"Sebelum Membuat Janji Hati, Pemuda Harus Pastikan Kesehatannya"
Banyak calon pengantin yang mengalami kesalahpahaman dan kecewa setelah menikah karena terdapat penyakit genetik atau kondisi kesehatan lainnya. Oleh karena itu, pemerintah harus memastikan bahwa para calon pengantin telah melakukan pemeriksaan triple eliminasinya sebelum menyelesaikan janji pernikahan.
Pemeriksaan triple eliminasi ini meliputi test HIV, Hepatitis B, dan Kanker Payudara. Tes-tes ini sangat penting untuk memastikan bahwa calon pengantin bebas dari penyakit yang disebabkan oleh virus atau bakteri.
Menurut data dari Kementerian Kesehatan Republik Indonesia, setiap tahunnya ada sekitar 2.500 kasus kecelakaan reproduksi di Indonesia. Banyak dari mereka disebabkan oleh kondisi kesehatan yang belum terdeteksi. Oleh karena itu, calon pengantin harus berhati-hati dan melakukan pemeriksaan triple eliminasi sebelum menikah.
"Kalau kita tidak melakukan tes, kita tidak akan tahu bahwa ada penyakit genetik atau kondisi kesehatan lainnya yang dapat menyebabkan kesalahpahaman dan kecewa setelah menikah," kata Dr. Rina, Spesialis Kesehatan Reproduksi dari Rumah Sakit Umum Nasional.
Oleh karena itu, calon pengantin harus melakukan pemeriksaan triple eliminasi sebelum menyelesaikan janji pernikahan. Dengan demikian, mereka dapat memastikan bahwa kesehatannya baik dan siap untuk membawa pasangan baru ke depannya.
Banyak calon pengantin yang mengalami kesalahpahaman dan kecewa setelah menikah karena terdapat penyakit genetik atau kondisi kesehatan lainnya. Oleh karena itu, pemerintah harus memastikan bahwa para calon pengantin telah melakukan pemeriksaan triple eliminasinya sebelum menyelesaikan janji pernikahan.
Pemeriksaan triple eliminasi ini meliputi test HIV, Hepatitis B, dan Kanker Payudara. Tes-tes ini sangat penting untuk memastikan bahwa calon pengantin bebas dari penyakit yang disebabkan oleh virus atau bakteri.
Menurut data dari Kementerian Kesehatan Republik Indonesia, setiap tahunnya ada sekitar 2.500 kasus kecelakaan reproduksi di Indonesia. Banyak dari mereka disebabkan oleh kondisi kesehatan yang belum terdeteksi. Oleh karena itu, calon pengantin harus berhati-hati dan melakukan pemeriksaan triple eliminasi sebelum menikah.
"Kalau kita tidak melakukan tes, kita tidak akan tahu bahwa ada penyakit genetik atau kondisi kesehatan lainnya yang dapat menyebabkan kesalahpahaman dan kecewa setelah menikah," kata Dr. Rina, Spesialis Kesehatan Reproduksi dari Rumah Sakit Umum Nasional.
Oleh karena itu, calon pengantin harus melakukan pemeriksaan triple eliminasi sebelum menyelesaikan janji pernikahan. Dengan demikian, mereka dapat memastikan bahwa kesehatannya baik dan siap untuk membawa pasangan baru ke depannya.