Jaksa Beberkan 4 Alat Bukti di Tahap Kesimpulan Praperadilan Nadiem

Jaksa Penyidik Menyerahkan Alat Bukti yang Menerangkan Dugaan Korupsi terhadap Mantan Menteri Pendidikan, Nadiem Makarim dalam Praperadilan

Dalam sidang Praperadilan dengan agenda pembacaan kesimpulan di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Jaksa Penyidik Roy Riady membeberkan empat alat bukti yang menerangkan dugaan perbuatan pidana mantan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Mendikbudri) Nadiem Makarim dalam kasus dugaan korupsi pengadaan laptop dalam Program Digitalisasi Pendidikan periode 2019-2022.

Jaksa Roy menyatakan bahwa bukti-bukti tersebut mencukupi dan sah sesuai prosedur. Bukti dimaksud adalah keterangan saksi yang menerangkan peristiwa pidana, keterangan ahli keuangan, bukti surat, dan bukti petunjuk.

"Kami menyatakan telah menyampaikan bukti-bukti yang sudah mencukupi dua alat bukti yang sah sesuai prosedur bahkan diperoleh empat alat bukti yang sah dan relevan yang berdasarkan Pasal 184 KUHAP yang didapatkan," ujar Jaksa Roy di ruang sidang.

Jaksa juga menegaskan bahwa penetapan tersangka Nadiem telah sah menurut hukum. Penahanan terhadap Nadiem juga telah berdasarkan hukum dan sah menurut hukum.

Dalam kesimpulannya, jaksa penyidik juga menyerahkan salinan putusan tiga perkara Praperadilan atas nama Sofia Balfas, Budi Said, dan Thomas Trikasih Lembong. Hakim menolak permohonan Praperadilan karena petitum para pemohon mengenai kerugian negara sudah masuk pokok perkara yang harus dibuktikan di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor), bukan menjadi wewenang hakim Praperadilan.

Pihak Nadiem dalam kesimpulannya mempermasalahkan kerugian negara dalam pengadaan laptop dalam Program Digitalisasi Pendidikan periode 2019-2022. Kuasa hukum Nadiem, Hotman Paris Hutapea, menegaskan belum ada kerugian negara berdasarkan audit dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) atau Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP).

"Kalau harga normal berarti ibarat contoh pembunuh didakwa pembunuhan tapi korbannya hidup, didakwa kerugian negara tapi tidak ada kerugian negara," pungkasnya.
 
hehe, mending dulu liat bukti apa aja yang dihasilkan Jaksa Penyidik deh, kalau bukti sudah cukup sah menurut hukum, maka penanganan tersangka Nadiem Makarim juga harusnya jalan mulus. tapi, salah satu yang mengesalkan gak kalah lagi siapa aja yang ngerasa terkena dampak korupsi ini? kalau bukti sudah jelas tapi masih banyak pihak yang nge-justify dan ngebantu, apa artinya kasus ini masih jauh dari selesai.
 
Makasih banget informasinya tentang kasus Nadiem Makarim ๐Ÿค”. Saya pikir kalau dia bilang belum ada kerugian negara itu bukan benar. Kalo harga normal itu artinya ada penipuan! ๐Ÿ˜ณ. Nah, saya rasa ini akan menjadi salah satu drama yang seru banget di Indonesia nanti, siapa tau dia harus ditembusin oleh jaksa lagi ๐Ÿšจ๐Ÿ‘ฎโ€โ™‚๏ธ.
 
gue pikir nadiem kalau udah diperdagangkan di pengadilan pasti harus wajib buktikan apa yang dibawanya ke pengadilan, gue rasa buktinya jadi nggak penting lagi kan ๐Ÿค”, kalau udah terbukti tidak ada kerugian negara menerusin kasus itu aku rasa pengadilan tidak harus sengaja menolak permohonan pemohon. gue pikir pengadilan harus bisa menghormati semua pemohon dan tidak memilih salah satu saja, tapi sepertinya di sini yang menjadi korupsi adalah waktu dan dana yang udah banyak diserahkan untuk pembangunan, gue rasa ini bukan hanya tentang Nadiem aja, tapi juga tentang bagaimana sistem keuangan di negri kita jadi nggak efisien ๐Ÿคทโ€โ™‚๏ธ
 
ini nih, kasus korupsi yang serius banget! tapi coba bayangkan, apa yang terjadi jika kita fokus pada proses belajar yang benar dan kritik thinking bukan hanya membuang teka-teki korupsi? kayaknya kita perlu bereksperimen dan mencari solusi di luar sekadar memenjarakan orang. kita harus fokus pada bagaimana kita bisa membuat sistem pendidikan yang lebih transparan, inklusif, dan memenuhi kebutuhan masyarakat. terakhir, apakah kita siap untuk menghadapi realitas bahwa korupsi itu seringkali dilakukan oleh orang-orang di puncak hierarki yang memiliki otoritas?
 
Pengamat mahkamah ini sih bingung banget nih ๐Ÿค”. Akan tetapi, kalau dilihat dari perspektif hukum, terdapat beberapa hal yang perlu dipertimbangkan. Pertama, penggunaan bukti-bukti yang sudah mencukupi dan sah sesuai prosedur dalam Praperadilan ini memang cukup jelas. Kemudian, penetapan tersangka Nadiem Makarim juga telah berdasarkan hukum dan sah menurut hukum.

Namun, perlu diingat bahwa pembacaan kesimpulan Praperadilan harus dilakukan dengan hati-hati agar tidak terjadi kesalahpahaman. Pihak Jaksa Penyidik Roy Riady telah menyampaikan bukti-bukti yang sudah mencukupi dan sah, tetapi perlu diperhatikan bahwa proses audit dari BPK atau BPKP belum selesai.

Selain itu, pihak Nadiem Makarim mempermasalahkan kerugian negara dalam pengadaan laptop, tapi sepertinya ini masih menjadi isu yang perlu dibahas lebih lanjut di Tipikor. Dengan demikian, pengamat mahkamah ini akan terus menunggu keputusan dari hakim Praperadilan dan kemudian disebarkan ke tingkat tertinggi yaitu Mahkamah Konstitusi untuk mengetahui lebih lanjut tentang apa yang terjadi. ๐Ÿ“š
 
kaya mantan ministru ini masih bisa ngelip-lipin ๐Ÿคฃ siapa tahu kalau bukti-bukti tersebut sebenarnya palsu aja... nadiem makarim yang selama ini bilang ialah pengganti menteri pendidikan karena biaya laptop ya๐Ÿค‘ tapi ternyata dia juga terlibat dalam skandal korupsi loh, siapa yang akan percayainya? ๐Ÿค”
 
Maksudnya kalau korupsi tidak ada bukti nyata siapa yang mau dihukum? Apa logika itu sih?? ๐Ÿค”

Aku pikir ini kasus yang patut diajarin tentang pentingnya transparansi dan akuntabilitas. Kalau ada dugaan korupsi, harus diinvestigasi sampai benar. Jangan biarkan korupsi semakin berlebihan karena takut ada bukti yang menentang. Kita harus bisa melihat jujur siapa yang salah dan siapa yang tidak salah. ๐Ÿšซ

Aku khawatir kalau ini kasus yang tidak akan selesai dengan baik, hanya karena ada bukti atau tidak. Yang penting adalah ada aturan dan hukum yang jelas agar kita semua bisa mengikuti dan berlaku menurutnya.
 
aku pikir ini kalau mantan menteri bisa diadili dalam kasus korupsi itu pasti bukti-bukti yang ada sudah cukup untuk membuktikan perbuatan pidana nadiem... tapi apa kalau bukti-bukti yang ada ternyata salah atau salah interpretasikan? aku pikir ini perlu dilakukan audit kembali dari bpk dan bpkp agar tidak terjadi kesalahan lagi seperti hal ini...
 
Siapa yang pernah melihat kasus korupsi di Indonesia? Kasus Nadiem Makarim ini kayaknya serius banget, dugaan korupsi itu kayaknya bukan cuma sekedar tipu muslihat. tapi apa yang dia lakukan benar-benar salah.

Di tahun 2019-2022 siapa yang nggak tahu program digitalisasi pendidikan? tapi apa yang dilakukan Nadiem dalam program itu benar-benar tidak masuk akal.

Jika di audit dari BPK atau BPKP, hasilnya masih normal, kayaknya bukan ada kerugian negara. tapi dia masih dianggap tersangka dan dipenjarakan? apa yang salah dengan system kita sih?
 
๐Ÿ˜• ini terus keterbukaan kasus korupsi yang seringkali menimbulkan konflik di kalangan masyarakat kita. tapi apa salahnya nanti jika semua orang yang terlibat dalam kasus tersebut dijadikan tersangka dan dibawa ke pengadilan? ๐Ÿค” sebenarnya ada banyak kasus seperti ini di Indonesia yang belum pernah diresolusi dengan baik. kalau bukti yang diberikan oleh Jaksa Penyidik memang mencukupi, apa artinya? bahwa Nadiem benar-benar tidak melakukan tindakan pidana? ataukah hanya karena ada ketidakpastian dalam proses pengadaan laptop itu? ๐Ÿคทโ€โ™‚๏ธ sepertinya perlu diawasi agar proses hukum di Indonesia menjadi lebih transparan dan adil. ๐Ÿ‘ฎ
 
Saya pikir ini juga seperti cerita di film yang sering muncul di TV kita, korupsi dan bukti-bukti yang kaya ๐Ÿ’ธ๐Ÿšซ. Tapi apa yang membuat saya penasaran adalah bagaimana benar-benar prosesnya. Apakah benar-benar ada bukti yang cukup untuk menentukan mantan Menteri Pendidikan Nadiem Makarim bersalah atau tidak? ๐Ÿค”

Saya pikir juga penting untuk memahami apa itu korupsi dan bagaimana cara mencegahnya terjadi. Korupsi sering kali dilakukan dengan cara yang halus, seperti dengan surat-surat tertutup atau transaksi yang tidak jelas ๐Ÿ’ผ๐Ÿ“.

Tapi saya juga ingin tahu, apa yang akan menjadi hasil dari praperadilan ini? Apakah Nadiem Makarim akan dihukum jika terbukti bersalah dan apakah ini akan menyebarluaskan konsep korupsi di kalangan masyarakat kita? ๐Ÿคทโ€โ™‚๏ธ

Saya berharap bahwa setelah praperadilan ini, kita bisa memahami lebih baik tentang bagaimana cara mencegah korupsi dan membuat sistem yang lebih transparan dan jujur. ๐Ÿ’ก
 
aku pikir ini menunjukkan bahwa sudah ada perubahan yang signifikan dalam penanganan kasus korupsi di Indonesia. sebelumnya, korupsi masih dikelilingi kabut-kabut dan sulit untuk ditelusuri, tapi sekarang terlihat lebih jelas dan transparan. keduanya mantan menteri pendidikan yang didakwa korupsi, nadiem makarim dan Thomas Trikasih Lembong harus menyerap bukti-bukti yang sudah ada dan tidak lagi bisa berlebih-lebih dalam penolakan. ini akan membantu menciptakan kepercayaan masyarakat terhadap sistem hukum di Indonesia.
 
๐Ÿค” Masalahnya kalau bukti sudah lengkap dan sah apa lagi yang dibutuhkan? Saya pikir yang dipecahkan saat ini adalah kesabaran masyarakat yang sudah menunggu hasil penindakan hukum terhadap korupsi. ๐Ÿ•ฐ๏ธ

Saya rasa pihak Nadiem tidak perlu khawatir tentang kerugian negara, karena sudah ada audit dari BPK dan BPKP yang menunjukkan tidak ada kerugian. Yang penting adalah bukti-bukti yang sudah disiapkan oleh Jaksa Penyidik telah lengkap dan sah. ๐Ÿ“

Saya harap agar pihak pengadilan dapat mengambil keputusan yang tepat dan cepat, sehingga masyarakat tidak perlu menunggu-lagi lagi. ๐Ÿ’ผ
 
Perlu diingat bahwa dalam kasus ini, Jaksa Penyidik telah menyampaikan bukti yang mencukupi dan sah untuk menentukan tersangka Nadiem Makarim sebagai korumsi. Tapi, apa yang harus kita lihat adalah langkah-langkah yang akan dilakukan selanjutinya. Apakah akan ada proses penindakan yang lebih lanjut seperti peninjauan kembali oleh BPK atau audit keuangan yang lebih mendalam?

Selain itu, kita juga harus mempertimbangkan pernyataan dari kuasa hukum Nadiem yang menyatakan tidak ada kerugian negara berdasarkan audit yang telah dilakukan. Namun, apa yang akan terjadi jika audit tersebut menunjukkan bahwa ada kerugian negara? Apakah proses penindakan yang lebih lanjut akan terus dilakukan?

Perlu diingat bahwa dalam sistem hukum, setiap orang memiliki hak untuk dipertahankan keabsahan dan keselamatan privasi mereka. Jadi, kita harus memastikan bahwa semua langkah-langkah yang dilakukan selanjutnya adalah sesuai dengan hukum dan tidak melanggar hak-hak tersebut.
 
๐Ÿ™„ itu gampang aja si Nadiem bikin kerugian negara hanya karena harga laptop mahal gitu. kayaknya dia punya alasan yang kuat ari ๐Ÿ˜’ di sini dia salah menghitung biaya dan itu sudah tercatat di buku besar, kalau dia buat pribadi ya kan ada yang sih, tapi dalam program ini gak ada yang berbeda ๐Ÿค‘ apa kehabisan? kayaknya si Nadiem harus jujur dulu tentang apa ari dia membuat kerugian negara ๐Ÿ˜‚
 
Korupsi di Indonesia pasti sudah cukup banyak sekali, tapi apa yang paling beresiko adalah kalau korupsi itu terjadi di masa-masa penting seperti saat program-program pendidikan dan pengembangan, kalau bisa kita pelajari dari kasus Nadiem Makarim ini bagaimana cara menghindari perbuatan pidana yang sama.
 
๐Ÿค” kayaknya bukti yang diambil oleh jaksa penyidik itu cukup jelas dan bisa membuktikan dugaan korupsi terhadap nadiem makin nggak kisah siapa yang di tuntut mau tidak mau mengakui kesalahan, tapi aku pikir kalau kerugian negara belum tentu ada, tapi apa kira-kira ada bukti yang cukup untuk membuktikan itu atau apa bisa dilakukan untuk memastikannya? ๐Ÿคทโ€โ™‚๏ธ
 
๐Ÿ˜Š Aku pikir ini kasus yang serius banget, di mana mantan Menteri Pendidikan Nadiem Makarim tersangka korupsi. Jaksa penyidik sudah menyerahkan empat alat bukti yang jelas-jelas mencukupi dan sah, sih. Tapi aku masih ragu kalau Nadiem benar-benar bersalah atau tidak, karena kuasa hukumnya bilang belum ada kerugian negara dalam pengadaan laptop itu. Aku harap pengadilan bisa membuat putusan yang adil dan jujur, biar kita semua bisa tahu apa yang terjadi di balik kasus ini ๐Ÿค”
 
Luar aja sama aja sih, apa gunanya Jaksa Penyidik yang ngomong seperti itu? Sama kayaknya dengan Jaksa Penyidik yang terus-terusan mengatakan bahwa pembawaannya sudah lengkap dan benar... tapi apa sih kemudian kalau pembelaan Nadiem Makarim yang nyata? Mereka bilang belum ada kerugian negara, tapi siapa yang beli laptop kayak ini? Loh, semoga hakim tidak terlalu lemah dulu ๐Ÿ˜ค๐Ÿ™„
 
kembali
Top