Kasus pembunuhan suami yang ditikam oleh ayah kekasihnya menjadi sorotan masyarakat Bengkulu, setelah seorang pria bernama Feri (40) tewas dibunuh di rumah kekasihnya. Menurut Kasi Humas Polres Rejang Lebong, AKP Sinar Simanjuntak, pelaku lantaran tidak merestui hubungan asmara anaknya dengan korban.
Peristiwa berdarah ini terjadi di Desa Air Meles Atas, Kabupaten Rejang Lebong, Bengkulu, pada Selasa (7/10) sekitar pukul 21.00 WIB. Feri awalnya datang ke rumah kekasihnya yang bernama Helen (38), dan kemudian terjadi cekcok mulut hingga korban ditikam oleh ayah pacarnya.
Menurut Sinar, hubungan antara korban dengan Helen merupakan sepasang kekasif, sedangkan hubungan antara pelaku dengan Helen adalah pelaku yang merupakan orang tua kandung Helen. Motif pembunuhan tersebut diduga pelaku tidak merestui hubungan antara korban dengan anaknya.
Korban ditemukan sekitar 50 meter dari rumah pelaku, dan tubuhnya menunjukkan tanda-tanda kekerasan, yaitu luka tusuk pada bagian dada. Polisi menjelaskan bahwa pelaku menusuk dada korban sebanyak satu kali.
Pembunuhan ini telah menjadi sorotan masyarakat Bengkulu, dan pihak berwenang sedang mencari sumber daya untuk menyelesaikan kasus ini.
Peristiwa berdarah ini terjadi di Desa Air Meles Atas, Kabupaten Rejang Lebong, Bengkulu, pada Selasa (7/10) sekitar pukul 21.00 WIB. Feri awalnya datang ke rumah kekasihnya yang bernama Helen (38), dan kemudian terjadi cekcok mulut hingga korban ditikam oleh ayah pacarnya.
Menurut Sinar, hubungan antara korban dengan Helen merupakan sepasang kekasif, sedangkan hubungan antara pelaku dengan Helen adalah pelaku yang merupakan orang tua kandung Helen. Motif pembunuhan tersebut diduga pelaku tidak merestui hubungan antara korban dengan anaknya.
Korban ditemukan sekitar 50 meter dari rumah pelaku, dan tubuhnya menunjukkan tanda-tanda kekerasan, yaitu luka tusuk pada bagian dada. Polisi menjelaskan bahwa pelaku menusuk dada korban sebanyak satu kali.
Pembunuhan ini telah menjadi sorotan masyarakat Bengkulu, dan pihak berwenang sedang mencari sumber daya untuk menyelesaikan kasus ini.