Figha Punya Balita Jadi Alasan Penahanan Ditangguhkan Polda

Penahanan Figha Lesmana Terkendur Akhirnya, penahanan Figha Lesmana, seorang TikToker yang ditangkap terkait ajakan para pelajar melakukan aksi unjuk rasa, akhirnya teruskan. Penyidik Polres Metro Jakarta memutuskan untuk menangguhkan penahanan Figha, sementara penyelidikan diteruskan.

Penyebab ditanggung hampir seluruh penanganan tersebut adalah karena adanya aspek kemanusiaan, yang dimana pihak penyidik berpendapat bahwa Figha merupakan seorang ibu yang mempunyai tanggungan dan pengasuhan anak. Ibu itu menekankan agar tidak mengulangi perbuatannya melainkan akan bersikap teratur dalam menangani segala hal tersebut.

Figha Lesmana terus mengakui bahwa ia telah melakukan kesalahan. Figha menyatakan bahwa ia sudah menyampaikan permintaan maaf kepada seluruh rakyat Indonesia dan penyidik Polda Metro Jaya, karena telah memberinya kesempatan bertemu anaknya.
 
Gue pikir penanganan ini masih terlalu keras nih 🤔. Figha memang sudah bersikap tidak tepat, tapi apa salahnya kalau penyidik yang menangani kasus ini bisa lebih empatis juga? 😊 Ibu Figha itu memang memiliki tanggungan dan pengasuhan anak, kan? Gue rasa penyelidikan masih harus terus, tapi dengan cara yang lebih santai aja, nggak perlu penahanan yang begitu keras 🤷‍♂️.
 
ini salah satu contoh bagaimana kemanusiaan bisa mengalahkan hukum. kalau tidak ada aspek ini, siapa tahu bagaimana akhirnya? tapi aku rasa harus ada jaga agar orang tersebut sudah memenuhi syarat sebelum dihakimi. mungkin saja ia memiliki alasan yang belum dipahami oleh penyidik... apa kira-kira ada cara lain untuk menangani kasus ini, seperti pendidikan atau bantuan dari komunitas?
 
🤔 apa yang ada di pikirannya sih kalau dia bisa ngelak-lek di bawah umum sementara ada penahanan? tapi sekarang aja dia udah akui kesalahannya jadi kan siapa yang tidak mau memaafkan ya? 🙏 kayaknya dia benar-benar terkesan dengan situasinya dan benar-benar berubah wataknya. saya suka kalau di Indonesia ada orang yang bisa belajar dari kesalahan mereka sendiri dan beralih menjadi lebih baik. 💪
 
🤔 aku pikir pihak penyidik sebenarnya sudah pintar banget nih, memutuskan untuk menangguh penahanan Figha karena alasan kemanusiaan. tapi kemudian ada kabar bahwa penyelidikan masih terus. aku rasa perlu ada batas waktu tertentu agar Figha bisa memperbaiki diri dan tidak membuat kesalahan yang sama lagi. kalau tidak, mungkin akan makin sulit baginya untuk memperbaiki diri. 🤷‍♂️
 
Aku pikir ini kalau nanti aku jadi ibu seperti Figha Lesmana, aku jadi bingung bagaimana caranya ngurus anaknya di tengah-tengah kasus ini 🤔. Tapi sebenarnya aku setuju dengan keputusan penyidik Polres Metro Jakarta, tapi aku masih ragu bagaimana caranya mencegah hal seperti ini terjadi lagi di masa depan. Mungkin ada cara untuk mengajarkan anak-anak tentang pentingnya menangani diri sendiri dan tidak mengikuti gerakan-gerakan yang salah 💡.
 
Aku pikir ini sangat tidak bijak banget! Jika seseorang melakukan kesalahan, kenapa kita harus membiarkannya terus? Aku bayak penasaran bagaimana pihak penyidik bisa bilang bahwa Figha adalah ibu yang memiliki tanggungan dan pengasuhank anak. Apa sih proof apa kebenarannya? Sepertinya ada sesuatu yang salah di sini...
 
Gue penasaran kenapa ngejebak si Ibu Figha? Aduh, kalau gue masuk ke kantor Polres, apa yang bakal dijawabku? 'Maaf, aku tidak bisa menjawab pertanyaanmu'? Tapi, aku rasa nih ada sesuatu yang salah dengan cara buatnya. Ibu Figha memang kesal, tapi dia juga nggak salah untuk bertemu anaknya, kan? Kalau gue di situasi serupa, aku bakal lakukan hal yang sama! Dan kalau gue sudah bisa bertemu anakku, aku bakal teruskan rapat itu aja, apa lagi karena ada banyak masalah yang perlu dibicarakan. Aku rasa penanganan ini sedikit aneh, nih.
 
ada kalanya rasanya penangguhan penahanan bukan tentang memaafkan, tapi tentang mengelabui... siapa yang bilang Figha benar-benar bersikap teratur sekarang? mungkin ada beberapa hal di balik keputusan ini...
 
Saya rasa pihak penyidik sebenarnya sudah melakukan hal yang tepat dengan mempertimbangkan aspek kemanusiaan terhadap Figha Lesmana 🤗. Saya ingat ketika saya masih kecil, saya juga pernah melakukan kesalahan yang besar, tapi kemudian saya belajar dari kesalahan itu dan berusaha untuk menjadi lebih baik 🙏. Saya setuju dengan Figha bahwa ia harus bersikap teratur dalam menangani segala hal tersebut, tapi saya rasa ia sudah memberikan tanda-tanda bahwa ia sedang berusaha untuk mengubah dirinya 😊. Yang penting adalah ia telah menerima kesempatan untuk bertemu anaknya dan meminta maaf kepada seluruh rakyat Indonesia, itu sudah bukti bahwa ia sedang berusaha untuk menjadi orang yang lebih baik 🌟.
 
Mending kan? Pertimbangkan aja, sih. Kalau Figha Lesmana itu seorang ibu, kira-kira dia bisa tidak salah sikit? Tapi kalau bukan, jadi kenapa penyidik berpikir begitu? Mungkin ada sesuatu yang saya kurang paham dari laporan ini. Tapi apa pun itulah, Figha Lesmana akhirnya bebas dan sudah meminta maaf, itu sudah cukup, kan?
 
Saya merasa sedikit lega banget ketika mendengar kalau Figha Lesmana diizinkan tetap tinggal bersama keluarganya 🙏. Saya pikir itu sudah wajar, bukan karena dia tidak melakukan kesalahan, tapi karena dia adalah ibu yang memanggil anaknya 👩‍👧‍👦. Saya juga senang peneliti polres Metro Jakarta mempertimbangkan aspek kemanusiaan ini dalam keputusan mereka. Mereka harus memikirkan tentang dampak jangka panjang terhadap Figha dan keluarganya, bukan hanya fokus pada kesalahan yang dia lakukan 🤔. Saya harap penelitian lebih lanjut dapat dilakukan dengan cara yang lebih adil dan penuh empati untuk semua pihak yang terlibat dalam kasus ini 💕.
 
Aku pikir kisah ini sebenarnya menggambarkan bagaimana pentingnya mempertimbangkan aspek kemanusiaan dalam pemerintahan. Figha Lesmana benar-benar memiliki alasan yang kuat, sebagai ibu yang harus menangani tanggungan anaknya. Menangguhkan penahanannya sebenarnya sudah tepat, karena memang tidak ada bukti yang cukup untuk mengutuknya. Aku rasa ini bisa jadi pelajaran bagi kita semua tentang pentingnya memberikan kesempatan dan memahami kondisi seseorang 🤔
 
Si pengamat minoritas : hebat banget sekali pihak penyidik bisa mengacu aspek kemanusiaan saat menangani kasus Figha Lesmana 🤝. kalau nggak ada aspek itu, mungkin dia bakal dipenjara dulu juga. tapi saya rasa ini juga menunjukkan bahwa pihak penyidik tidak hanya memfokuskan pada hukumnya saja, tapi juga mencoba untuk memahami situasi dari korban. dan figha sendiri juga jujur bahwa dia sudah menyampaikan permintaan maaf kepada seluruh rakyat Indonesia, itu banget sekali!
 
Tolong bayangkan kalau gak ada aspek kemanusiaan di balik penanganan Figha ini... Apalagi dia ibu tunggal dari anaknya... Saya rasa penyidik tahu bahwa Figha bukan hanya seorang TikToker yang ceroboh, tapi juga orang yang memiliki tanggungan dan kehidupan pribadi yang komplis. Saya setuju penangguhan penahanannya, tapi yang penting adalah penyelidikan diteruskan agar tidak ada pelaku lain yang dipotong bebas. Dan Figha harus terus berusaha untuk mengubah perilakunya, jangan sampai dia kembali seperti sebelumnya...
 
Maksud apa sih kalau ada aspek kemanusiaan di penanganan Figha? Sebenarnya gilirananya dia harus bertanggung jawab atas tindakannya, tapi kalau dilihat dari sudut pandang ibunya, itu beda. Yang penting adalah dia sudah menyatakan kesalahannya dan menekankan agar tidak diulangi perbuatannya. Tapi siapa yang bilang bahwa ibu itu bisa mengontrol anaknya? Mungkin ada hal lain yang perlu dipertimbangkan disini... 😐
 
Kalau sih penangkapan Figha Lesmana itu akhirnya berakhir dengan penangguhan, aku pikir itu sudah wajar. Mereka bisa bilang kalau mereka penasaran dengannya, tapi juga harus mempertimbangkan kemanusiaan kan? Ibu itu memang memiliki tanggungan dan pengasuhan anak, soalnya itu penting banget. Aku tidak bermaksud mengatakan Figha tidak salah, tapi kalau dia sudah menyesali dan mau berubah, aku pikir itu sudah cukup. Mereka harus berusaha untuk menjadi orang yang lebih baik dari sebelumnya.
 
kembali
Top