Pekerja Migran Indonesia Baru Isi 19 Persen Lowongan di Luar Negeri
Jika dilihat dari jumlah permintaan pekerja yang ada di luar negeri, sekarang ini masih banyak lowongan kerja di luar negeri yang tersedia tetapi Indonesia hanya mampu mengisi 19 persen saja.
Menurut Menteri Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (P2MI), Mukhtarudin, kebanyakan negara memiliki permintaan pekerja tinggi seperti Taiwan dan Jepang. Namun, Indonesia tidak bisa mengisi semua lowongan kerja yang tersedia di luar negeri karena keterbatasan bahasa dan sumber daya manusia (SDM) yang kompeten.
Mukhtarudin menyatakan bahwa masih 80 persen dari total permintaan pekerja yang ada di luar negeri belum dimanfaatkan oleh Indonesia. Namun, pemerintah akan menggenjot pengiriman pekerja migran Indonesia ke luar negeri dan dapat menempati 70-80 persen dari total lowongan kerja.
Negara-negara dengan peluang kerja tinggi di antaranya Jepang, Taiwan, Hong Kong, dan Jerman.
Banyak jenis pekerjaan yang memiliki permintaan tinggi seperti perawat, tukang las, sampai pekerja di bidang perhotelan.
Jika dilihat dari jumlah permintaan pekerja yang ada di luar negeri, sekarang ini masih banyak lowongan kerja di luar negeri yang tersedia tetapi Indonesia hanya mampu mengisi 19 persen saja.
Menurut Menteri Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (P2MI), Mukhtarudin, kebanyakan negara memiliki permintaan pekerja tinggi seperti Taiwan dan Jepang. Namun, Indonesia tidak bisa mengisi semua lowongan kerja yang tersedia di luar negeri karena keterbatasan bahasa dan sumber daya manusia (SDM) yang kompeten.
Mukhtarudin menyatakan bahwa masih 80 persen dari total permintaan pekerja yang ada di luar negeri belum dimanfaatkan oleh Indonesia. Namun, pemerintah akan menggenjot pengiriman pekerja migran Indonesia ke luar negeri dan dapat menempati 70-80 persen dari total lowongan kerja.
Negara-negara dengan peluang kerja tinggi di antaranya Jepang, Taiwan, Hong Kong, dan Jerman.
Banyak jenis pekerjaan yang memiliki permintaan tinggi seperti perawat, tukang las, sampai pekerja di bidang perhotelan.