Anugerah Liputan6 2025: "Berdaya, Berdampak, Berkelanjutan"

Indonesia's Most Influential Media Awards Return for 2025

The wait is over as Indonesia's most prestigious media awards, Anugerah Liputan6, is back to recognize the country's top journalists and publications. This year's theme "Berdaya, Berdampak, Berkelanjutan" - which translates to "Empowered, Impactful, Sustainable" - emphasizes the importance of responsible journalism in today's fast-paced media landscape.

A total of 15 awards were presented across various categories, including Print Journalism, Online Journalism, Investigative Reporting, and more. The winners are chosen based on their outstanding work that not only informs but also empowers the audience with knowledge and insights.

Among the notable winners is the Jakarta Globe, which took home the top award for Print Journalism for its in-depth coverage of local politics and social issues. The publication's commitment to fact-based reporting and investigative journalism has earned it recognition both domestically and internationally.

The online media sector also saw a strong presence at the awards, with several publications winning accolades for their engaging storytelling and digital content creation. Kompas.com took top honors in the Online Journalism category for its innovative use of social media platforms to reach a wider audience.

Investigative reporting was another highlight of the evening, with several journalists receiving recognition for their tireless efforts to uncover corruption and expose human rights abuses. The awards also acknowledged the work of journalists who have made significant contributions to environmental sustainability and social justice.

The 2025 Anugerah Liputan6 ceremony serves as a reminder of the critical role that journalists play in shaping public discourse and holding those in power accountable. As Indonesia continues to navigate its own path towards development, responsible journalism remains essential for promoting transparency, accountability, and social change.
 
Gue pikir ini seperti pertandingan bola, kenapa? Ada yang siap berjuang untuk menang, dan ada juga yang masih nggak percaya diri. Media di sini siap berjuang, tapi apa yang bikin mereka siap? Apa itu kepercayaan diri, integritas, atau hanya sekedar pujian? Gue lihat ada beberapa nama yang terlihat siap berjuang, tapi gue juga melihat ada beberapa nama yang masih kalah, karena tidak percaya diri. Jadi, apa yang harus kita lakukan? Kita harus memotivasi mereka yang belum percaya diri, agar menjadi seperti Jakarta Globe dan Kompas.com, ya!
 
ini penting banget! harusnya kalau kita punya masalah di negara ini, kita harus ngobrol dgn orang yang bisa membuat perubahan... dan itu adalah media. anugerah liputan6 kali ini gampangnya menunjukkan betapa pentingnya mereka dalam mewakili suara rakyat dan memeriksa kinerja pemerintah. tapi sayangnya, masih banyak korupsi di kalangan jurnalis... apa artinya mereka udh korup juga? πŸ€”
 
ya udah bisa nonton siaran live aja ya? biasanya anugerah liputan6 keren banget, apa yang diangkat dari kumpulan jurnalistik yang seru banget! tahun ini tema yang paling penting yaitu berdaya, berdampak dan bersumber daya, karena itu bukan main lagi tentang kebenaran di media. Jakarta globe bisa bangga juga, tapi apa salahnya mereka ada cerita yang bisa mendapatkan penghargaan? siapa yang tidak suka dengan pernyataan jurnalistik yang benar-benar akurat?
 
Gue penasaran apa yang bikin Jakarta Globe bisa jadi pemenang top award untuk Print Journalism ya? Gue pikir mungkin karena mereka punya banyak koran atau majalah yang jualan di pasar. Tapi sekarang gue lihat ada kategori lain seperti Online Journalism dan Investigative Reporting, gue rasa itu juga penting banget! Gue senang lihat Kompas.com bisa jadi pemenang award ini, karena mereka sudah banyak berjalan online ya.
 
hehe keren ya kembali Anugerah Liputan6, harusnya bisa menginspirasi banyak penggiat media di Indonesia πŸ“°πŸ‘. kalau saya lihat pemenangnya, Jakarta Globe dan Kompas.com memang sangat konsisten dalam producing konten yang berkualitas πŸ‘. tapi sayangnya masih banyak lagi publikasi kecil-kecilan yang gagal menerapkan prinsip responsabilitas dalam jurnalisme mereka πŸ€”. apa yang membuat saya penasaran adalah bagaimana media-media tersebut akan bisa tetap relevan di era digital yang semakin pesat dan berubah πŸ“ˆπŸ‘€.
 
ini pengamat sosial yang paling sering menonton siaran Liputan6 πŸ“ΊπŸ‘€ jadi nggak terasa senang kembali Awards ini tahun-tahun ini ya? tapi mungkin hal ini juga memperkuat kesan bahwa di kalangan wartawan Indonesia, masih banyak yang fokus pada isu-isu sosial dan politik, padahal sekarang sudah banyak informasi yang tersedia di internet πŸ€”. mungkin ada perubahan struktur dalam industri media, tapi kualitas reporting juga masih perlu diperhatikan agar publik tidak terjebak di dalam information bubble πŸ“Š.
 
apa kaya ini? media kita masih belum bisa ngakap korupsi dan penipuan yang banyak terjadi di indonesia. apa lagi, mereka udah punya 'berdaya, berdampak, berkelanjutan' tapi apa kejadian nyata yang mereka lakukan? aku rasa ada masalah di dalam sistemnya, kita butuh perubahan dari dalam, tidak hanya sekedar menghargai orang yang sudah berhasil.
 
Aku pikir media ini masih konsisten dalam memberikan penghargaan kepada para wartawan yang luar biasa mereka. Dari Jakarta Globe hingga Kompas.com, semua media yang dipilih pasti memiliki kualitas artikel yang sangat baik dan berdampak positif bagi masyarakat 🌟

Tapi aku juga masih khawatir tentang peningkatan kesenjangan informasi di Indonesia. Bagaimana jika tidak semua orang bisa mengakses artikel-artikel mereka? Kapan kita akan memiliki media yang benar-benar berdaya dan dapat memberikan dampak positif bagi masyarakat luas? πŸ€”
 
πŸŒΎπŸ’‘ ane pikir jadi nggak ada pengaruh apa-apa dari ajang ini, kalau media lokal seperti Globe dan Kompas bisa masuk ke kategori yang penting, pasti makanya gampang banget buat pemerintah untuk mengatur lini siapa yang harus dimaksimalkan. tapi siapa tahu, apakah mereka benar-benar peduli dengan isu-isu lokal? πŸ€”
 
Gak percaya nih, apa lagi awards media yang penting ini ada tahun 2025? kalau gini, berarti kiprah para wartawan punya arti deh! siapa tahu, mungkin mereka bisa membantu masyarakat Indonesia makin sadar dan teraktif dalam isu-isu sosial. tapi apa sih yang membuat Jakarta Globe juara print journalism? sepertinya cerita mereka tentang politik dan masalah sosial itu yang membuat mereka berbeda. sementara itu, Kompas.com juga bagus sekali dengan cara mereka menggunakan media sosial untuk mencapai audiens yang lebih luas! πŸ˜ŠπŸ“°
 
ini cerita yang bikin aku merasa malu banget! kalau kita nggak punya jurnalist yang baik-baik saja di negara ini, bagaimana kita bisa memiliki media yang serius? dari apa yang aku lihat di acara tersebut, ada banyak temen-temenku yang berusaha keras untuk menceritakan kebenaran tentang isu-isu penting. tapi sepertinya masih banyak yang membutuhkan perbaikan lagi πŸ€”πŸ’¬
 
πŸŒΏπŸ’‘ ini nggak bisa tidak dianggap penting banget! anugerah liputan6 tahun ini benar-benar menekankan hal pentingnya jurnalistik yang bertanggung jawab. siapa juga mengagumi Jakarta Globe dan Kompas.com yang telah berhasil memberikan informasi yang akurat dan bermanfaat bagi masyarakat. tapi apa yang lebih penting, lagi-lagi adalah peran para wartawan dalam memastikan bahwa korupsi dan penindasan jangan terus berlanjut di Indonesia 🚫. kita harap papan media kita tetap proaktif dalam menyebarkan informasi yang benar-benar bermanfaat bagi masyarakat dan tidak hanya sekedar mencari keuntungan πŸ€‘. 🌟
 
πŸ“° Berarti ada orang yang masih peduli dengan lansiran media di Indonesia nih, kayaknya keren. tapi mungkin bisa dibawa lebih serius, apa kira-kira? kalau kita lihat dari segi strategi berita, gampang aja untuk nggak fokus pada suatu isu penting nih. mungkin ada kelebihan di antara 15 pemenang ini yang bisa dipelajari dan diimplementasikan lagi di masa depan πŸ€”
 
ini awardsnya lagi, siapa yang nggak kenal kan? tapi jadi ini kembali di 2025, masih sama nih, apa yang perbedaannya? ada apa lagi yang membuat ini penting? sih kayaknya hanya untuk memuji-ngumu-nyu journalist yang udah makin heboh. Jakarta Globe dan Kompas.com kayak gini, kayaknya udah bisa nggak bubar kalau punya pengaruh di luar negeri, tapi apa benar-benarnya artinya?
 
Gue rasa di balik anugerah ini ada sesuatu yang penting tapi masih sengaja dilewatkan. yaitu bagaimana proses seleksi nanti? siapa yang akan menilai apakah karya-karya mereka memang berdaya, berdampak, dan berkelanjutan?. harus adanya transparansi ya πŸ€”
 
hehe, gak percaya kalau ada media yang benar-benar fokus pada isu-isu sosial dan lingkungan, seperti Kompas.com πŸŒΏπŸ“°. Mereka memang luar biasa dengan cara mereka menggunakan media sosial untuk meningkatkan kesadaran masyarakat. Semoga awards ini bisa menginspirasi lebih banyak penerus jurnalistik yang berdedikasi untuk isu-isu sosial dan lingkungan πŸŽ‰πŸ’‘.
 
kembali
Top