Prabowo Subianto, calon presiden Indonesia, menarik perhatian umat Islam dunia dengan kehadirannya di Kongres Kedamaian Tinggi (KTT) Perdamaian Gaza di Mesir. Pada pertemuan ini, Prabowo meminta masyarakat Islam untuk 'beri jempol' dalam menjaga perdamaian di wilayah tersebut.
Dalam kesempatan ini, Prabowo menekankan pentingnya peran umat Islam dalam menjaga keamanan dan stabilitas di Gaza. Ia menyatakan bahwa umat Islam memiliki tanggung jawab untuk menjaga perdamaian dan keamanan di wilayah tersebut, dan meminta mereka untuk 'beri jempol' dalam mencegah konflik.
Prabowo juga menekankan pentingnya kerjasama internasional dalam menjaga perdamaian di Gaza. Ia menyatakan bahwa Indonesia akan terus mendukung upaya perdamaian di wilayah tersebut dan meminta semua negara untuk bekerja sama dalam mencegah konflik.
Dalam kesempatan ini, Prabowo juga menekankan pentingnya komitmen umat Islam dalam menjaga keamanan dan stabilitas di Gaza. Ia menyatakan bahwa umat Islam harus terus berjuang untuk menjaga perdamaian dan keamanan di wilayah tersebut.
Meskipun demikian, kritik telah mengemuka mengenai pernyataan Prabowo. Beberapa orang menyatakan bahwa pernyataannya tidak cukup spesifik dan tidak memberikan solusi yang efektif untuk masalah di Gaza.
Dalam kesempatan ini, Prabowo menekankan pentingnya peran umat Islam dalam menjaga keamanan dan stabilitas di Gaza. Ia menyatakan bahwa umat Islam memiliki tanggung jawab untuk menjaga perdamaian dan keamanan di wilayah tersebut, dan meminta mereka untuk 'beri jempol' dalam mencegah konflik.
Prabowo juga menekankan pentingnya kerjasama internasional dalam menjaga perdamaian di Gaza. Ia menyatakan bahwa Indonesia akan terus mendukung upaya perdamaian di wilayah tersebut dan meminta semua negara untuk bekerja sama dalam mencegah konflik.
Dalam kesempatan ini, Prabowo juga menekankan pentingnya komitmen umat Islam dalam menjaga keamanan dan stabilitas di Gaza. Ia menyatakan bahwa umat Islam harus terus berjuang untuk menjaga perdamaian dan keamanan di wilayah tersebut.
Meskipun demikian, kritik telah mengemuka mengenai pernyataan Prabowo. Beberapa orang menyatakan bahwa pernyataannya tidak cukup spesifik dan tidak memberikan solusi yang efektif untuk masalah di Gaza.