BMKG Siapkan Peringatan Cuaca Seringan untuk Warga Pemuda yang Sudah Terkena Kulit Merah
Hari ini, cuaca di seluruh Indonesia terus memanaskan, membawa gejala panas-panas yang sangat meresap hingga ke kulit. Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) telah menyuarakan peringatan cuaca seringan untuk warga pemuda yang sedang terkena kulit merah.
"Cuaca ini masih cukup panas, terutama di area pedesaan hingga kota-kota kecil," kata Kepala Pusat BMKG, Dr. Ruslan Latif dalam sebuah pernyataan hari ini. "Saat cuaca seperti ini, cuaca seringan sangat umum terjadi karena adanya angin yang bertiup kuat."
BMKG menyarankan kepada warga pemuda dan masyarakat luas untuk tetap berhati-hati saat melalui cuaca panas-panas. Meskipun belum ada laporan kecelakaan cuaca seringan, BMKG mengingatkan agar semua orang untuk berwasilah dengan cuaca yang berubah-ubah.
Saat ini, hingga pukul 14.00 WIB, cuaca di Indonesia masih terus memanaskan dan menyebabkan gejala panas-panas yang tinggi. BMKG akan terus memantau cuaca di seluruh wilayah Indonesia dan mengeluarkan peringatan lebih lanjut jika diperlukan.
Sementara itu, para ahli gizi meneruskan saran agar warga pemuda yang sudah terkena kulit merah untuk berhati-hati saat melakukan aktivitas fisik. "Cuaca panas-panas sangat berbahaya bagi tubuh kita, terutama jika sudah terkena kulit merah," kata Dr. Ayu Fauziah, Ahli Gizi Klinik Mitra Keluarga.
Hari ini, cuaca di seluruh Indonesia terus memanaskan, membawa gejala panas-panas yang sangat meresap hingga ke kulit. Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) telah menyuarakan peringatan cuaca seringan untuk warga pemuda yang sedang terkena kulit merah.
"Cuaca ini masih cukup panas, terutama di area pedesaan hingga kota-kota kecil," kata Kepala Pusat BMKG, Dr. Ruslan Latif dalam sebuah pernyataan hari ini. "Saat cuaca seperti ini, cuaca seringan sangat umum terjadi karena adanya angin yang bertiup kuat."
BMKG menyarankan kepada warga pemuda dan masyarakat luas untuk tetap berhati-hati saat melalui cuaca panas-panas. Meskipun belum ada laporan kecelakaan cuaca seringan, BMKG mengingatkan agar semua orang untuk berwasilah dengan cuaca yang berubah-ubah.
Saat ini, hingga pukul 14.00 WIB, cuaca di Indonesia masih terus memanaskan dan menyebabkan gejala panas-panas yang tinggi. BMKG akan terus memantau cuaca di seluruh wilayah Indonesia dan mengeluarkan peringatan lebih lanjut jika diperlukan.
Sementara itu, para ahli gizi meneruskan saran agar warga pemuda yang sudah terkena kulit merah untuk berhati-hati saat melakukan aktivitas fisik. "Cuaca panas-panas sangat berbahaya bagi tubuh kita, terutama jika sudah terkena kulit merah," kata Dr. Ayu Fauziah, Ahli Gizi Klinik Mitra Keluarga.