Kazakhstan, Negara Islam Utara yang Mungkin Bergabung dengan Perjanjian Abraham
Presiden AS Donald Trump membocorkan rahasia, Kazakhstan akan bergabung dengan Perjanjian Abraham atau Abraham Accord. Ini adalah langkah simbolis yang mengubah sejarah hubungan antara Israel dan negara-negara mayoritas Muslim.
Trump sendiri telah melakukan panggilan telepon dengan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu dan Presiden Kazakhstan Kassym-Jomart Tokayev. Dalam komentarnya di Truth Social, Trump menuturkan bahwa Kazakhstan akan segera mengumumkan Upacara Penandatanganan untuk meresmikannya.
Namun, perlu diingat bahwa hubungan diplomatik dan ekonomi penuh sudah ada antara Kazakhstan dan Israel. Oleh karena itu, langkah ini lebih kepada simbolis daripada serius.
Trump juga bertemu dengan Tokayev bersama empat pemimpin Asia Tengah lainnya di Gedung Putih pada Kamis, seiring upaya AS untuk mendapatkan pengaruh di kawasan yang telah lama didominasi oleh Rusia dan semakin didekati oleh Cina.
Kazakhstan menyetujui bergabung dengan Perjanjian Abraham, tapi apakah negara ini benar-benar peduli? Apakah ini hanya langkah politis atau sebenarnya ada niat yang mendalam? Pertanyaan-pertanyaan ini masih belum terjawab, tapi satu hal pasti, Kazakhstan akan menjadi anggota baru dalam klub kekuatan Perjanjian Abraham.
Presiden AS Donald Trump membocorkan rahasia, Kazakhstan akan bergabung dengan Perjanjian Abraham atau Abraham Accord. Ini adalah langkah simbolis yang mengubah sejarah hubungan antara Israel dan negara-negara mayoritas Muslim.
Trump sendiri telah melakukan panggilan telepon dengan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu dan Presiden Kazakhstan Kassym-Jomart Tokayev. Dalam komentarnya di Truth Social, Trump menuturkan bahwa Kazakhstan akan segera mengumumkan Upacara Penandatanganan untuk meresmikannya.
Namun, perlu diingat bahwa hubungan diplomatik dan ekonomi penuh sudah ada antara Kazakhstan dan Israel. Oleh karena itu, langkah ini lebih kepada simbolis daripada serius.
Trump juga bertemu dengan Tokayev bersama empat pemimpin Asia Tengah lainnya di Gedung Putih pada Kamis, seiring upaya AS untuk mendapatkan pengaruh di kawasan yang telah lama didominasi oleh Rusia dan semakin didekati oleh Cina.
Kazakhstan menyetujui bergabung dengan Perjanjian Abraham, tapi apakah negara ini benar-benar peduli? Apakah ini hanya langkah politis atau sebenarnya ada niat yang mendalam? Pertanyaan-pertanyaan ini masih belum terjawab, tapi satu hal pasti, Kazakhstan akan menjadi anggota baru dalam klub kekuatan Perjanjian Abraham.