Aku pikir kalau kata-kata santri untuk guru ngaji jadi sesuatu yang serius, tidak cuma sekedar kata-kata aja tapi ada makna di baliknya. Misalnya, kapan guru kita ngaji agama, kita harus menghargainya dan memberikan dukungan. Kalau mau dipercaya, kita harus bisa membuat mereka merasa dihargai. Tapi, kalau kata-kata itu cuma sekedar kata-kata yang gak ada arti apa-apa, maka aku pikir murid-muridnya akan kecewa.
Aku juga bingung, siapa yang bilang kata-kata santri untuk guru ngaji adalah tanda penghormatan yang paling mengesankan? Aku rasa itu terlalu sesuai dengan teori, tapi apa dengan prakteknya? Aku penasaran kalau ada contoh nyata tentang situasi di mana kata-kata santri untuk guru ngaji benar-benar menjadi tanda penghormatan yang paling mengesankan.