Jokowi Tegaskan Kereta Cepat Whoosh Bukan Kerugian tapi Investasi : Okezone Economy

Mantan Presiden Jokowi kembali menegaskan bahwa proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung atau Whoosh merupakan investasi yang mendukung mendorong masyarakat beralih dari kendaraan pribadi ke transportasi umum. Menurut dia, kerugian akibat kemacetan di Jakarta saja mencapai Rp65 triliun per tahun, sementara Jabodetabek plus Bandung kerugiannya sudah di atas Rp100 triliun per tahun.

Jokowi menekankan bahwa subsidi yang diberikan pada transportasi massal, seperti subsidi MRT Jakarta sebesar Rp800 miliar per tahun oleh Pemprov DKI, adalah wajar. Hal serupa juga terjadi pada Metro Paris dan London Underground di Eropa. Dia juga mengatakan bahwa prinsip dasar transportasi massal adalah layanan publik dan bukan mencari laba.

Menurut Jokowi, Social Return on Investment (SROI) antara lain pengurangan emisi karbon, produktivitas masyarakat yang lebih baik, polusi berkurang, dan waktu tempuh lebih cepat. Dia menegaskan bahwa di situlah keuntungan sosial yang didapatkan dari pembangunan transportasi massal.

Jika ada subsidi, Jokowi menyebut hal itu merupakan investasi, bukan kerugian. Misalnya MRT, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta menyubsidi Rp800 miliar per tahun. Itu pun baru dari Lebak Bulus ke Bundaran HI. Jika semua rute sudah selesai, diperkirakan mencapai Rp4,5 triliun.

Ayah Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka ini mengemukakan bahwa memindahkan kebiasaan orang naik mobil atau sepeda motor pribadi untuk naik transportasi umum merupakan sesuatu yang tak mudah. Dia juga menyebutkan bahwa MRT sudah sukses mengangkut penumpang sejak diluncurkan, dengan 171 juta penumpang. Kereta cepat sejak mulai meluncur sampai sekarang sudah mengangkut 12 juta orang.

Dari data tersebut, kata Jokowi, patut disyukuri karena sudah ada pergerakan atau perpindahan dari kendaraan pribadi ke transportasi massal, mengingat hal itu tidak mudah.
 
Mengenai proyek kereta cepat Jakarta-Bandung yang dibangun oleh mantan presiden Jokowi, aku pikir ini bisa menjadi contoh bagaimana kita harus berubah dan adaptasi dengan lingkungan sekitar. Kenapa kita tetap menggunakan mobil pribadi di kota yang sudah begitu padat seperti Jakarta? Apa itu kontribusi kita terhadap kemacetan yang membuat hidup kita menjadi semakin cepah ? Mungkin hal ini bisa menjadi kesempatan baginya untuk mengubah kebiasaan dan menciptakan lingkungan yang lebih baik.
 
πŸš‚πŸ’¨ Gue pikir kalau proyek Whoosh itu benar-benar penting buat masyarakat Jakarta, khususnya kalau gue lihat kerugian akibat kemacetan di Jakarta yang terus bertambah. Rp65 triliun per tahun, itu cukup besar! πŸ€‘ Jadi, jika kita bisa mengejar sasaran untuk naik transportasi umum, pasti akan membawa keuntungan bagi masyarakat dan lingkungan kita juga. 🌿 Mungkin ada yang pikir subsidi itu tidak penting, tapi gue rasa itu salah paham. Subsidi itu biaya buat membangun infrastruktur yang baik, jadi kalau kita bisa mendapatkan manfaat dari itu, maka itu adalah investasi yang bagus! πŸ“ˆ
 
Aku pikir apa yang bikin Jokowi suka banget sama proyek kereta cepat ini... tp gimana kalau ada efek sampingnya yang nggak disebutkan? misalnya bagaimana caranya transportasi massal bisa lebih baik jika banyak mobil dan sepeda motor di jalan? aku pikir mungkin kalau kita naik transportasi massal, kita akan semakin terbantu untuk bekerja dan lain-lain... tapi gimana kalau kita harus mengurangi waktu keburuan dari kereta cepat sampai bandara jika ada kecelakaan?? πŸ€”
 
Maksudnya sih kalau MRT Jakarta dan kereta cepat Jakarta-Bandung benar-benar memperbaiki sistem transportasi di Jakarta. Kalau kita hitung, Rp65 triliun per tahun untuk kemacetan di Jakarta itu banyak banget. Jadi kalau mau mengurang biaya transportasi dengan naik MRT atau kereta cepat itu sih tidak salah. Aku pikir yang penting sih ada kemajuan dan pengurangan emisi karbon, itu benar-benar mendukung lingkungan kita πŸŒΏπŸ’š Selain itu, aku juga setuju kalau subsidi bukanlah kerugian tapi investasi yang baik. Jadi kalau pemerintah mau berinvestasi dalam MRT dan kereta cepat itu sih aku sangat mendukung πŸ’ͺπŸ‘
 
aku sengaja ngobrol sama temen di grup Facebook kemarin, dia bilang kalau MRT Jakarta bukan cuma untuk meringankan lalu lintas Jakarta aja, tapi juga bisa mengurangi polusi udara di kota kita 😷🚧. aku setuju banget, karena kalau udah punya rute yang panjang seperti Bandung, itu pasti akan lebih baik lagi! 🀩
 
Gue pikir kalau proyek kereta cepat Jakarta-Bandung itu benar-benar penting untuk mendorong masyarakat beralih dari kendaraan pribadi ke transportasi umum. Kalau nggak, kemacetan di Jakarta pasti masih akan terus berlanjut dan mencemari lingkungan kita. Nah, kalau kerugian di Jakarta saja mencapai Rp 65 triliun per tahun, bisa bayangkan aja jika kerugian Jabodetabek plus Bandung itu sudah di atas Rp100 triliun per tahun.

Gue juga setuju dengan Jokowi bahwa subsidi yang diberikan pada transportasi massal seperti MRT Jakarta itu wajar. Kita harus ingat bahwa transportasi massal bukan hanya tentang mencari laba, tapi tentang layanan publik dan membuat kehidupan masyarakat lebih baik. SROI itu benar-benar penting, gue pikir. Kita harus memperhatikan pengurangan emisi karbon, produktivitas masyarakat yang lebih baik, polusi berkurang, dan waktu tempuh lebih cepat.

Kalau kita bisa mencontoh dari kota-kota lain seperti Paris dan London Underground, maka kita juga bisa membuat transportasi massal di Jakarta menjadi lebih baik. Nah, gue senang sekali bahwa MRT sudah sukses mengangkut penumpang sejak diluncurkan. Kalau kereta cepat itu sudah selesai, pasti akan memiliki dampak yang besar bagi masyarakat kita... 😊
 
Gue rasa proyek Whoosh ini kayaknya benar-benar penting ya! Gue suka banget idea bahwa kita harus berpikir lebih baik tentang cara kita naiki mobil. Kalau bisa naik kereta, itu artinya kita sudah punya pilihan yang lebih baik dari naik mobil atau sepeda motor.

Gue juga setuju dengan Jokowi kalau subsidi yang diberikan pada transportasi massal itu wajar banget! Kita harus ingat bahwa investasi di sini bukan tentang mencari laba, tapi tentang membuat kehidupan kita lebih baik. Dan menurutku, SROI itu benar-benar penting! Kita harus bisa melihat hasilnya, seperti polusi yang berkurang dan waktu tempuh yang lebih cepat.

Gue rasa Jokowi juga benar banget ketika dia bilang bahwa memindahkan kebiasaan orang naik mobil untuk naik transportasi umum itu tidak mudah. Tapi kalau kita bisa melihat hasilnya, seperti MRT Jakarta yang sudah sukses mengangkut penumpang, maka itu artinya kita punya contoh yang baik untuk berubah! πŸš‚πŸ’¨
 
Maksudnya benar-benar jalan raya Jakarta ini macet sekali, aku udah kesulitan untuk berkendara di kota yang aku cintai πŸ˜‚. Jokowi benar-benar bisa berbicara tentang hal ini, tapi aku pikir dia nggak memasukkan data yang aku kenal dari pengalaman sendiri πŸ€”. Aku tahu kalau aku ada teman yang mengangkut anak ke sekolah di Jakarta, dan aku harus menunggunya di depo karet πŸ’¨. Sementara itu, teman saya yang tinggal di Bandung bisa langsung naik kereta api πŸš‚. Jadi, aku pikir mungkin dia nggak melihat dari sudut pandang yang sama dengan aku πŸ€·β€β™‚οΈ. Tapi, aku setuju bahwa transportasi massal itu penting untuk mengurangi kemacetan dan polusi di kota. Dan aku senang bahwa ada yang berusaha membuat solusi seperti MRT dan kereta cepat πŸ’ͺ.
 
Aku pikir kalau investasi yang besar seperti ini harus diimbangi dengan peningkatan kualitas layanan. Saya masih ragu apakah kereta cepat Jakarta-Bandung bisa membantu mengurangi kemacetan, karena aku melihat banyak hal yang sama sejak awal proyek mulai diguncang 😐. Misalnya, akses ke beberapa rute sudah tidak mudah, dan ada banyak tempat yang masih belum bisa dijangkau dengan mudah. Saya juga ragu kalau subsidi yang diberikan bisa membantu mendorong perubahan perilaku masyarakat, karena sekarang aku melihat banyak orang mulai menginginkan transportasi yang lebih nyaman, bukan hanya yang lebih cepat πŸš‚.
 
Makasih diterima informasinya tentang Kereta Cepat Jakarta-Bandung yang sih keren banget! πŸš‚πŸ‘ Aku pikir Jokowi benar-benar tepatnya dengan menekankan pentingnya transportasi massal. Aku sendiri suka naik kereta setiap hari ke kantor, dan aku bisa merasakan kesegaran udara dan waktu yang lebih cepat! πŸŒžπŸ•°οΈ Selama ini aku masih terbiasa naik mobil pribadi, tapi sekarang aku mulai beralih ke transportasi umum. Aku rasa itu bagus untuk lingkungan dan juga untuk kesehatan aku sendiri.

Aku setuju juga dengan Jokowi bahwa subsidi yang diberikan pada transportasi massal adalah wajar. Misalnya MRT Jakarta, aku punya temen yang sama-sama bekerja di DKI, tapi dia naik kereta karena ada subsidi. Aku rasa itu bagus untuk mereka yang membutuhkan transportasi umum.

Aku juga setuju bahwa prinsip dasar transportasi massal adalah layanan publik dan bukan mencari laba. Aku pikir itu benar-benar penting untuk masyarakat yang ingin memiliki transportasi yang lebih efisien dan efektif.

Tapi, aku rasa Jokowi tidak perlu terlalu berat tekanan saat menjelaskan hal ini. Misalnya dia bisa menggunakan contoh nyata dari kota-kota lain di dunia seperti Paris atau London. Aku pikir itu akan membantu orang banyak lebih mudah memahami tentang manfaat transportasi massal.

Sekarang aku rasa aku punya pengetahuan yang lebih luas tentang transportasi massal. Aku akan berusaha lebih banyak untuk naik kereta dan transportasi umum! πŸš‚πŸ’¨
 
Gue pikir kalau MRT Jakarta udah sukses banget! 171 juta penumpang sejak diluncurkan, itu bukannya prestasi? πŸš‚πŸ‘ Kalau Jokowi bilang bahwa subsidi yang diberikan pada transportasi massal adalah wajar, maka aku setuju juga! Subsidi itu penting untuk membuat MRT Jakarta lebih kompetitif dengan kendaraan pribadi. Dan kalau keuntungan sosial dari pembangunan transportasi massal seperti pengurangan emisi karbon dan polusi berkurang, itu juga bukannya hal yang bagus? πŸŒŽπŸ’š Kita harus terus mendukung proyek ini agar Indonesia menjadi lebih ramah lingkungan dan efektif dalam mengatasi kemacetan di Jakarta! πŸ’ͺ
 
ya, aku paham apa yang dikatakan oleh mantan presiden Jokowi tentang proyek kereta cepat Jakarta-Bandung. ini memang benar bahwa kemacetan di Jakarta sangat besar dan mencapai Rp65 triliun per tahun, itu sudah sangat mengkhawatirkan. tapi aku rasa ada satu hal yang harus kita pertimbangkan adalah bagaimana cara kita bisa mengelola transportasi umum dengan lebih baik agar tidak menjadi kerugian lagi.

mungkin kita bisa melihat dari sisi lain, yaitu bagaimana transportasi umum dapat membantu meningkatkan produktivitas masyarakat dan mengurangi polusi. tapi aku juga paham bahwa ada kesulitan dalam memindahkan kebiasaan orang untuk naik transportasi umum, khususnya bagi mereka yang sudah terbiasa dengan naik mobil atau sepeda motor pribadi.

sayangnya, jika kita tidak hati-hati, maka proyek kereta cepat Jakarta-Bandung dapat jadi seperti hal yang sama dengan pembangunan yang lain di masa lalu. tapi aku harap bahwa ada inisiatif dari pemerintah dan masyarakat untuk melakukan evaluasi dan perubahan agar transportasi umum ini menjadi lebih baik. πŸš‚
 
Saya pikir kalau kita lihat di Jakarta, kemacetan banget, tapi kenapa? Karena banyak orang yang naik mobil atau sepeda motor, padahal transportasi umum sudah ada. Saya pikir jika kita fokus pada hal ini, mungkin kita bisa mengurangi kerugian akibat kemacetan itu. Saya setuju dengan Jokowi, subsidi untuk transportasi massal itu wajar, karena sudah banyak beban yang dulu ditanggung oleh pemerintah. Sekarang juga sudah ada kebijakan yang jelas, misalnya MRT Jakarta. Tapi masih banyak hal yang perlu kita tambahkan, seperti kereta cepat di semua rute, sehingga orang bisa naik transportasi umum dengan mudah.
 
πŸš‚ Jadi kayaknya Jokowi masih bener-bener ingin pembangunan kereta cepat Jakarta-Bandung itu jadi kenyataan. Aku setuju dulu dia bilang kalau transportasi umum lebih baik dari mobil pribadi, tapi aku pikir apa yang dipikirkan orang banyak? Mereka lebih suka naik mobil atau sepeda motor karena nyaman dan tidak terlalu lama waktu. Sementara itu Jokowi bilang transportasi umum dapat mengurangi polusi dan emisi karbon. Aku setuju dulu, tapi aku ingin tahu apa solusinya untuk orang yang lebih suka naik mobil pribadi? Mungkin kita perlu mulai dengan rute kereta cepat yang lebih singkat atau lebih efisien? πŸ€”
 
Gak bisa tidak terkesan sih kalau mantan Presiden Jokowi ngomong tentang Whoosh itu. Sepertinya dia benar-benar percaya bahwa proyek ini dapat membantu masyarakat Jakarta beralih dari kendaraan pribadi ke transportasi umum. tapi aku rasa perlu diingat bahwa hal ini juga harus dipertimbangkan dari sisi ekonomi dan sosial yang lebih luas. misalnya, bagaimana cara untuk menjamin keselamatan pengguna transportasi umum, atau bagaimana caranya untuk menghindari efek kelebihan pasokan kereta cepat di bandingkan dengan jaringan transportasi lainnya. Jadi, aku percaya bahwa Jokowi benar-benar ingin membantu masyarakat Jakarta, tapi kita harus lebih teliti dalam menilai dampaknya. πŸ’‘
 
maaf kapan sini :O aku terlambat lagi πŸ™ˆ, seharusnya aku komentarnya saat masih aktif discussion πŸ˜…. tapi apa yang aku rasakan adalah proyek kereta cepat Jakarta-Bandung itu benar-benar perlu dan bakal membantu meringankan kemacetan di Jakarta πŸ’¨. aku penggemang pergerakan transportasi umum, karena kalau bisa mengurangi emisi karbon dan polusi udara 🌟, itu akan baik banget untuk lingkungan dan kita sendiri. tapi aku pikir Jokowi benar-benar tidak mempermasalahkan rute yang jelas dan realistisnya, kalau mau sukses harus mengingat kenyamanan pengguna πŸš‚πŸ’¨
 
Gue pikir kalau apa yang dibangun Jokowi ini benar-benar memungkinkan, tapi gue juga ragu-ragu banget. Gue lihat siapa yang bakal melunasi subsidi yang luar biasa itu? Apakah ada bukti bahwa kereta cepat Whoosh sebenarnya bisa mengurangi emisi karbon dan polusi? Gue ingat sih, Paris dan London Underground juga punya subsidi, tapi apa yang dibangun di sini benar-benar bisa memenuhi promosi Jokowi? Dan bagaimana caranya jika ada kesalahan dalam konstruksi atau manajemen proyek?
 
kembali
Top