Jelang Kongres III, PROJO Tegaskan Bukan Organisasi Pendukung 'Asal Bapak Senang'

Projo Tegaskan Tak Mendukung 'Asal Bapak Senang' dalam Pemilu.

Menjelang Kongres III, Sekjen PROJO Handoko mengekspresikan sikapnya terkait dengan sembarangan informasi yang bisa memecah belah bangsa. Ia menyampaikan seruan agar publik menjadi lebih cerdas dan bijak dalam mengonsumsi informasi.

"Kami ingin memberikan kesempatan pada publik untuk dipilah-pilih, memilih informasi yang benar dan tidak terjebak dengan narasi-narasi adu-domba," katanya.

Narasi-narasi adu-domba antara Presiden Prabowo dan Presiden Joko Widodo juga menjadi fokus utama yang dibangun oleh Handoko. Ia menegaskan bahwa kritik harus bersifat konstruktif dan tidak termasuk ke dalam narasi-narasi negatif yang bisa memecah belah bangsa.

Kedua calon presiden harus menghadapi kritik yang positif, tetapi tidak boleh saling adu-domba. Mereka harus bersikap profesional dan tidak membiarkan perbedaan antara mereka menjadi semakin jauh.

Sementara itu, Budi Arie menanggapi dengan santai tentang kabar bahwa beberapa relawan PROJO akan bergabung ke PSI. Ia menjelaskan bahwa pemilu masih jauh dan harus dipertahankan dengan partisipasi rakyat yang setia di garis depan.
 
Gue pikir ini bakal serius banget kalau semua orang benar-benar cek informasinya sebelum dibagikan ke masyarakat ya 🤔. Bisa jadi ini akan membawa kita semakin luhur dalam memilih presiden yang tepat di tahun depan, tapi gue masih ragu-ragu banget apa aja yang benar dan apa aja yang salah dari narasi-narasi itu 😕.
 
Pagi, aku pikir ini masalah besar. Projo punya tugas untuk memastikan informasi tidak salah, tapi beberapa orang kalau bisa bikin cerita-cerita adu-domba juga bisa bikin perbedaan semakin jauh. Aku harap kedua calon presiden bisa menjaga profesionalisme dan tidak membiarkan negosiasi semakin panas... :(
 
gak percaya sih apa yang kira Handoko kalau mereka mau bikin publik lebih cerdas. sih, itu seperti ngeluar angin kosong aja. aku pikir info yang disebarkan oleh PROJO tidak selalu benar dan aku tidak percaya kalau mereka punya niat yang baik. mungkin mereka hanya ingin membuat kontroversi untuk memperoleh perhatian. kalau memang benar, maka aku akan sangat kecewa dengan tindakan mereka.
 
ini gampang banget, siapa yang lagi adu-adu itu, kalau bukan mereka yang lagi berlomba-lomba memenangkan suara. tapi apa yang penting adalah rakyat sudah terbiasa membaca informasi dari sumber yang kredibel ya, jadi tidak perlu lagi dibuat-buat kekacauan di dalam pemilu ini...
 
Maaf, siapa tahu kabar ini juga sudah lama lagi... tapi aku rasa apa yang dibawa oleh Handoko ini benar-benar penting banget! 🤔 Jika kita serius ingin menjadi bangsa yang cerdas dan bijak, kita harus bisa membedakan informasi yang benar dari yang salah. Dan ini bukanlah mudah ya... tapi aku rasa itu yang membuat kami Indonesia jadi makin dewasa di mata dunia, kan? 💡

Aku lihat chart ini 😅, kalau kamu lihat statistik pemilu 2024, 55% suara hanya untuk dua calon presiden aja! Sementara itu, partai-partai lainnya masih di belakang. Tapi aku rasa kalau kita bisa lebih bijak dalam memilih informasi, kita bisa membuat perbedaan yang signifikan dalam pilihan kami. 📊 Misalnya, menurut survei 2025, 72% rakyat Indonesia lebih percaya pada Handoko daripada Budi Arie... tapi ini belum tentu berarti kami harus mendukung satu sisi saja! 🤝
 
kembali
Top