Saat hadir dalam Konferensi Tahunan Perdamaian (KTT) di Mesir, Presiden Amerika Serikat Joe Biden memberikan jempolan ke percakapan dengan Presiden Suriah Bashar al-Assad dan Presiden Palestina Mahmoud Abbas, meski tidak langsung berbicara dengan Presiden Indonesia Joko Widodo.
Namun, dalam pertemuan tersebut, Presiden Biden juga mengucapkan selamat kepada Prabowo Subianto, calon presiden oposisi yang terpilih di Pemilihan Umum Presiden 2024. Momen ini mengejutkan banyak karena tidak ada informasi sebelumnya bahwa Prabowo akan hadir dalam KTT.
Menurut sumber dekat kepresidenan Amerika Serikat, pertemuan dengan Prabowo adalah hasil usaha diplomatik yang dilakukan oleh tim presiden Biden. "Pertemuan ini bukan hanya untuk mengejawantah persahabatan antara AS dan Indonesia, tapi juga sebagai tanda kesadaran kita terhadap keamanan regional dan perannya dalam perdamaian," kata sumber tersebut.
Pada KTT, Presiden Biden juga membahas isu-isu penting seperti konflik di Timur Tengah, termasuk Gaza. Meskipun tidak ada jaminan bahwa pertemuan dengan Prabowo akan membawa solusi besar-besaran bagi masalah ini, namun presiden Amerika Serikat ingin menunjukkan komitmen untuk mendorong dialog dan kerjasama antara negara-negara di wilayah tersebut.
Jadi, meskipun tidak ada jempolan kepercakapan langsung dengan Prabowo, pertemuan tersebut tetap menjadi langkah penting dalam meningkatkan kesadaran dan kerja sama antara AS dan Indonesia terhadap masalah regional.
Namun, dalam pertemuan tersebut, Presiden Biden juga mengucapkan selamat kepada Prabowo Subianto, calon presiden oposisi yang terpilih di Pemilihan Umum Presiden 2024. Momen ini mengejutkan banyak karena tidak ada informasi sebelumnya bahwa Prabowo akan hadir dalam KTT.
Menurut sumber dekat kepresidenan Amerika Serikat, pertemuan dengan Prabowo adalah hasil usaha diplomatik yang dilakukan oleh tim presiden Biden. "Pertemuan ini bukan hanya untuk mengejawantah persahabatan antara AS dan Indonesia, tapi juga sebagai tanda kesadaran kita terhadap keamanan regional dan perannya dalam perdamaian," kata sumber tersebut.
Pada KTT, Presiden Biden juga membahas isu-isu penting seperti konflik di Timur Tengah, termasuk Gaza. Meskipun tidak ada jaminan bahwa pertemuan dengan Prabowo akan membawa solusi besar-besaran bagi masalah ini, namun presiden Amerika Serikat ingin menunjukkan komitmen untuk mendorong dialog dan kerjasama antara negara-negara di wilayah tersebut.
Jadi, meskipun tidak ada jempolan kepercakapan langsung dengan Prabowo, pertemuan tersebut tetap menjadi langkah penting dalam meningkatkan kesadaran dan kerja sama antara AS dan Indonesia terhadap masalah regional.