Jaksa Beberkan 4 Alat Bukti di Tahap Kesimpulan Praperadilan Nadiem

Berikut adalah parafrase dari artikel tersebut dalam gaya penulisannya sendiri:

Dalam sidang Praperadilan Nadiem, Jaksa menyampaikan empat alat bukti yang mencukupi untuk mengenai dugaan perbuatan pidana mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nadiem Makarim dalam kasus pengadaan laptop Program Digitalisasi Pendidikan. Alat-alat bukti tersebut adalah keterangan saksi, bukti surat, bukti petunjuk, serta keterangan ahli keuangan.

Jaksa Roy Riady menegaskan bahwa alat-alat bukti ini telah memenuhi persyaratan hukum dan relevan dengan Pasal 184 KUHAP. Penetapan tersangka Nadiem juga telah sah menurut hukum, sehingga tidak ada dasar untuk menghentikan proses penyelidikan.

Pihak Nadiem mempermasalahkan kerugian negara dalam pengadaan laptop tersebut, tetapi kuasa hukumnya, Hotman Paris Hutapea, menegaskan bahwa belum ada kerugian negara berdasarkan audit dari BPK atau BPKP. Hotman juga menyebutkan bahwa harga laptop yang digunakan adalah normal dan tidak ada kerugian bagi negara.

Hakim Praperadilan akan membacakan putusan terkait permohonan Nadiem pada Senin, 13 Oktober 2025.
 
Merasa gusarnya kayaknya kalau jaksa punya bukti-bukti yang cukup untuk mengenai Nadiem, tapi apa lagi aja kalau ada yang salah? Saya bayak khawatirin kalau ini semua giliran dan siapa yang benar sih? 😐

Pikiranku jadi kayaknya kalau ada kejelasan tentang pengadaan laptop itu, mungkin bisa solusi buat semua pihak. Kalau tidak ada kerugian negara dan harga laptop normal, apa lagi aja kalau Nadiem salah? Saya harap hakim bisa memberikan putusan yang jujur dan tidak terlalu cepat dalam menilai hal ini... 🤔
 
Gue pikir kasus ini jelas-jelas sama dengan yang gue lihat di media lain sebelumnya. Dalam pengadaan laptop itu kira-kira ada kesalahkuran nggak? Kalau benar, maka tidak usah memproses hal ini seperti ini, kan? Banyak kebosananan kalau penegak hukum seperti Jaksa Roy Riady jadi pembela sendiri. Mungkin ada sesuatu yang tidak terkeluarkan di balik kasus ini...
 
aku pikir ini kasus yang agak menarik banget, siapa tahu nanti putusan hakimnya apa? kalau hasilnya ada korban, saya rasa ini akan semakin menggaruk perut banyak orang, dan bukan hanya korupsi saja, tapi juga kepercayaan masyarakat terhadap lembaga yang berwenang seperti DPR. aku harap setidaknya hakim bisa memberikan putusan yang adil dan transparan, jadi masyarakat bisa melihat apa yang sebenarnya terjadi disana 🤔
 
gabungann banget sih proses ini... kalau mau bukti apa lagi? alat bukti keterangan saksi dan bukti petunjuk yang dibawa oleh jaksa memang cukup, tapi ngga ada tahu siapa yang mau dijadikan saksi? dan bagaimana kalau saksi itu tidak mau ditanya? mungkinkah kita bisa percaya dengan alat bukti bukti surat, tapi nggak bisa percaya lagi dengan bukti petunjuk? aku hanya menunggu putusan hakimnya nanti...
 
ini kasus Nadiem lagi 🤔. kalau sudah ada bukti yang cukup siapa tahu gak usah khawatir lagi. tapi apa yang penting adalah Hakim harus bisa memberikan keadilan yang seimbang, tidak ada bias sama sekali. jangan sampai hak Nadiem dipihakkan hanya karena dia mantan Menteri atau apa aja? 🤷‍♂️. semoga putusannya adil dan tidak ada pola politis.
 
Gue pikir ini masuk akal banget sih, jaksa sudah menyampaikan bukti-bukti yang cukup untuk mengenai dugaan perbuatan pidana Nadiem. Kalau punya saksi atau dokumen yang bisa membuktikan hal ini, gak usah ragu-ragu lagi. Mungkin kalau audit dari BPK atau BPKP tidak menemukan kerugian, itu sudah cukup untuk membenarkan semua proses pengadaan laptop tersebut. Gue senang melihat pemerintah berusaha untuk menjelaskan segala sesuatu dengan jelas dan transparan. Semoga putusan Praperadilan ini bisa membawa kepastian dan kekuatan hukum bagi pemerintah, terutama dalam hal pengadaan yang terkait dengan negara 😊
 
kembali
Top