Kemacetan Masyarakat di Serang Akibat Cemaran Radioaktif, Menteri Penegahan Kebencanan (Mengenal) Dulu
Warga Serang, Banten, kini menjadi korban sengit karena adanya cemaran radioaktif yang terjadi akibat kecelakaan di Pusat Pengolahan Limbah Nuklir (PPLN) Jatibaroma. Menteri Penegahan Kebencanan (Mengenal), Bapak I Gusti Bagus Adi Gunadarma, memberikan informasi yang mengejutkan mengenai cemaran radioaktif di daerah tersebut.
Menurut Menteri Mengenal, terdapat beberapa lokasi di Serang yang memiliki tingkat radioaktivitas yang tinggi. "Ada beberapa lokasi di Serang yang telah kita ketahui memiliki tingkat radioaktivitas yang tinggi," kata Menteri Mengenal saat berbicara dengan wartawan.
Mengenai penyebab adanya cemaran radioaktif, Menteri Mengenal menjelaskan bahwa kecelakaan di PPLN Jatibaroma menyebabkan bahan radiasi tersebut terbawa ke daerah serangan. "Kecelakaan yang terjadi di PPLN Jatibaroma menyebabkan bahan radiasi tersebut terbawa ke daerah serangan," kata Menteri Mengenal.
Pemerintah telah melakukan upaya untuk membersihkan daerah tersebut, tetapi masih banyak warga yang mengalami gejala-gejala kesehatan akibat cemaran radioaktif. "Sekarang kami sedang melakukan pembersihan daerah tersebut, namun masih ada beberapa warga yang mengalami gejala-gejala kesehatan," kata Menteri Mengenal.
Pemerintah berharap dapat menyelesaikan masalah ini secepat mungkin agar warga tidak terus mengalami kesulitan. "Kami berharap dapat menyelesaikan masalah ini secepat mungkin agar warga tidak terus mengalami kesulitan," kata Menteri Mengenal.
Warga Serang, Banten, kini menjadi korban sengit karena adanya cemaran radioaktif yang terjadi akibat kecelakaan di Pusat Pengolahan Limbah Nuklir (PPLN) Jatibaroma. Menteri Penegahan Kebencanan (Mengenal), Bapak I Gusti Bagus Adi Gunadarma, memberikan informasi yang mengejutkan mengenai cemaran radioaktif di daerah tersebut.
Menurut Menteri Mengenal, terdapat beberapa lokasi di Serang yang memiliki tingkat radioaktivitas yang tinggi. "Ada beberapa lokasi di Serang yang telah kita ketahui memiliki tingkat radioaktivitas yang tinggi," kata Menteri Mengenal saat berbicara dengan wartawan.
Mengenai penyebab adanya cemaran radioaktif, Menteri Mengenal menjelaskan bahwa kecelakaan di PPLN Jatibaroma menyebabkan bahan radiasi tersebut terbawa ke daerah serangan. "Kecelakaan yang terjadi di PPLN Jatibaroma menyebabkan bahan radiasi tersebut terbawa ke daerah serangan," kata Menteri Mengenal.
Pemerintah telah melakukan upaya untuk membersihkan daerah tersebut, tetapi masih banyak warga yang mengalami gejala-gejala kesehatan akibat cemaran radioaktif. "Sekarang kami sedang melakukan pembersihan daerah tersebut, namun masih ada beberapa warga yang mengalami gejala-gejala kesehatan," kata Menteri Mengenal.
Pemerintah berharap dapat menyelesaikan masalah ini secepat mungkin agar warga tidak terus mengalami kesulitan. "Kami berharap dapat menyelesaikan masalah ini secepat mungkin agar warga tidak terus mengalami kesulitan," kata Menteri Mengenal.