Presiden Prabowo Subianto menurunkan arahan untuk membantu penanganan bencana di wilayah-wilayah terisolir Sumatera. Hal ini disambut dengan pengerahan Kapolri, Jenderal Listyo Sigit Prabowo, untuk menurunkan bantuan kepada masyarakat yang terkena dampak bencana tersebut.
Jenderal Listyo Sigit mengatakan bahwa Polri telah mengerahkan sejumlah personel untuk membantu penanganan bencana di Aceh, Sumatera Utara, dan Sumatera Barat. "Sesuai dengan arahan Bapak Presiden, kami menurunkan bantuan kepada operasi kemanusiaan ini," kata Jenderal Sigit dalam jumpa pers di Pos Pendukung Nasional Bencana.
Polri juga telah mengerahkan pesawat hingga helikopter untuk membawa logistik bantuan. Pengiriman dilakukan ke wilayah yang terputus karena banjir bandang dan longsor. "Kita menurunkan sarana dan prasarana kita, baik itu pesawat, kemudian helikopter, kapal untuk bisa membantu mengirimkan logistik yang diperlukan oleh masyarakat," kata Jenderal Sigit.
Selain itu, Polri juga telah mengerahkan bantuan melalui jalur laut. Jenderal Sigit menyebut seluruh kekuatan dari Polda dan Mabes Polri dikerahkan untuk percepatan penanganan bencana. "Kita berikan bantuan sehingga seluruh kekuatan yang ada baik dari Polda maupun dari Mabes kita turunkan untuk memaksimalkan dukungan kita terhadap kegiatan operasi ini," kata Jenderal Sigit.
Jenderal Sigit juga menyebut bahwa Polri akan menggelar operasi kemanusiaan untuk membantu di tiga wilayah tersebut. "Kita akan menggelar operasi kemanusiaan sehingga kemudian terkait dengan kebutuhan-kebutuhan personel, terkait kebutuhan-kebutuhan dukungan, bantuan peralatan sarana dan prasarana, logistik serta personel bisa kita maksimalkan untuk membantu di tiga wilayah yaitu di Aceh, Sumatera Utara dan Sumatera Barat," ucapnya.
Jenderal Listyo Sigit mengatakan bahwa Polri telah mengerahkan sejumlah personel untuk membantu penanganan bencana di Aceh, Sumatera Utara, dan Sumatera Barat. "Sesuai dengan arahan Bapak Presiden, kami menurunkan bantuan kepada operasi kemanusiaan ini," kata Jenderal Sigit dalam jumpa pers di Pos Pendukung Nasional Bencana.
Polri juga telah mengerahkan pesawat hingga helikopter untuk membawa logistik bantuan. Pengiriman dilakukan ke wilayah yang terputus karena banjir bandang dan longsor. "Kita menurunkan sarana dan prasarana kita, baik itu pesawat, kemudian helikopter, kapal untuk bisa membantu mengirimkan logistik yang diperlukan oleh masyarakat," kata Jenderal Sigit.
Selain itu, Polri juga telah mengerahkan bantuan melalui jalur laut. Jenderal Sigit menyebut seluruh kekuatan dari Polda dan Mabes Polri dikerahkan untuk percepatan penanganan bencana. "Kita berikan bantuan sehingga seluruh kekuatan yang ada baik dari Polda maupun dari Mabes kita turunkan untuk memaksimalkan dukungan kita terhadap kegiatan operasi ini," kata Jenderal Sigit.
Jenderal Sigit juga menyebut bahwa Polri akan menggelar operasi kemanusiaan untuk membantu di tiga wilayah tersebut. "Kita akan menggelar operasi kemanusiaan sehingga kemudian terkait dengan kebutuhan-kebutuhan personel, terkait kebutuhan-kebutuhan dukungan, bantuan peralatan sarana dan prasarana, logistik serta personel bisa kita maksimalkan untuk membantu di tiga wilayah yaitu di Aceh, Sumatera Utara dan Sumatera Barat," ucapnya.