BGN: Free Nutritious Meal Program Budget Absorption Reaches 42%

Biaya program MBG diterima 42% dalam waktu dua minggu. Kementerian Keuangan telah menetapkan anggaran Rp71 triliun untuk program ini tahun ini.

Selasa, kepala Badan Nutrisi Nasional (BGN), Dadan Hindayana menyatakan bahwa program MBG telah menerima Rp30 triliun dalam waktu dua minggu terakhir, atau sekitar 42 persen dari total anggaran yang diterima. Ia berpendapat bahwa biaya tersebut akan meningkat secara bertahap di bulan November mendatang. Pada tahun ini, jumlah biaya yang dibutuhkan adalah Rp28 triliun untuk memberikan makan siang kepada 36,7 juta orang.
 
Program MBG ini nanti gini dong? Biayanya naik-naik aja, tapi apa benar-benar ada perubahan? Saya pikir lebih baik biayanya tetap sama saja, kalau tidak masalah siapa yang makan, gak ada masalah siapa yang membayar ๐Ÿค‘. Tapi aku rasa biaya itu mungkin harusnya naik-naik juga karena ini program nasional kan? Tapi nggak bisa naik-kaa terlalu banyak aja, nanti kapan kalau uang orang kekurangan? Dan biayanya 42 persen naik apa lagi dalam waktu November? Aku rasa mungkin ada yang salah katanya... ๐Ÿ˜
 
Makasih ya program MBG ini, tapi aku rasa biayanya terlalu mahal. Aku masih ingat saat aku masih kecil, nenekku di rumah sibuk memasak makan siang untuk keluarganya dan punya uang yang sederhana. Tapi sekarang program MBG ini dibuat dengan anggaran Rp71 triliun itu, itu sudah terasa cukup megangkat. Aku harap biaya ini tidak membuat program menjadi kurang fokus pada hal-hal penting seperti distribusi makanan yang efektif ke semua wilayah. ๐Ÿค”
 
Pagi-pagi kawan... Program MBG udah lama nggak diaduk, tapi sepertinya udah mulai berhasil๐Ÿค”. 42% dari biaya yang diterima udah dicapai dalam waktu dua minggu, itu kayaknya cukup nggak badel-badel dengan rencana ya... Aku rasa ada yang nggak jelas, siapa yang aja tahan utang Rp30 triliun di dalam waktu singkat itu? Tapi aku juga paham kalau biaya udah meningkat secara bertahap di bulan November, itu kayaknya agak berbeda dari rencana awal... Aku rasa program MBG ini masih ada beberapa hal yang perlu di perbaiki, tapi sepertinya sudah ada langkah yang benar-benar positif๐Ÿ‘.
 
program mbg udh laku bro ๐Ÿค‘ aku pikir wajib banget govt memberikan bantuan padahal kalau ga ada siapa yang mau makan siang ๐Ÿ”๐Ÿ‘… tapi aku rasa program mbg ini benar-benar membantu banyak orang kecil di nusantara ๐Ÿ’– dan aku senang melihat anggaran yang besar untuk program ini ๐Ÿคฏ 71 triliun itu lumayan banget bro ๐Ÿ‘
 
Gak sabar banget aja program MBG! ๐Ÿคฉ๐Ÿ’– Beli-belahin anggaran Rp71 triliun itu buat apa sih? ๐Ÿ˜‚ Nah, kalau benar-benar mau makan siang sama semua orang, rasanya gampang aja deh... ๐Ÿคฆโ€โ™€๏ธ Makan siang cuma Rp5.000 ya, lumayan nggak kan? ๐Ÿ˜‚

Aku penasaran gimana caranya program ini bisa terjaga keamanan dan kelembaban makanan? ๐Ÿค” Karena aku tahu kalau MBG itu banget-banget kalah dengan cuaca Indonesia, panasnya sih! โ˜€๏ธ Suhu udah 35der, gimana caranya program ini bisa terjaga keamanan makanan? ๐Ÿ˜‚

Lagian, Rp30 triliun yang sudah dibelanjakan itu belum tentu aman deh... ๐Ÿค” Aku kira kalau itu hanyalah awal dari berbagai masalah yang akan terjadi. Misalnya, apakah program ini benar-benar mau membantu semua orang atau hanya untuk photo op aja? ๐Ÿ“ธ

Nanti aku tunggu informasi lebih lanjut dari program MBG... ๐Ÿค”
 
Aku pikir biaya program MBG terlalu mahal banget... Rp71 triliun buat program yang aku dengerin sejak lama, tapi sekarang aku melihat konsumsi biayanya naik-naik, seperti makan siang gratis yang dibagikan ke 36 juta orang. Aku rasa itu terlalu banyak banget... dan bagaimana kalau program ini bisa dilakukan dengan lebih efisien? Mungkin ada cara untuk menghemat biaya tanpa berpengaruh pada kualitas makan siang yang diberikan.
 
Makasih Kementerian Keuangan udah bukti-buktinya, program MBG diterima banyak banget! Tapi, aku pikir Rp30 triliun itu masih kurang untuk 42% dari total biaya yang diterima. Aku berpikir kalau sekarang ini waktunya pemerintah dan Kementerian Keuangan harus serius dalam manajemen anggaran program MBG, jangan sampai biaya yang dibutuhkan lebih banyak lagi di bulan November nanti. Kalau demikian, aku khawatir makan siang bagi 36,7 juta orang ini tidak akan mendapat sumber daya yang cukup.
 
ini cerita nya... program MBG kan udah lama diteborgohi karena banyak yang nggak punya nafsu beli makan. tapi akhirnya biaya program ini diakui dengan jumlah yang cukup besar ya... 42% dari total anggaran yang dibutuhkan itu memang wajar sih, kalau kita lihat dari perspektif pemerintah dan semua itu. tapi soalnya biaya tersebut sebelumnya udah diterima dalam waktu dua minggu aja, jadi pasti ada logika di baliknya... mungkin karena jumlah orang yang menerima bantuan program ini sudah banyak banget, sehingga biaya per orang tidak terlalu mahal ya...
 
Makanya program MBG ngerasa penting, kan? Dibandingkan dengan kalau kita tidak ada program seperti ini, banyak yang masih kesulitan mendapatkan makan siang, tapi sekarang jelas-jelas ada bantuan dari pemerintah. Tapi, biaya yang harus dibayarkan sendiri 42% itu makin nggak sedap mulainya... kalau kita ngerasa bahwa program ini penting, maka bukan artinya kita harus makan siang dengan rupiah sendiri.
 
kira-kira apa yang terjadi di balik program MBG itu? mau nggak semua biaya yang diterima itu digunakan buat nyimpen makan siang saja? aku pikir ada hal lain yang penting yang harus dipertimbangkan, kaya gini program ini bisa jadi solusi untuk masalah kemiskinan di Indonesia... tapi aku rasa masih perlu analisis lebih lanjut. apa salahnya kalau kita nggak cuma fokus pada biaya aja?
 
Program MBG ini kayak gak terorganisir banget! Mereka hanya bisa menerima Rp30 triliun dalam waktu dua minggu? Sama-sama aja kan kalau kita tahu sejak awal biayanya berasal dari keseimbangan anggaran. Tapi lihat, malah ada yang salah dalam pengelolaan ini. Biaya yang dihasilkan lebih tinggi daripada yang direncanakan. Saya bingung apa yang ada di pikiran mereka sih kalau biaya meningkat secara bertahap di bulan November? Siapa yang ngerasa gini sementara ada 36,7 juta orang yang harus dihelp?
 
Maksud apa sih program MBG ini? Semua biaya yang dibutuhkan itu berapa? Ngeluhin nih... Makan siang untuk siapa lagi? Saya rasa kalau makan siang itu bisa dibantu dengan susahnya belajar membaca dan menulis, bukan hanya memberikan makanan. Tapi, kalau ada yang mau membantu, saya tidak ngeluhin. Masih rileks aja... Biar biaya itu bisa lebih efisien, mungkin bisa menggunakan fasilitas yang sudah ada di sekolah-sekolah dan rumah-rumah tinggal para penduduk.
 
Makasih ya Kementerian Keuangan diberi anggaran yang luas banget untuk program MBG ๐Ÿ˜Š. Aku pikir ini gampang-ganteng untuk pemerintah, tapi aku rasa ini penting buat banyak orang Indonesia. Jadi, aku harap biaya MBG bisa terus meningkat secara bertahap nanti, jadi kalau ada yang perlu dipotong biaya, itu juga bisa dilakukan di bagian-bagian lain yang kurang penting ๐Ÿ˜Š.
 
aku senang banget deh program MBG bisa mendapat dana sebanyak 42 persen dalam waktu dua minggu! tapi rasanya masih terlalu cepat nih, karena aku pikir biaya ini akan meningkat lebih cepat sih... seperti yang diucapkan Bapak Dadan Hindayana. aku harap jangan ada yang kalah lagi dalam menyerahkan makan siang, aksi ini harus berjalan lancar ya! ๐Ÿ™๐Ÿผ
 
kembali
Top