Kontak Partai Golkar di Ambon Dilewati Serangan Massa, Fasilitas Rusak
Pertemuan yang dijadwalkan antara para pekerjanya dan Plt Ketua Dewan Pimpinan Partai Golkar (DPD) Maluku, Umar Ali Lessy, malah berakhir dengan serangan massa di Kantor DPD Golkar Maluku di Kota Ambon. Menurut Kasat Reskrim Polresta Pulau Ambon Kompol Androyuan Elim, peristiwa ini terjadi pada Kamis (9/10/2025) sekitar pukul 15.10 WIT.
Dalam serangan tersebut, massa yang dipimpin oleh seorang pria berinisial ZM membawa tiga mobil Avanza dan beberapa motor. Meskipun awalnya mereka ingin bertemu dengan Plt Ketua DPD Golkar Maluku, namun diinformasikan bahwa ketua sedang di Jakarta. Hal ini membuat massa geram, sehingga mereka membangunkan kebuntuan dalam bentuk membanting kursi dan melemparkannya ke bagian kaca dan jendela bagian depan kantor.
Setelah melakukan perusakan, massa tersebut meninggalkan kantor DPD Golkar Maluku tanpa ada korban atau keterlibatan polisi. Sementara itu, Plt Ketua DPD Golkar Maluku sendiri tidak hadir di pertemuan tersebut karena sedang bekerja di Jakarta.
Peristiwa ini menimbulkan kerugian pada fasilitas kantor yang rusaknya antara lain jendela dan pintu. Polres Ambon saat ini masih memproses saksi dan menyelidiki peristiwa ini untuk dapat mengungkap penyebab kejadian tersebut.
Pertemuan yang dijadwalkan antara para pekerjanya dan Plt Ketua Dewan Pimpinan Partai Golkar (DPD) Maluku, Umar Ali Lessy, malah berakhir dengan serangan massa di Kantor DPD Golkar Maluku di Kota Ambon. Menurut Kasat Reskrim Polresta Pulau Ambon Kompol Androyuan Elim, peristiwa ini terjadi pada Kamis (9/10/2025) sekitar pukul 15.10 WIT.
Dalam serangan tersebut, massa yang dipimpin oleh seorang pria berinisial ZM membawa tiga mobil Avanza dan beberapa motor. Meskipun awalnya mereka ingin bertemu dengan Plt Ketua DPD Golkar Maluku, namun diinformasikan bahwa ketua sedang di Jakarta. Hal ini membuat massa geram, sehingga mereka membangunkan kebuntuan dalam bentuk membanting kursi dan melemparkannya ke bagian kaca dan jendela bagian depan kantor.
Setelah melakukan perusakan, massa tersebut meninggalkan kantor DPD Golkar Maluku tanpa ada korban atau keterlibatan polisi. Sementara itu, Plt Ketua DPD Golkar Maluku sendiri tidak hadir di pertemuan tersebut karena sedang bekerja di Jakarta.
Peristiwa ini menimbulkan kerugian pada fasilitas kantor yang rusaknya antara lain jendela dan pintu. Polres Ambon saat ini masih memproses saksi dan menyelidiki peristiwa ini untuk dapat mengungkap penyebab kejadian tersebut.