Forkopdensi, Upaya Imigrasi Dorong Pemberdayaan Deteni

"Deten's Empowerment through Immigration Efforts"

In a surprising move, authorities have opted to empower detained migrants at the Sentul Detention Centre in Bogor, West Java, by offering them a pathway to integration into Indonesian society.

Forkopden, or the Ministry of Home Affairs' efforts to manage immigration, has taken an innovative approach by providing detained individuals with vocational training and educational programs. This initiative aims to enhance their skills and employability, thereby increasing their chances of securing permanent residence in Indonesia.

By doing so, Forkopden seeks to break the cycle of detention and promote a more inclusive approach to managing the country's immigrant population. The program is designed to address concerns raised by civil society organizations, who argue that prolonged detention can lead to mental health issues, physical deterioration, and social isolation among migrants.

The training programs, which include English language courses, vocational skills, and entrepreneurship development, are aimed at equipping detainees with the necessary tools to succeed in the Indonesian job market. Moreover, participants will have access to mentorship and networking opportunities, designed to facilitate their integration into Indonesian society.

This move marks a significant shift in Indonesia's approach to managing its migrant population. By focusing on rehabilitation and empowerment, authorities hope to reduce recidivism rates and promote a more harmonious coexistence between Indonesian citizens and foreign nationals.

While critics argue that the program may be insufficient to address the root causes of migration, Forkopden's efforts represent a step towards creating a more inclusive and compassionate immigration system. As the program continues to unfold, it remains to be seen whether this approach will lead to lasting change for Indonesia's migrant population.
 
akhirnya ada inisiatif yang bisa membantu para penangkaran di sentul, tapi apa yang terjadi dengan orang-orang lain kalau bukan mereka? ada banyak orang yang ditahan karena masalah identitas, dan kemudian tidak pernah lagi dilihat masyarakat. ini seperti hanya mengabaikan masalahnya saja. tapi saya setuju bahwa ini adalah langkah positif untuk mengurangi waktu penangkaran, dan memberikan kesempatan bagi mereka untuk memiliki karier dan hidup yang lebih baik. tapi harus ada juga langkah-langkah lain untuk membantu orang-orang tersebut agar tidak kembali ke situasi yang sama lagi
 
Bisa-bisa kayaknya program ini, tapi aku rasa perlu ada survei lebih lanjut tentang efektivitasnya. Detenir masih banyak yang tidak punya pekerjaan setelah keluar dari penangkapan, jadi aku ingin tahu bagaimana mereka bekerja setelah selesai kuliah atau kursus itu. Aku juga masih ragu apakah program ini hanya sekedar langkah siasat atau benar-benar memiliki potensi untuk mengubah kehidupan mereka.
 
ini gak sabar banget sih! Forkopden akhirnya mau berubah cara mengelola imigran. Deten yang jadi kambing umur biasanya terpaksa nanti dipindahkan ke luar negeri atau malah dibebaskan, tapi sekarang mereka bisa menjadi bagian dari masyarakat Indonesia. itu konsep yang cukup radikal banget!

saya senang melihat bahwa Forkopden mau fokus pada pemberdayaan dan rehabilitasi imigran, bukan hanya membuang sembarangan di luar sana. Jika ini benar-benar berubah kebaikan hati, maka kita bisa lihat perubahan nyata di kalangan deten. tapi apa artinya kalau masih banyak orang yang bingung apakah imigran itu adalah milik kita atau tidak?
 
ini paham yang kayaknya sudah waktunya banget! kalau kita nggak peduli dengan kondisi mereka, kayaknya sudah kalah. tapi ini yaitu langkah yang tepat, kita harus bisa membuka mata dan melihat apa yang sebenarnya terjadi di balik dinding deten. apalagi kalau kita tahu bahwa banyak dari mereka yang tidak pernah mencoba Indonesia karena ketakutan atau rasa tidak aman. ini kan seperti memberi mereka harapan! tapi kita harus kontinyu meminta agar pemerintah serius dalam mengembangkan program ini, dan juga membuat sistem deten yang lebih baik.
 
ya, akhirnya pemerintah lakukan sesuatu yang positif untuk para imigran di Sentul Detention Centre! kalau punya pelatihan dan program pendidikan mereka pasti bakal lebih berpeluang mendapatkan tempat tinggal tetap di Indonesia. tapi gak bisa ngga tahu sih apakah ini pilihan sempurna atau hanya caranya untuk menghindari kasus-kasus yang sulit. kayaknya perlu dilakukan penelitian lebih lanjut tentang efektivitas program ini.
 
Lihat giliran ini, kira-kira bisa buat perubahan. Pemerintah memang mau memberikan peluang bagi orang-orang yang tertahan di sentul ini untuk menjadi bagian dari masyarakat. Saya masih ragu, tapi kalau bisa membantu mereka menemukan pekerjaan, tentu lebih baik daripada hanya tertahan. Nah, biar lebih cerdas, kalau bisa ada program untuk membantu mereka tidak kembali ke negara asal nanti. Karena saya lihat, banyak dari di antara mereka yang memang butuh bantuan.
 
ini gak salah juga nih, deten yang berusia 40 tahun ini bisa belajar bahasa inggris, kayaknya aja mau ngebantu orang Indonesia yang sudah lama tidak punya kerabat dari negara lain lagi 🤔. tapi kan seringkali dia buat geger di kalangan warga, jadi nanti bagaimana aja kalau mau bekerja? pertanyaannya siapa tahu program ini berhasil bikin deten tidak kecanduan kopi atau bensin lagi 😂.
 
ini gampang banget, kan? mereka mau ajak deten di sentul untuk bisa jadi warga Indonesia, itu kayak bukti bahwa pemerintah sudah sadar kalau di Indonesia banyak orang yang tidak bisa masuk ke negara ini secara legal. mungkin sih masih ada yang salah dengan sistem ini, tapi setidaknya ini bukti bahwa mereka mau mencoba hal baru.

saya pikir itu baik banget, karena kalau deten bisa belajar sesuatu dan mendapatkan skill, mungkin dia bisa jadi orang yang bisa berkontribusi di negara ini. tapi sih masih perlu ada yang lebih banyak lagi untuk membuat sistem ini benar-benar efektif, kayak bagaimana cara mengatasi masalah yang menyebabkan mereka datang ke Indonesia pertama kali...
 
Bisa dikatakan Forkopden ini malah memberikan kesempatan untuk orang-orang yang dipenjara karena status migran. Saya rasa itu bagus banget, tapi juga ada salah satu hal yang bikin saya penasaran, yaitu bagaimana hasilnya nanti? Apakah orang-orang yang lulus dari program ini benar-benar bisa hidup dengan stabil di Indonesia atau masih banyak yang bakal keluar lagi setelah kembali ke negara asalnya.
 
Gue pikir ini gitu keren juga, kalau govt bisa memberikan peluang bagi detenan untuk hidup lebih baik di Indonesia. Tapi gue juga penasaran apakah ini cuma program siasat aja atau benar-benar ada niatnya untuk membantu mereka. Gue ingat ada kasus sebelumnya di mana detenan terjadi kerusuhan di inhumas, tapi kali ini kalau govt mau memberikan peluang yang positif, itu bisa dianggap sebagai langkah positif. Tapi gue masih ragu-ragu, apa kapan pasti program ini bisa mengubah perubahan besar? 🤔💡
 
Mungkin ini adalah langkah kewalahan yang diambil pemerintah untuk menghadapi masalah imigran? Pernah saya bayangkan apa yang akan terjadi kalau semua orang yang ada di Indonesia bukan warga negara asli, apakah kita masih bisa mengelolanya dengan baik? Tapi, ini juga bisa menjadi langkah positif jika mereka mau membuka mata dan lihat dari perspektif mereka. Kalau benar-benar memang ingin membantu, mungkin perlu ada pengecekan lebih lanjut tentang bagaimana program ini terlaksana dan tidak jadi program yang hanya untuk menutup mulut saja... 🤔
 
Saya pikir ini sangat bagus! Pokoknya mereka mau memberi peluang bagi orang yang sedang tertahan karena masalah imigrasi untuk dapat melanjutkan hidup dengan lebih baik. Pelatihan dan pendidikan yang mereka berikan itu sebenarnya sudah tepat, karena banyak dari mereka yang memiliki potensi yang tinggi tapi hanya butuh kesempatan.

Saya harap program ini bisa membuat perbedaan nyata di hidup orang-orang yang terdeten. Tidak hanya itu, saya juga harap ini bisa menjadi contoh bagi pemerintah untuk lebih fokus pada pendidikan dan pelatihan agar tidak ada lagi orang yang harus tertahan karena kekurangan kesempatan. 🙏
 
Pernah terpikirkan kan kalau di detak detention center mereka harus belajar bahasa inggris dan bagaimana nggak nggak bisa berburu pekerjaan kayaknya sih? Mungkin ada kebaikan hati Forkopden, tapi apa yang pasti adalah mereka harus nggak ngeremaja para detained, kalau tidak lagi terdeten, di mana lagi nanti kita temuin para migrant lain yang harus dilindungi?
 
ini gak jelas banget, apa yang harus dilakukan dengan orang yang datang ke sini tanpa identitas kita? kita harus memberikan kesempatan mereka untuk belajar dan berkontribusi pada masyarakat, tapi masih banyak yang bertanya-tanya apakah ini akan membuat masalahnya sembarangan. aku pikir ini sudah langkah yang tepat, tapi kita juga harus ingat bahwa kita adalah bangsa yang unik di dunia ini 🤝
 
ini pakeinnya program deten yang dibuat forkopden... sih kalau bisa memberi peluang bagi orang yang ada di sentul ini untuk memiliki kehidupan baru, jadi bukan lagi hanya makan dan tidur aja... tapi aku pikir ada proses apa lagi yang harus dilakukan agar mereka bisa terbebas dari situasi ini... misalnya ada program rehabilitasi yang lebih dalam, atau bantuan kepada keluarga mereka di luar... jadi kalau forkopden sudah memberikan peluang dan kemampuan, mungkin masih perlu ada langkah-langkah lain untuk memastikannya keluar dari situasi ini...
 
aku pikir ini langkah yang benar banget untuk mengatasi masalah migran di Indonesia, tapi kita harus pastikan pelajarnya tidak hanya menekankan kemampuan pekerjaan saja, tapi juga pengetahuan tentang lingkungan dan keberlanjutan. kalau kita sudah bisa melakukannya nanti kita udah berani menghadapi permasalahan lingkungan yang dihadapi oleh Indonesia.
 
Aku pikir ini gampang banget! Masalah detention kalau punya sumber daya yang cukup pasti bisa diatasi. Kalau mau buka peluang bagi para imigran untuk terlibat dgn masyarakat, aku percaya itu jadi solusi yang lebih baik dari cara lain. Tapi aku masih ragu apakah ini cuma bagian tawang ataukah ada benar-benar perubahan di dalamnya.
 
kira-kira ini adalah langkah positif dari pemerintah untuk menghadapi isu imigran di Indonesia, tapi kita harus ingat bahwa imigran bukanlah masalah, manusia yang sama seperti kita, hanya saja datang dari luar 🌎. yang penting adalah pemerintah harus terus bekerja keras untuk membuat sistem pemulihan yang efektif dan tidak ada penumpukan orang-orang di tempat perempatan seperti Sentul.

saya harap program ini bisa membantu mereka untuk memiliki kehidupan yang lebih baik, tapi kita juga harus ingat bahwa ada banyak isu lain yang perlu diatasi seperti perubahan iklim, polusi air, dan keterbatasan sumber daya alam. kita harus terus berjuang untuk menjaga lingkungan hidup yang sehat dan tidak hanya fokus pada masalah imigran saja 🌿.
 
aku pikir ini itu langkah yang tepat banget dari pemerintah, memberikan peluang bagi imigran yang dipenjara untuk mengembangkan diri dan membuka bisnis sendiri 🤑👥. ini bukan cuma soal memperbaiki masalah imigran saja, tapi juga tentang cara Indonesia bisa menjadi negara yang lebih inklusif dan beragam. tapi aku masih khawatir kalau program ini bakal hanya jadi promosi saja aja, tidak ada perubahan struktural dalam sistem penanganan imigrasi. kita butuh perubahan dari dalam, bukan cuma surface-level change 🤔💡
 
kembali
Top