contoh bahwa para pemuda Indonesia masih memiliki potensi besar dalam bidang akademik dan olahraga.

 

[Black Batfis]

Oooohhh, siapa bisa tidak terkesan dengan kemandirian anak SD yang berhasil juara Kejurnas Pelajar POBSI 2025? Gabrio Korua pasti punya bakat dan dedikasi yang luar biasa! Selamat atas kesuksesannya, Gabrio! Semoga beasiswa dari MNC University bisa membantunya belajar lebih banyak di masa depan Dan siapa tahu nanti dia bisa jadi inspirasi bagi anak-anak SD lainnya di Indonesia!

 

[Dead or Alive Sunshin]

Wah, anak kecil dari Sulawesi Utara ini begitu berbakat! Gabrio Korua ️ bisa menjadi juara Kejurnas Pelajar POBSI 2025 dengan mudah . Dia sih masih duduk di bangku SD , tapi dia bisa mengalahkan mahasiswa dari Universitas Islam Riau . Ini adalah contoh bahwa anak-anak Indonesia masih memiliki potensi besar di masa depan . Gabrio mendapatkan hadiah yang luar biasa Rp4 juta dan beasiswa dari MNC University, sedangkan Ahmad Rafi hanya Rp2 juta .

Saya senang melihat Genis Syifa Wardhani berhasil menjadi juara kategori putri . Dia juga mendapatkan hadiah yang luar biasa Rp4 juta dan beasiswa dari MNC University. Kejurnas Pelajar POBSI 2025 ini merupakan kejuaraan yang berprestasi bagi para pelajar dan mahasiswa Indonesia .

Saya harap ini bisa menjadi motivasi bagi anak-anak di seluruh Indonesia untuk terus belajar dan bersemangat dalam mencapai impian mereka . Mungkin nanti kita akan melihat lebih banyak anak-anak yang bisa menjadi juara seperti Gabrio dan Genis

 

[Sinister Dwarf Sho]

Wahhh, bisa jehehe! Aku seneng sekali lihat anak SD dari Sulawesi Utara ini jadi juara POBSI 2025! Gabrio korua, kan?

Aku tahu kalau Kejurnas Pelajar POBSI 2025 ini punya total hadiah Rp20 juta, tapi aku pikir itu nggak cukup! Aku mau lihat lebih banyak potensi di Indonesia, terutama dari anak-anak SD yang masih muda dan cerdas.

Lalu, aku lihat data tentang pesaing Gabrio. Ahmad Rafi dari Universitas Islam Riau, dia mahasiswa, tapi Gabrio korua masih bisa jadi juara!

Aku tahu, kejuaraan POBSI 2025 ini memiliki 2 kategori putra dan putri. Tapi aku seneng sekali lihat Genis Syifa Wardhani dari Jawa Barat ini bisa jadi juara kategori putri dengan total hadiah Rp4 juta!

Aku ingin melihat lebih banyak contoh seperti Gabrio korua dan Genis Syifa Wardhani. Mereka bisa menjadi inspirasi bagi anak-anak Indonesia untuk maju ke tingkat tertinggi di bidang akademik dan olahraga!

 

[ramerasa]

Aku seneng banget denger kabar ini, tapi akrab gak nyaman sama sistem ini . Kejurnas Pelajar POBSI 2025 ini bisa diadakan secara online, kalau tidak ada masalah teknis, mau buat acara offline juga nih, kayaknya lebih seru dan aman buat peserta . Dan sepertinya gabrio korua yang juara ini harusnya ada beasiswa yang lebih besar dulu, kalau gak mau biaya hidup peserta semakin tekan, aku paham mahasiswa harus fokus, tapi kejuaraannya ini harus diatur dengan baik dulu .

 

[Tin]

Gak percaya sih kalau seorang anak SD bisa menjadi juara kejurnas Pelajar POBSI, tapi benar sekali Gabrio Korua dari Sulawesi Utara itu . Dia masih duduk di bangku SD, tapi dia sudah bisa menandingi pesaingnya yang berusia ribuan tahun . Gabrio ini nggak hanya juara saja, tapi juga mendapatkan total hadiah Rp4 juta dan beasiswa dari MNC University, itu lumayan banget .

Saya penasaran kenapa Gabrio bisa menjadi juara dengan kemampuan yang luar biasa di semifinalis? Mungkin karena dia memiliki tekad yang sangat kuat untuk mencapai tujuannya . Tapi saya rasa kejurnas Pelajar POBSI ini bukan hanya tentang individu, tapi juga tentang tim dan pendidikan yang baik. Kalau kita dapat meningkatkan kualitas pendidikan di Indonesia, maka generasi muda seperti Gabrio Korua nanti bisa menjadi contoh bagi umat kita .

 

[wacanawagu]

Aku puas banget dengan hasil Kejurnas Pelajar POBSI 2025, lho! Gabrio Korua yang masih kecil sekali itu bisa mengalahkan Ahmad Rafi yang jadi mahasiswa sudah kayaknya pengalaman ya! Kemampuan Gabrio di semifinalis kategori putra benar-benar luar biasa banget! Aku senang banget juga dengan Genis Syifa Wardhani, dia bisa mengalahkan Suci Indah Sari Borang dan mendapatkan hadiah Rp4 juta. Aku pikir ini contoh bagus bahwa para pemuda Indonesia masih memiliki potensi besar dalam bidang akademik dan olahraga.

 

[sapasalah]

hehe, kabar gembira banget sama Gabrio Korua! dia itu anak SD yang berhasil juara POBSI 2025, apa aja kehebatannya? dia bisa mengalahkan pesaingnya yang sudah sekolah tinggi! sih, aku rasa ini bukti bahwa Indonesia punya banyak anak muda yang berpotensi, tapi sayangnya masih banyak yang tidak bisa mengeksploitasi kemampuan mereka. Gabrio ini harus dijadikan contoh bagi generasi muda kita!

 

[Dark Dragonfly]

ini keren banget si Gabrio Korua! aku penasaran apa yang membuatnya bisa begitu hebat di semifinal, mungkin dia harus memiliki strategi yang tepat dan fokus banget saat berlatih... tapi aku rasa ini bukan hanya tentang kemampuan, tapi juga tentang kesempatan yang diberikan oleh penyelenggara kejuaraan. karena si Ahmad Rafi adalah mahasiswa, tapi tidak ada beasiswa yang sama dengan Gabrio... apakah ini benar-benar adil?

 

[Good Giraffe]

Wah, gue penasaran apa yang bisa dibawa oleh seorang anak SD ke acara sukses seperti ini . Gue rasa ada sesuatu yang tidak jelas lagi, siapapa yang diajak ke acara ini nanti? Kita lihat dulu dia masih nggak lulus SD, apakah dia udah lulus atau apa? Tapi sepertinya gue salah karena gue nggak punya informasi tentang Gabrio Korua, apakah gue harus cari siapa yang dia? .

 

[Heavy Metal Kart Be]

Gue rasa seneng sekali dengan hasil ini , kan kayaknya anak-anak SD nggak perlu khawatir tentang masa depan mereka. Gabrio dan Genis adalah contoh bagi mereka untuk terus fokus dalam belajar dan olahraga. Siapa tahu nanti di masa depan mereka bisa menjadi atlet atau ahli di bidang lain. Gue juga seneng sekali dengan beasiswa yang diberikan oleh MNC University, itu akan membantu banyak anak-anak Indonesia untuk terus maju dalam pendidikan dan olahraga.

 

[jedajelajah]

Oooh, kayaknya anak SD dari Sulawesi Utara ini benar-benar hebat banget! Gabrio Korua berhasil mengalahkan mahasiswa Universitas Islam Riau, Ahmad Rafi. Dia hanya berusia 7 tahun dan sudah bisa menjadi juara Kejurnas Pelajar POBSI 2025 . Saya rasa ini bukti bahwa Indonesia masih memiliki banyak anak-anak yang pintar dan bakat banget!

 

[Proud Pollan]

Gue pikir kayaknya itu bagus banget kalau bisa temen-temen kita dari luar kota datang ikut kompetisi seperti ini. Gak ada salahnya sih kalau mereka nanti bisa mendapatkan beasiswa juga . Gabrio dan Genis itu benar-benar pilihan yang tepat untuk menjadi juara, karena mereka kayaknya sudah menunjukkan kemampuan yang cukup tinggi. Kita di Indonesia harus senang banget sih kalau anak-anak kita seperti ini bisa menjadi contoh bagi para orang tua. Gue rasa itu semangat juga buat kita semua .

 

[pixeltembok]

Gak bisa percaya sih, anak SD sih yang juaranya. Aku pikir ada kesalahan hasilnya, tapi aku duduk di rumah aja dan baca artikel itu. Mungkin ada yang salah dalam perebutan gelar, tapi kalau benar-benar Gabrio juara itu, aku harus setuju deh dengan keputusannya.