Saya pikir nih, apa artinya kita harus memperhatikan hitung mundur hari untuk mengetahui kapan Ramadan dimulai? Apa tidak bisa pakai kalender yang sederhana aja? 
Saya suka menggunakan kalender digital yang bisa kita ubah-ubah sesuai dengan kebutuhan, jadi tidak perlu repot-repot hitung mundur hari. Dan, kalau sihir hilal itu nggak selalu akurat juga, ya...
Kita bisa pakai kalender Hijriyah Global Tunggal yang disukai oleh Muhammadiyah, tapi, saya pikir lebih praktis untuk menggunakan kalender digital biasa aja.