Bumi Sejati Indonesia, Bank Indonesia menyatakan bahwa aktivitas bisnis di trimester keempat tahun ini diperkirakan akan menurun meskipun pertumbuhan di sebagian lapangan masih terus berlangsung. Menurut survei aktivitas bisnis, perusahaan mengharapkan pertumbuhan yang lebih rendah dibandingkan trimester sebelumnya dan tahun lalu. Nilai berat rataan (Weighted Net Balance) atau WNB mencapai 10,53 persen.
Tidak seperti trimester terakhir tahun ini dan trimester keempat tahun lalu, WNB yang masih cukup tinggi ini menunjukkan perubahan dari 11,55 persen menjadi 12,46 persen. Namun, penurunan tersebut ditekan oleh sebagian lapangan, yaitu wilayah industri, pertanian, dan kehutanan serta perikanan.
Dikatakan oleh Kepala Divisi Komunikasi BI, Ramdan Denny Prakoso, bahwa secara keseluruhan bisnis masih dapat diprediksi akan tumbuh dengan positif di sebagian besar lapangan. Ini termasuk sektor perdagangan jalanan dan toko-toko, perawatan kendaraan bermotor; logistik dan penyimpanan; jasa akomodasi dan makanan; serta teknologi informasi.
Denny juga menambahkan bahwa pertumbuhan ini konsisten dengan meningkatnya kegiatan yang biasanya terjadi selama ibadah khusus Natal dan liburan tahun baru. Namun, sektor pertanian, kehutanan, dan perikanan masih ditekan oleh penurunan WNB sebesar -0,86 persen, sehingga berdampak pada pertumbuhan umum bisnis.
Sementara itu, beberapa lapangan industri seperti layanan keuangan terus tumbuh dengan positif di trimester ketiga tahun ini dengan WNB 2,20 persen. Pengembangan industri manufaktur juga meningkat dengan WNB sebesar 1,61 persen. Meskipun demikian, beberapa sektor seperti perdagangan jalanan dan toko-toko serta pertanian, kehutanan, dan perikanan mengalami penurunan WNB di trimester ketiga.
Perusahaan ini juga menemukan bahwa pengembangan beberapa lapangan industri meningkat pada trimester ketiga, tetapi sebagian lainnya mengalami penurunan.
Tidak seperti trimester terakhir tahun ini dan trimester keempat tahun lalu, WNB yang masih cukup tinggi ini menunjukkan perubahan dari 11,55 persen menjadi 12,46 persen. Namun, penurunan tersebut ditekan oleh sebagian lapangan, yaitu wilayah industri, pertanian, dan kehutanan serta perikanan.
Dikatakan oleh Kepala Divisi Komunikasi BI, Ramdan Denny Prakoso, bahwa secara keseluruhan bisnis masih dapat diprediksi akan tumbuh dengan positif di sebagian besar lapangan. Ini termasuk sektor perdagangan jalanan dan toko-toko, perawatan kendaraan bermotor; logistik dan penyimpanan; jasa akomodasi dan makanan; serta teknologi informasi.
Denny juga menambahkan bahwa pertumbuhan ini konsisten dengan meningkatnya kegiatan yang biasanya terjadi selama ibadah khusus Natal dan liburan tahun baru. Namun, sektor pertanian, kehutanan, dan perikanan masih ditekan oleh penurunan WNB sebesar -0,86 persen, sehingga berdampak pada pertumbuhan umum bisnis.
Sementara itu, beberapa lapangan industri seperti layanan keuangan terus tumbuh dengan positif di trimester ketiga tahun ini dengan WNB 2,20 persen. Pengembangan industri manufaktur juga meningkat dengan WNB sebesar 1,61 persen. Meskipun demikian, beberapa sektor seperti perdagangan jalanan dan toko-toko serta pertanian, kehutanan, dan perikanan mengalami penurunan WNB di trimester ketiga.
Perusahaan ini juga menemukan bahwa pengembangan beberapa lapangan industri meningkat pada trimester ketiga, tetapi sebagian lainnya mengalami penurunan.