BRI Sahabat Disabilitas Dorong Difabel Berdaya Lewat Pelatihan
Di bulan November 2025, BRI melalui program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) BRI Peduli menghadirkan Program BRI Sahabat Disabilitas. Program ini bertujuan untuk memberikan pelatihan kepada penyandang disabilitas agar dapat meningkatkan kapasitas mereka dan mencapai kemandirian serta kesejahteraan yang lebih baik.
Dengan metode hybrid, sebanyak 90 peserta dari berbagai wilayah di Sulawesi Selatan dan sekitarnya telah mengikuti pelatihan ini. Pelatihan ini dipandu oleh praktisi berpengalaman dan mentor profesional sehingga materi yang diberikan dapat langsung diterapkan oleh peserta.
Dalam pelaksanaannya, terdapat dua jenis pelatihan utama yang diberikan, yaitu pelatihan administrasi dan pelatihan kewirausahaan. Pelatihan administrasi memberikan pemahaman dasar mengenai pengelolaan data, penyusunan dokumen, dan penggunaan perangkat digital. Sementara itu, pelatihan kewirausahaan memberikan pengetahuan mengenai cara memulai dan mengembangkan usaha, perencanaan bisnis, strategi pemasaran, hingga pembuatan konten promosi.
Dengan demikian, peserta diharapkan dapat memiliki kemampuan untuk menciptakan peluang bagi diri mereka sendiri. Program ini juga bekerja sama dengan berbagai perusahaan yang bergerak di bidang kuliner, pariwisata, dan manufaktur untuk memberikan pengalaman kerja nyata yang relevan dengan dunia industri.
Sejak dijalankan pada 2021, BRI Peduli melalui program BRI Sahabat Disabilitas telah memberdayakan 370 disabilitas di berbagai wilayah di Indonesia. Program ini juga sejalan dengan Asta Cita Pemerintah dalam memperkuat pembangunan sumber daya manusia, pendidikan, kesehatan, kesetaraan gender, dan penguatan peran pemuda serta penyandang disabilitas.
Dengan demikian, BRI Peduli berkomitmen mendukung tercapainya Sustainable Development Goals, terutama terkait pekerjaan layak, pertumbuhan ekonomi, dan kesetaraan. Program ini diharapkan dapat menjadi jembatan menuju kemandirian bagi para peserta dan kami yakin bahwa pembangunan inklusif adalah kunci kemajuan bangsa.
Di bulan November 2025, BRI melalui program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) BRI Peduli menghadirkan Program BRI Sahabat Disabilitas. Program ini bertujuan untuk memberikan pelatihan kepada penyandang disabilitas agar dapat meningkatkan kapasitas mereka dan mencapai kemandirian serta kesejahteraan yang lebih baik.
Dengan metode hybrid, sebanyak 90 peserta dari berbagai wilayah di Sulawesi Selatan dan sekitarnya telah mengikuti pelatihan ini. Pelatihan ini dipandu oleh praktisi berpengalaman dan mentor profesional sehingga materi yang diberikan dapat langsung diterapkan oleh peserta.
Dalam pelaksanaannya, terdapat dua jenis pelatihan utama yang diberikan, yaitu pelatihan administrasi dan pelatihan kewirausahaan. Pelatihan administrasi memberikan pemahaman dasar mengenai pengelolaan data, penyusunan dokumen, dan penggunaan perangkat digital. Sementara itu, pelatihan kewirausahaan memberikan pengetahuan mengenai cara memulai dan mengembangkan usaha, perencanaan bisnis, strategi pemasaran, hingga pembuatan konten promosi.
Dengan demikian, peserta diharapkan dapat memiliki kemampuan untuk menciptakan peluang bagi diri mereka sendiri. Program ini juga bekerja sama dengan berbagai perusahaan yang bergerak di bidang kuliner, pariwisata, dan manufaktur untuk memberikan pengalaman kerja nyata yang relevan dengan dunia industri.
Sejak dijalankan pada 2021, BRI Peduli melalui program BRI Sahabat Disabilitas telah memberdayakan 370 disabilitas di berbagai wilayah di Indonesia. Program ini juga sejalan dengan Asta Cita Pemerintah dalam memperkuat pembangunan sumber daya manusia, pendidikan, kesehatan, kesetaraan gender, dan penguatan peran pemuda serta penyandang disabilitas.
Dengan demikian, BRI Peduli berkomitmen mendukung tercapainya Sustainable Development Goals, terutama terkait pekerjaan layak, pertumbuhan ekonomi, dan kesetaraan. Program ini diharapkan dapat menjadi jembatan menuju kemandirian bagi para peserta dan kami yakin bahwa pembangunan inklusif adalah kunci kemajuan bangsa.