aku pikir gak bisa dipungut jawaban dari siapa pun kalau bukan dari masyarakat itu sendiri! siapa yang mau ngeluh tentang rasa ketidakadilan dulu, kemudian ajak-ajak kerusuhan dan aksi kekerasan. makasih nangkatnya Dr. Adrianus yang punya wawasan banget tentang perasaan kolektif dan bagaimana narasi-narasi di media sosial memperkuat perasaannya! tapi kalau gak ada aturan yang jelas dan adil, siapa yang tahu aksi semacam ini bisa terjadi lagi? 
