Bantuan pendidikan di Tangerang, ASG renovasi sekolah dan menyediakan bus gratis. Bupati Moch Maesyal Rasyid mengucapkan terima kasih kepada Agung Sedayu Group (ASG) atas kepeduliannya pada pendidikan di wilayah Pantura, Kabupaten Tangerang. Melalui program CSR, ASG merenovasi dua sekolah dasar, menyediakan bus sekolah gratis, dan membuka program Bang Pendi berupa kejar paket bagi warga putus sekolah.
Rencana ini menjadi wujud nyata komitmen ASG dalam mendukung pembangunan SDM di wilayah Pantura. Mereka melakukan renovasi terhadap 12 ruang kelas di kedua sekolah yang berada di Kecamatan Mauk, Kabupaten Tangerang, yang sebelumnya mengalami kerusakan akibat hujan deras dan angin kencang.
Selain itu, ASG juga menyerahkan dua unit bus sekolah gratis untuk memudahkan akses transportasi bagi siswa di Kecamatan Teluknaga dan Pakuhaji. Bantuan ini merupakan bagian dari komitmen perusahaan untuk berkontribusi pada pembangunan sumber daya manusia, khususnya di bidang pendidikan.
"Kami mendapat instruksi dari pimpinan untuk langsung meninjau SD Kedung Dalam saat mengalami musibah. Alhamdulillah, dalam waktu singkat revitalisasi SD Kedung Dalam 1 dan 2 dapat diselesaikan," ucap Restu Mahesa, Direktur Estate Management ASG.
Program ini menargetkan 160 peserta dari kalangan remaja dan dewasa putus sekolah. Program ini memberikan kesempatan bagi mereka untuk meraih ijazah setara SMP dan SMA, sekaligus memperluas peluang kerja dan meningkatkan kesejahteraan.
"Program Bang Pendi kami bekerja sama dengan PKBM setempat dalam mengadakan program kejar paket yang difasilitasi kepada masyarakat yang belum mempunyai akses pada pendidikan. Dengan demikian, mereka bisa merasakan pendidikan dan mendapatkan ijazah, serta kami berharap mutu serta kualitas kehidupannya akan semakin baik," tuturnya Restu.
Total nilai CSR yang dijalankan oleh ASG di Tangerang untuk revitalisasi sekolah, penyediaan bus sekolah gratis, dan pelaksanaan Program Bang Pendi mencapai sekitar Rp 2,8 miliar.
Rencana ini menjadi wujud nyata komitmen ASG dalam mendukung pembangunan SDM di wilayah Pantura. Mereka melakukan renovasi terhadap 12 ruang kelas di kedua sekolah yang berada di Kecamatan Mauk, Kabupaten Tangerang, yang sebelumnya mengalami kerusakan akibat hujan deras dan angin kencang.
Selain itu, ASG juga menyerahkan dua unit bus sekolah gratis untuk memudahkan akses transportasi bagi siswa di Kecamatan Teluknaga dan Pakuhaji. Bantuan ini merupakan bagian dari komitmen perusahaan untuk berkontribusi pada pembangunan sumber daya manusia, khususnya di bidang pendidikan.
"Kami mendapat instruksi dari pimpinan untuk langsung meninjau SD Kedung Dalam saat mengalami musibah. Alhamdulillah, dalam waktu singkat revitalisasi SD Kedung Dalam 1 dan 2 dapat diselesaikan," ucap Restu Mahesa, Direktur Estate Management ASG.
Program ini menargetkan 160 peserta dari kalangan remaja dan dewasa putus sekolah. Program ini memberikan kesempatan bagi mereka untuk meraih ijazah setara SMP dan SMA, sekaligus memperluas peluang kerja dan meningkatkan kesejahteraan.
"Program Bang Pendi kami bekerja sama dengan PKBM setempat dalam mengadakan program kejar paket yang difasilitasi kepada masyarakat yang belum mempunyai akses pada pendidikan. Dengan demikian, mereka bisa merasakan pendidikan dan mendapatkan ijazah, serta kami berharap mutu serta kualitas kehidupannya akan semakin baik," tuturnya Restu.
Total nilai CSR yang dijalankan oleh ASG di Tangerang untuk revitalisasi sekolah, penyediaan bus sekolah gratis, dan pelaksanaan Program Bang Pendi mencapai sekitar Rp 2,8 miliar.