"Gubernur Banten Terkejut, Tunggul 13 Kekuasaan di DAS Cidanau"
Kabupaten Banten meneruskan konflik tentang pemanfaatan sumber daya air (SDA) Diarea Pemakaman Tahan Penjara (DAS) Cidanau. Gubernur Banten, Muzaffar Suhaimi, menyatakan dirinya terkejut dan menunggu penjelasan dari Kepala Badan Pengelola DAS Cidanau terkait kekuasaan yang dikuasai oleh 13 keluarga besar tertentu dalam pengelolaan sumber daya air tersebut.
Dalam beberapa tahun terakhir, keluarga besar tersebut telah menguasai pengelolaan SDA di wilayah tersebut, meskipun tidak memiliki lisensi resmi. Hal ini menyebabkan konflik dengan pemerintah kabupaten Banten yang menuntut keluarga besar tersebut untuk meninggalkan kekuasaan mereka.
Gubernur Muzaffar menekankan bahwa pengelolaan SDA Cidanau harus dilakukan secara adil dan transparan, serta sesuai dengan peraturan perda. Ia juga menjanjikan bahwa pemerintah kabupaten Banten akan melakukan investigasi terhadap kekuasaan yang dikuasai oleh keluarga besar tersebut.
Kemudian, Gubernur Muzaffar menyatakan bahwa pemerintah kabupaten Bantan akan bekerja sama dengan instansi terkait untuk memantau dan mengawasi pengelolaan SDA Cidanau agar dapat dilaksanakan dengan baik.
Kabupaten Banten meneruskan konflik tentang pemanfaatan sumber daya air (SDA) Diarea Pemakaman Tahan Penjara (DAS) Cidanau. Gubernur Banten, Muzaffar Suhaimi, menyatakan dirinya terkejut dan menunggu penjelasan dari Kepala Badan Pengelola DAS Cidanau terkait kekuasaan yang dikuasai oleh 13 keluarga besar tertentu dalam pengelolaan sumber daya air tersebut.
Dalam beberapa tahun terakhir, keluarga besar tersebut telah menguasai pengelolaan SDA di wilayah tersebut, meskipun tidak memiliki lisensi resmi. Hal ini menyebabkan konflik dengan pemerintah kabupaten Banten yang menuntut keluarga besar tersebut untuk meninggalkan kekuasaan mereka.
Gubernur Muzaffar menekankan bahwa pengelolaan SDA Cidanau harus dilakukan secara adil dan transparan, serta sesuai dengan peraturan perda. Ia juga menjanjikan bahwa pemerintah kabupaten Banten akan melakukan investigasi terhadap kekuasaan yang dikuasai oleh keluarga besar tersebut.
Kemudian, Gubernur Muzaffar menyatakan bahwa pemerintah kabupaten Bantan akan bekerja sama dengan instansi terkait untuk memantau dan mengawasi pengelolaan SDA Cidanau agar dapat dilaksanakan dengan baik.