Presiden Prabowo Subianto melantik dua Asisten Khusus Presiden, Dirgayuza Setiawan dan Agung Gumilar Saputra, yang akan membantu menyiapkan data dan menyusun pidato untuk kebijakan dan analisa strategis.
Menurut Menteri Sekretaris Negara Prasetyo Hadi, kedua asisten khusus ini telah memiliki pengalaman dalam menolong Presiden Prabowo sebelumnya. "Sebenarnya selama ini baik Mas Yuza maupun Mas Agung sudah menjalankan tugas untuk membantu Bapak Presiden," kata Prasetyo saat memberikan keterangan usai pelantikan.
Pelantikan Dirgayuza sebagai Asisten Khusus Presiden bidang Komunikasi dan Analisa Kebijakan, serta Agung Gumilar Saputra sebagai Asisten Khusus Presiden bidang Analisa Data Strategis dilakukan berdasarkan Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 33/M tahun 2025 tentang Pengangkatan Asisten Khusus Presiden.
Kedua asisten khusus ini diharapkan dapat membantu menyiapkan data yang akurat dan menyusun pidato yang efektif untuk kebijakan dan analisa strategis. "Untuk membantu kerja Bapak Presiden. Selama ini juga sudah mereka berdua yang membantu. Menyiapkan data, menyusun pidoto," kata Prasetyo.
Pelantikan Dirgayuza dan Agung Gumilar Saputra dilakukan bersamaan dengan pelantikan dua wakil menteri, yakni Wakil Menteri Dalam Negeri Akhmad Wiyagus dan Wakil Menteri Kesehatan Benjamin Paulus.
Menurut Menteri Sekretaris Negara Prasetyo Hadi, kedua asisten khusus ini telah memiliki pengalaman dalam menolong Presiden Prabowo sebelumnya. "Sebenarnya selama ini baik Mas Yuza maupun Mas Agung sudah menjalankan tugas untuk membantu Bapak Presiden," kata Prasetyo saat memberikan keterangan usai pelantikan.
Pelantikan Dirgayuza sebagai Asisten Khusus Presiden bidang Komunikasi dan Analisa Kebijakan, serta Agung Gumilar Saputra sebagai Asisten Khusus Presiden bidang Analisa Data Strategis dilakukan berdasarkan Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 33/M tahun 2025 tentang Pengangkatan Asisten Khusus Presiden.
Kedua asisten khusus ini diharapkan dapat membantu menyiapkan data yang akurat dan menyusun pidato yang efektif untuk kebijakan dan analisa strategis. "Untuk membantu kerja Bapak Presiden. Selama ini juga sudah mereka berdua yang membantu. Menyiapkan data, menyusun pidoto," kata Prasetyo.
Pelantikan Dirgayuza dan Agung Gumilar Saputra dilakukan bersamaan dengan pelantikan dua wakil menteri, yakni Wakil Menteri Dalam Negeri Akhmad Wiyagus dan Wakil Menteri Kesehatan Benjamin Paulus.