Wakil Presiden RI Gibran Rakabuming Raka mengucapkan terima kasih atas perhatian Pak Roy Suryo dan Ibu Dr Tifa yang datang melakukan ziarah kubur keluarganya. Makam keluarga Gibran, yang merupakan putra sulung Jokowi, dibuka untuk umum dan bisa didatangi oleh siapapun yang hendak berziarah dan mendoakan mendiang keluarganya.
Namun, beberapa minggu lalu, Roy Suryo dan sejumlah rekannya mempersoalkan keaslian ijazah Jokowi dan mendatangi makam keluarga presiden itu di Solo, Jawa Tengah. Rekaman video kedatangan mereka viral di media sosial dan menimbulkan kontroversi.
Dalam rekaman video yang salah satunya diunggah di akun Youtube milik pakar hukum tata negara Refly Harun, terlihat Roy Suryo dan Tifa mengaku menemukan hal yang janggal dan tak lazim. Mereka juga mengklaim bahwa mendiang Sudjiatmi Notomihardjo bukanlah ibu kandung Jokowi.
Tindakan ini menuai kecaman dari berbagai pihak, termasuk PSI yang dipimpin putra bungsu Jokowi, Kaesang Pangarep. Ketua umum PSI Andy Budiman menilai tindakan Roy itu tidak bermoral dan sekadar mencari sensasi.
"Kunjungan ke makam itu semakin menunjukkan bahwa sedari awal mereka bukan untuk mencari kebenaran ijazah Jokowi," kata Andy Budiman. "Mereka kehabisan akal untuk menjelek-jelekkan dan memfitnah Pak Jokowi, akhirnya pergi ke makam yang entah apa relevansinya."
Gibran sendiri mengatakan bahwa makam keluarganya terbuka untuk umum dan bisa didatangi oleh siapapun yang hendak berziarah dan mendoakan mendiang keluarganya. Ia juga mengucapkan terima kasih atas perhatian Pak Roy Suryo dan Ibu Dr Tifa.
Namun, beberapa minggu lalu, Roy Suryo dan sejumlah rekannya mempersoalkan keaslian ijazah Jokowi dan mendatangi makam keluarga presiden itu di Solo, Jawa Tengah. Rekaman video kedatangan mereka viral di media sosial dan menimbulkan kontroversi.
Dalam rekaman video yang salah satunya diunggah di akun Youtube milik pakar hukum tata negara Refly Harun, terlihat Roy Suryo dan Tifa mengaku menemukan hal yang janggal dan tak lazim. Mereka juga mengklaim bahwa mendiang Sudjiatmi Notomihardjo bukanlah ibu kandung Jokowi.
Tindakan ini menuai kecaman dari berbagai pihak, termasuk PSI yang dipimpin putra bungsu Jokowi, Kaesang Pangarep. Ketua umum PSI Andy Budiman menilai tindakan Roy itu tidak bermoral dan sekadar mencari sensasi.
"Kunjungan ke makam itu semakin menunjukkan bahwa sedari awal mereka bukan untuk mencari kebenaran ijazah Jokowi," kata Andy Budiman. "Mereka kehabisan akal untuk menjelek-jelekkan dan memfitnah Pak Jokowi, akhirnya pergi ke makam yang entah apa relevansinya."
Gibran sendiri mengatakan bahwa makam keluarganya terbuka untuk umum dan bisa didatangi oleh siapapun yang hendak berziarah dan mendoakan mendiang keluarganya. Ia juga mengucapkan terima kasih atas perhatian Pak Roy Suryo dan Ibu Dr Tifa.