KPK Tangkap 10 Orang, Termasuk Gubernur Riau Abdul Wahid
Senin lalu, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) melakukan operasi tangkap tangan di Provinsi Riau. Operasi tersebut, merupakan langkah penting untuk menangkap korupsi yang terjadi di wilayah tersebut. Total, 10 orang terjerat dalam operasi tangkap tangan KPK, termasuk Gubernur Riau Abdul Wahid.
Gubernur Riau Abdul Wahid merupakan salah satu target utama operasi tangkap tangan ini. Dia juga disertai oleh beberapa pegawai negeri lainnya seperti Kadis Dinas PUPR Provinsi Riau Arief Setiawan, Sekdis PUPR Riau Ferry Yunanda, dan Kepala UPT I PUPR Provinsi Riau Khairil Anwar. Namun, status mereka masih belum jelas apakah mereka merupakan korban korupsi atau tidak.
Selain itu, ada juga beberapa staf ahli Gubernur Riau Abdul Wahid yang terjerat dalam operasi ini, yaitu Dani M Nursalam. Kelompok ini diperkirakan memiliki hubungan erat dengan Tata Maulana, seorang pihak swasta yang merupakan orang kepercayaan Gubernur Riau Abdul Wahid.
Namun, tidak semua nama yang terjerat dalam operasi tangkap tangan KPK telah diketahui. Budi Prasetyo, Juru Bicara KPK, memastikan bahwa semua nama akan disampaikan saat jumpa pers besok siang.
Senin lalu, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) melakukan operasi tangkap tangan di Provinsi Riau. Operasi tersebut, merupakan langkah penting untuk menangkap korupsi yang terjadi di wilayah tersebut. Total, 10 orang terjerat dalam operasi tangkap tangan KPK, termasuk Gubernur Riau Abdul Wahid.
Gubernur Riau Abdul Wahid merupakan salah satu target utama operasi tangkap tangan ini. Dia juga disertai oleh beberapa pegawai negeri lainnya seperti Kadis Dinas PUPR Provinsi Riau Arief Setiawan, Sekdis PUPR Riau Ferry Yunanda, dan Kepala UPT I PUPR Provinsi Riau Khairil Anwar. Namun, status mereka masih belum jelas apakah mereka merupakan korban korupsi atau tidak.
Selain itu, ada juga beberapa staf ahli Gubernur Riau Abdul Wahid yang terjerat dalam operasi ini, yaitu Dani M Nursalam. Kelompok ini diperkirakan memiliki hubungan erat dengan Tata Maulana, seorang pihak swasta yang merupakan orang kepercayaan Gubernur Riau Abdul Wahid.
Namun, tidak semua nama yang terjerat dalam operasi tangkap tangan KPK telah diketahui. Budi Prasetyo, Juru Bicara KPK, memastikan bahwa semua nama akan disampaikan saat jumpa pers besok siang.