Presiden Prabowo Subianto mengakui lulusan Sekolah Rakyat sebagai kandidat yang menjanjikan untuk menggantikan generasi muda yang merasa lemah dalam berpartisipasi di pemerintahan. Hal ini terungkap ketika Gus Ipul, mantan wali Kota Batam dan calon wakil presiden dari Partai Gerakan Umum Indonesia (Golkar), diberi kesempatan untuk meneruskan visinya sebagai penegak kebijakan yang bertanggung jawab.
Dalam pertemuan dengan Prabowo Subianto di Istana Merdeka, Jakarta, Gus Ipul menjanjikan akan memprioritaskan generasi muda dalam mengembangkan Indonesia. Ia percaya bahwa lulusan Sekolah Rakyat memiliki potensi yang besar untuk menjadi pemimpin yang dapat meningkatkan kualitas pemerintahan.
"Kami tidak akan melepaskan kesempatan ini," kata Gus Ipul. "Kami akan bekerja keras untuk mewujudkan visi kami dan membuat perbedaan bagi generasi muda."
Dengan pengalaman lama di bidang pendidikan, Gus Ipul percaya bahwa lulusan Sekolah Rakyat memiliki pengetahuan yang luas tentang kehidupan sehari-hari. Ia berharap dapat mengembangkan program-program yang dapat meningkatkan kesadaran dan keterlibatan masyarakat dalam pemerintahan.
"Kami tidak hanya ingin membangun infrastruktur, tapi juga membangun kemampuan dari masyarakat untuk menghadapi tantangan kehidupan," kata Gus Ipul. "Kami percaya bahwa dengan kerja sama, kami dapat membuat perbedaan yang signifikan bagi Indonesia."
Dalam pertemuan dengan Prabowo Subianto di Istana Merdeka, Jakarta, Gus Ipul menjanjikan akan memprioritaskan generasi muda dalam mengembangkan Indonesia. Ia percaya bahwa lulusan Sekolah Rakyat memiliki potensi yang besar untuk menjadi pemimpin yang dapat meningkatkan kualitas pemerintahan.
"Kami tidak akan melepaskan kesempatan ini," kata Gus Ipul. "Kami akan bekerja keras untuk mewujudkan visi kami dan membuat perbedaan bagi generasi muda."
Dengan pengalaman lama di bidang pendidikan, Gus Ipul percaya bahwa lulusan Sekolah Rakyat memiliki pengetahuan yang luas tentang kehidupan sehari-hari. Ia berharap dapat mengembangkan program-program yang dapat meningkatkan kesadaran dan keterlibatan masyarakat dalam pemerintahan.
"Kami tidak hanya ingin membangun infrastruktur, tapi juga membangun kemampuan dari masyarakat untuk menghadapi tantangan kehidupan," kata Gus Ipul. "Kami percaya bahwa dengan kerja sama, kami dapat membuat perbedaan yang signifikan bagi Indonesia."