SEA Games 2025 Thailand akan menampilkan empat cabang olahraga eksebisi yang belum pernah dipertandingkan sebelumnya, yaitu Tarik Tambang, Air Sports, Flying Disc, dan Mixed Martial Art. Keempat cabang tersebut bersifat demo atau percobaan untuk mengenalkan olahraga baru di kawasan Asia Tenggara.
Kontingen Indonesia akan mengirimkan perwakilan di keempat cabor eksibisi tersebut, termasuk Tarik Tambang yang akan diwakili oleh atlet dari Provinsi Papua. Sementara itu, Mixed Martial Art akan diikuti oleh 6 atlet dari kategori putra maupun putri.
Di antara empat cabang eksebisi tersebut, Tarik Tambang memiliki nama internasional dengan sebutan Tug of War. Olahraga ini termasuk dalam naungan The Tug of War International Federation (TWIF). Di SEA Games 2025, cabor tarik tambang akan menggelar 5 nomor lomba antara lain: beregu 8 putra, beregu 8 putri, beregu 4 putra, beregu 4 putri, dan beregu campuran 4 putra-4 putri.
Sementara itu, Air Sports merupakan cabang olahraga yang melibatkan penerbangan atau aktivitas di udara. Di SEA Games 2025, terdapat dua nomor yang akan dilombakan yakni Paragliding dan Power Paragliding. Cabor ini masuk kategori terbang parasut yang mempertandingkan jarak dan teknik ketika terbang di udara.
Olahraga Flying Disc atau dikenal dengan nama “Frisbie” merupakan salah satu olahraga tradisional yang menggunakan piring terbang (cakram terbang) sebagai alat mencetak skor. Di SEA Games 2025, cabor ini akan mengelar 2 nomor lomba antara lain: Disc Golf dan Ultimate Game.
Terakhir, Mixed Martial Art atau disingkat MMA adalah salah satu olahraga bela diri yang memakai campuran teknik dari berbagai olahraga bela diri. Di SEA Games 2025, cabor ini terbagi menjadi 2 kategori yakni traditional dan modern.
Kontingen Indonesia akan mengirimkan perwakilan di keempat cabor eksibisi tersebut, termasuk Tarik Tambang yang akan diwakili oleh atlet dari Provinsi Papua. Sementara itu, Mixed Martial Art akan diikuti oleh 6 atlet dari kategori putra maupun putri.
Di antara empat cabang eksebisi tersebut, Tarik Tambang memiliki nama internasional dengan sebutan Tug of War. Olahraga ini termasuk dalam naungan The Tug of War International Federation (TWIF). Di SEA Games 2025, cabor tarik tambang akan menggelar 5 nomor lomba antara lain: beregu 8 putra, beregu 8 putri, beregu 4 putra, beregu 4 putri, dan beregu campuran 4 putra-4 putri.
Sementara itu, Air Sports merupakan cabang olahraga yang melibatkan penerbangan atau aktivitas di udara. Di SEA Games 2025, terdapat dua nomor yang akan dilombakan yakni Paragliding dan Power Paragliding. Cabor ini masuk kategori terbang parasut yang mempertandingkan jarak dan teknik ketika terbang di udara.
Olahraga Flying Disc atau dikenal dengan nama “Frisbie” merupakan salah satu olahraga tradisional yang menggunakan piring terbang (cakram terbang) sebagai alat mencetak skor. Di SEA Games 2025, cabor ini akan mengelar 2 nomor lomba antara lain: Disc Golf dan Ultimate Game.
Terakhir, Mixed Martial Art atau disingkat MMA adalah salah satu olahraga bela diri yang memakai campuran teknik dari berbagai olahraga bela diri. Di SEA Games 2025, cabor ini terbagi menjadi 2 kategori yakni traditional dan modern.