Pembajakan film Indonesia masih marak, membuat pengusaha di industri perfilman semakin resah. Kasus ini membuat para pengusaha mengalami kerugian yang cukup besar, yaitu mencapai Rp25 triliun dari 2017 hingga 2025.
Kasus ini ditekukan oleh Ketua Umum Asosiasi Video Streaming Indonesia (AVISI), Hermawan Sutanto, yang menyatakan bahwa pembajakan film nasional membuat para pengusaha mengalami kerugian. Jika satu orang menonton film nasional di layanan streaming resmi, maka ada 2,3 kalinya yang menonton bajakan.
Hermawan mengungkapkan bahwa Telegram menjadi platform media sosial yang marak terjadinya pembajakan film Indonesia. Di platform ini, biasanya cukup banyak tautan untuk mengakses layanan streaming ilegal, termasuk ada film-film Indonesia.
Pembajakan di Telegram bukan hanya masalah sepele, karena aksi ini membuat kreator kehilangan pendapatan dari hasil jerih payah mereka. Industri kreatif di Indonesia, termasuk industri perfilman Indonesia terancam terhambat oleh praktik pembajakan ini.
Oleh karena itu, Ia berharap kepada pemerintah agar pembajakan ini bisa diantisipasi lebih lanjut agar pengusaha di industri film nasional bisa berkembang pesat. "Kami berharap bantuan dari pemerintah supaya kebocoran-kebocoran di bendungan ini bisa lebih cepat dikurangi, kami berharap pembajakan bisa dihentikan lebih cepat agar kami bisa berkembang dengan baik," ucapnya.
Kasus ini ditekukan oleh Ketua Umum Asosiasi Video Streaming Indonesia (AVISI), Hermawan Sutanto, yang menyatakan bahwa pembajakan film nasional membuat para pengusaha mengalami kerugian. Jika satu orang menonton film nasional di layanan streaming resmi, maka ada 2,3 kalinya yang menonton bajakan.
Hermawan mengungkapkan bahwa Telegram menjadi platform media sosial yang marak terjadinya pembajakan film Indonesia. Di platform ini, biasanya cukup banyak tautan untuk mengakses layanan streaming ilegal, termasuk ada film-film Indonesia.
Pembajakan di Telegram bukan hanya masalah sepele, karena aksi ini membuat kreator kehilangan pendapatan dari hasil jerih payah mereka. Industri kreatif di Indonesia, termasuk industri perfilman Indonesia terancam terhambat oleh praktik pembajakan ini.
Oleh karena itu, Ia berharap kepada pemerintah agar pembajakan ini bisa diantisipasi lebih lanjut agar pengusaha di industri film nasional bisa berkembang pesat. "Kami berharap bantuan dari pemerintah supaya kebocoran-kebocoran di bendungan ini bisa lebih cepat dikurangi, kami berharap pembajakan bisa dihentikan lebih cepat agar kami bisa berkembang dengan baik," ucapnya.