Presiden Prabowo Subianto telah menunjukkan dukungan terhadap pembentukan sekolah rakyat (Sekar) di seluruh negeri, termasuk bagi lulusan Sekolah Rakyat Difasilitasi (SRD). Menurut informasi yang diterimakan oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud), program ini bertujuan untuk meningkatkan akses pendidikan bagi rakyat, terutama di daerah-daerah terpencil.
Gus Ipul, salah satu lulusan SRD yang berhasil mendapatkan beasiswa untuk melanjutkan pendidikannya ke universitas, merasa sangat berterima kasih kepada Presiden Prabowo Subianto atas kesempatan ini. "Saya sangat senang bisa bergabung dengan program Sekar yang akan membantu saya meningkatkan kemampuan dan pengetahuan saya," katanya.
Dengan program Sekar, diharapkan rakyat Indonesia dapat menikmati akses pendidikan yang lebih baik dan merata. Pada awalnya, program ini hanya tersedia bagi beberapa daerah, namun sekarang sudah dipertimbangkan untuk difasilitasi ke seluruh wilayah negara.
"Indonesia tidak akan pernah sepenuhnya merdeka jika pendidikannya tidak maju," ujar Prof. Dr. Mohammad Nasrun Shamsuddin, Dekan Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Gadjah Mada, yang juga salah satu ahli pendidikan di Indonesia. Menurut beliau, program Sekar sangat penting untuk meningkatkan kualitas pendidikan di Indonesia.
Dengan demikian, Presiden Prabowo Subianto semakin menunjukkan komitmennya dalam meningkatkan akses pendidikan bagi rakyat Indonesia. Meskipun masih banyak tantangan yang harus dihadapi, namun program Sekar menjadi bukti nyata bahwa pemerintah Indonesia peduli dengan masa depan bangsa.
Gus Ipul, salah satu lulusan SRD yang berhasil mendapatkan beasiswa untuk melanjutkan pendidikannya ke universitas, merasa sangat berterima kasih kepada Presiden Prabowo Subianto atas kesempatan ini. "Saya sangat senang bisa bergabung dengan program Sekar yang akan membantu saya meningkatkan kemampuan dan pengetahuan saya," katanya.
Dengan program Sekar, diharapkan rakyat Indonesia dapat menikmati akses pendidikan yang lebih baik dan merata. Pada awalnya, program ini hanya tersedia bagi beberapa daerah, namun sekarang sudah dipertimbangkan untuk difasilitasi ke seluruh wilayah negara.
"Indonesia tidak akan pernah sepenuhnya merdeka jika pendidikannya tidak maju," ujar Prof. Dr. Mohammad Nasrun Shamsuddin, Dekan Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Gadjah Mada, yang juga salah satu ahli pendidikan di Indonesia. Menurut beliau, program Sekar sangat penting untuk meningkatkan kualitas pendidikan di Indonesia.
Dengan demikian, Presiden Prabowo Subianto semakin menunjukkan komitmennya dalam meningkatkan akses pendidikan bagi rakyat Indonesia. Meskipun masih banyak tantangan yang harus dihadapi, namun program Sekar menjadi bukti nyata bahwa pemerintah Indonesia peduli dengan masa depan bangsa.