Banyak kolaborasi antara Pemerintah dengan organisasi kepemudaan untuk meningkatkan kesadaran migrasi aman di kalangan masyarakat. Menteri Perlindungan Pekerja Migran Indonesia, Mukhtarudin menekankan perannya sebagai pihak yang bertanggung jawab dalam menyebarkan informasi terkait tata cara migrasi yang aman.
Kolaborasi ini menjadi bagian dari Grand Design Ekosistem Tata Kelola Pekerja Migran Indonesia. Menteri Mukhtarudin menyampaikan harapannya agar kalangan masyarakat ikut terlibat dalam mendorong kesadaran migrasi aman bagi calon pekerja migran Indonesia.
Dalam pertemuan tersebut, Menteri Mukhtarudin juga menyampaikan kesiapan KP2MI untuk menandatangani Nota Kesepahaman (MoU) dengan PB HMI sebagai payung kerja sama resmi. Kolaborasi ini akan difokuskan pada sosialisasi, pendidikan hukum, peningkatan kapasitas, riset sosial, dan program pemberdayaan bagi calon maupun mantan pekerja migran.
Menteri Mukhtarudin juga menekankan bahwa sistem perlindungan pekerja migran harus ditingkatkan. Negara harus hadir memastikan pekerja migran berangkat dengan aman, bekerja dengan tenang, dan pulang dengan sejahtera.
Kolaborasi ini menjadi bagian dari Grand Design Ekosistem Tata Kelola Pekerja Migran Indonesia. Menteri Mukhtarudin menyampaikan harapannya agar kalangan masyarakat ikut terlibat dalam mendorong kesadaran migrasi aman bagi calon pekerja migran Indonesia.
Dalam pertemuan tersebut, Menteri Mukhtarudin juga menyampaikan kesiapan KP2MI untuk menandatangani Nota Kesepahaman (MoU) dengan PB HMI sebagai payung kerja sama resmi. Kolaborasi ini akan difokuskan pada sosialisasi, pendidikan hukum, peningkatan kapasitas, riset sosial, dan program pemberdayaan bagi calon maupun mantan pekerja migran.
Menteri Mukhtarudin juga menekankan bahwa sistem perlindungan pekerja migran harus ditingkatkan. Negara harus hadir memastikan pekerja migran berangkat dengan aman, bekerja dengan tenang, dan pulang dengan sejahtera.