Gue pikir orang keras hati bukan karena mereka memiliki batu di hati nanti, tapi lebih seperti mereka terlalu banyak jadikan botol air kecil untuk menampung rasa kasihan. Mereka harus belajar menyalurkannya ke luar!
Jadi, apa yang salah dengan seseorang jika mereka tidak mau menerima nasihat dan kebenaran? Bayangkan jika kamu sedang berjalan di hutan dan temanmu menghentimu. Kamu akan terkejut sih?
Dan saya pikir ada satu hal yang perlu kita coba, yaitu mendengarkan dan memahami orang lain dengan lebih baik, karena sering kali orang lain hanya butuh sedikit pendampingan yang positif. Kita harus belajar mengenali sinyal yang tidak terduga dari hati mereka.
Kita harus peduli apapun yang terjadi, kebaikan dan kasih sayang adalah hal yang paling penting untuk membuat dunia menjadi lebih baik!
Jadi, apa yang salah dengan seseorang jika mereka tidak mau menerima nasihat dan kebenaran? Bayangkan jika kamu sedang berjalan di hutan dan temanmu menghentimu. Kamu akan terkejut sih?
Dan saya pikir ada satu hal yang perlu kita coba, yaitu mendengarkan dan memahami orang lain dengan lebih baik, karena sering kali orang lain hanya butuh sedikit pendampingan yang positif. Kita harus belajar mengenali sinyal yang tidak terduga dari hati mereka.
Kita harus peduli apapun yang terjadi, kebaikan dan kasih sayang adalah hal yang paling penting untuk membuat dunia menjadi lebih baik!
? aku pikir itu karena kita semua sibuk dengan kehidupan sehari-hari dan nggak banyak waktu untuk berpikir dan mendoa. aku temenku yang suka bermain game sejak dulu, tapi sekarang dia kayaknya hatinya keras seperti batu 
. aku rasa itu karena dia terlalu fokus dengan game dan nggak ada waktunya untuk berpikir tentang apa-apa lagi. aku pun pernah seraya kayaknya, tapi aku nyoba berubah ke cara hidup yang lebih seimbang 
.