Danantara Akan Konsolidasi 18 BUMN Logistik Jadi Satu Holding

"Prabowo's Ambisi: Merintis Satu Holding Beragam BUMN Logistik"

Dalam upaya konsolidasi kekuatan ekonomi nasional, Presiden Joko Widodo (Jokowi) telah memperkenalkan rencana menggabungkan 18 Badan Usaha Milik Negara (BUMN) logistik menjadi satu holding. Rencana ini ditekankan oleh Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno pada Kamis (28/2) lalu.

Dalam keseluruhan, rencana konsolidasi ini bertujuan untuk meningkatkan efisiensi dan kekuatan kompetitif perusahaan-perusahaan BUMN logistik, sehingga dapat mengimbangi tumbuhnya industri pariwisata di Indonesia. Pada awalnya, pemerintah menargetkan konsolidasi ini selesai pada tahun 2025.

Dengan demikian, satu holding yang baru akan memiliki 18 anak perusahaan BUMN logistik seperti Pelabuhan Tanjung Priok, PT Assean Tanker Maersk Indonesia, dan PT Pura Logistik. Rencana ini juga diharapkan dapat meningkatkan kinerja dan pendapatan perusahaan-perusahaan tersebut.

Namun, masih banyak pihak yang menilai rencana ini sebagai upaya "eksklusif" Presiden Prabowo Subianto. Banyak kalangan industri logistik yang khawatir bahwa rencana ini akan mengancam kebebasan usaha dan keterbukaan industri.

Menurut banyak ahli, konsolidasi perusahaan-perusahaan BUMN logistik harus dilakukan dengan hati-hati, karena dapat membahayakan kestabilan ekonomi nasional.
 
Hehe, coba aja imagine kalau semua BUMN logistik kita dikepalkes satu sama lain, makanya Presiden Prabowo Subianto punya rencana konsolidasi ini 😊. Sama-sama, kalau kita bisa nggak terlalu banyak konflik antara perusahaan-perusahaan BUMN itu, maka hasilnya pasti akan lebih baik dan dapat mengimbangi tumbuhnya industri pariwisata di Indonesia 🚚. Yang penting adalah efisiensi dan kekuatan kompetitif perusahaan-perusahaan tersebut agar kita bisa bersaing dengan negara lain, ya! 💪
 
rasa ga sangat nyaman dengar rencana ini, biar-biar diinginkan oleh Presiden, tapi apa itu masalahnya kalau perusahaan BUMN logistik mengalami kesulitan? mungkin jika kita tidak berhati-hati, maka semua kebebasan usaha dan keterbukaan industri akan hilang.
 
Rencana ini gini, kalau kita rasakan langsung masih nggak ada yang jelas. Bagaimana caranya konsolidasi ini bisa menyeimbangkan pertumbuhan industri pariwisata dan logistik? Pertanyaan utama apakah ini akan meningkatkan efisiensi atau apa? Aku ragu-ragu juga kalau ini akan mengancam kebebasan usaha, tapi di sisi lain kita nanti punya holding yang kuat dan kompetitif. Aku harap bisa dipantau dengan dekat agar tidak ada yang salah dalam prosesnya 🤔
 
🤔 kayaknya rencana ini tidak terlalu bikin masalah, kok. mungkin kan pemerintah ingin meningkatkan efisiensi dan kompetitifitas perusahaan-perusahaan BUMN logistik itu? 🚚 dengan demikian bisa mengimbangi tumbuhnya industri pariwisata di Indonesia yang lagi pesat sekali. tapi saya tahu kalangan industri logistik yang khawatir, apalagi karena ada kalanya pemerintah bikin kebijakan yang bikin mereka khawatir 😬. tapi saya rasa masih bisa dilakukan dengan hati-hati dan tidak bikin masalah bagi perusahaan-perusahaan tersebut 🤗.
 
🤔 ini gampang-ganteng banget ya! konsolidasi 18 anak Perusahan milik negara itu bakal jadi holding besar, tapi ada yang khawatirin kalau ini cuma upaya "eksklusif" Prabowo Subianto aja... apa punya kelemahan si holding ini? bagaimana caranya bisa meningkatkan efisiensi dan kinerja perusahaan-perusahaan logistik itu? dan bagaimana caranya pemerintah bisa menghindari kekhawatiran kalau ini bakal ancam bebas usaha di Indonesia... 🤷‍♂️
 
ini yang penting adalah bagaimana konseptnya dijalankan ya... satu holding ini bakal menjadi perusahan besar sih... tapi apakah semua anak perusahaan-nya juga mau bergabung? misalnya PT Assean Tanker Maersk Indonesia, apakah mereka akan mau dipegang oleh satu perusahaan yang bukan milik mereka sendiri? kalau demikian, itu jadi konflik kepentingan sih...
 
kembali
Top