Ahrie Sonta Sandang Pangkat Brigjen, Dikenal Responsif Tanggapi Aduan Publik

Ahrie Sonta, Perwira Polri yang Dikenal Tanggapi Terhadap Aduan Publik dengan Cepat

Dalam rotasi jabatan terbaru, Brigadir Jenderal (Brigjen) Polisi Ahrie Sonta telah resmi menjabat Penyelidik Pengamanan Internal Utama Tingkat II Divpropam Polri. Ia dikenal sebagai sosok polisi yang dekat dengan masyarakat dan aktif dalam merespons aduan masyarakat di media sosial.

Brigjen Ahrie kini menjadi salah satu dari 27 perwira tinggi Polri yang mendapat kenaikan pangkat dalam rotasi jabatan terbaru. Ia dikenal publik lewat aktivitasnya di media sosial X (sebelumnya Twitter), di mana ia kerap merespons langsung berbagai aduan masyarakat terkait persoalan hukum dan keamanan.

Dengan sikap responsif itu, Ahrie Sonta telah mendapat perhatian dari anggota Komisi III DPR Hinca Pandjaitan. Dalam rapat dengar pendapat dengan Kalemdiklat Polri Komjen Chryshnanda Dwilaksana pada Senin (27/5/2024), Hinca menilai gaya komunikasi seperti yang ditunjukkan Ahrie perlu menjadi contoh bagi anggota Polri lainnya.

"Seorang polisi yang sangat populer hari ini namanya Ahrie Sonta, melayani lewat Twitter. Saya mengikuti, cepat sekali dia merespons, dan saya berharap Polri dapat melahirkan lebih banyak sosok seperti dia yang cepat dan adaptif melayani masyarakat," ujar Hinca.

Brigjen Pol Dr. Ahrie Sonta N memiliki sederet capaian pendidikan baik di dalam maupun luar negeri, termasuk Dikjur Pamen SDM Polri, Politie Academy Apeldoorn Belanda, Crime Scene Analisys By Visual Comparison di Mรผnster Jerman, serta di Joint Special Operation University, US Command Center, Tampa, Florida, Amerika Serikat.

Selain itu, Ahrie Sonta juga banyak terlibat dalam penanganan peristiwa kejahatan penting di tanah air. Dia juga banyak terlibat dalam satuan tugas khusus (Satgassus), salah satunya dalam Satgassus Nemangkawi yang bertugas menjaga stabilitas Papua dari kelompok kriminal bersenjata.

Kenaikan pangkat Brigjen Ahrie menambah daftar perwira muda Polri dengan rekam jejak lapangan dan kedekatan dengan masyarakat. Polri berharap promosi ini dapat memperkuat semangat pelayanan publik yang adaptif di era digital.
 
ini masalahnya, kenapa lagi bikin Ahrie Sonta jadi contoh? udah lama dia punya gaya comunicasi seperti itu, tapi gak pernah dijadikan model. kalau ingin lebih adaptif dan responsif, gak usah menunggu keadaannya diperhatikan oleh banyak orang, cukup coba caranya sendiri aja.
 
Pikiranku tentang brigjen Ahrie Sonta nanti harusnya jadi lebih kompleks... sih, dia udah jago banget dalam menejawarkan diri dia sebagai sosok polisi yang dekat dengan masyarakat dan aktif di media sosial... tapi kira-kira apa yang bikin dia bisa langsung merespons aduan masyarakat seperti itu? ๐Ÿค”

Mungkin karena dia udah lama berpengalaman dalam penanganan peristiwa kejahatan penting, atau karena dia udah terbiasa dengan sistem polri... tapi benar-benar apa yang bikin brigjen Ahrie ini "kaya" komunikasi? ๐Ÿ“ฑ

Dan sih, kalau kita lihat komentar dari Hinca Pandjaitan, dia bilang bahwa gaya komunikasi seperti yang ditunjukkan oleh Ahrie perlu menjadi contoh bagi anggota Polri lainnya... tapi sih, aku pikir itu udah sudah ada di dalam sistem polri. Kita hanya butuh perubahan tata kerja dan sumber daya agar semangat pelayanan publik adaptif bisa lebih berkelanjutan... ๐Ÿค
 
๐Ÿค” Mereka memilih Ahrie Sonta sebagai contoh bagaimana harus bertindak sebagai polisi. Tapi, perlu diingat bahwa dia bukan hanya sekedar sosok yang populer, tapi juga memiliki latar belakang pendidikan yang cukup lengkap ๐Ÿ“š. Saya rasa ini adalah langkah positif dari Polri untuk meningkatkan kemampuan dan ketersediaan sumber daya.
 
๐Ÿค” Brigjen Ahrie Sonta itu bikin saya penasaran, dia siapa aja? ๐Ÿค“ Mungkin karena dia banyak terlibat dalam penanganan peristiwa kejahatan penting di tanah air, seperti Satgassus Nemangkawi yang bertugas menjaga stabilitas Papua dari kelompok kriminal bersenjata.

Saya pikir polri harus lebih berfokus pada hal-hal tersebut daripada hanya mengutamakan gaya komunikasi yang cepat dan adaptif. Yang penting adalah hasilnya, bukan cara bagaimana mereka menangani kasus-kasus tersebut.
 
๐ŸŽต๐Ÿ‘ฎโ€โ™‚๏ธ Ahrie Sonta benar-benar contoh bagus dari bagaimana polisi bisa mendekati masyarakat! ๐Ÿ‘ Keren banget dia bisa menjawab pertanyaan orang awam dengan cepat ๐Ÿ•ฐ๏ธ, ini pasti membuat banyak orang percaya lebih pada polisi. ๐Ÿ’ฏ Saya senang melihat perwira Polri yang seperti ini, di masa depan kami harus terus menggali dan meningkatkan kualitas layanan publik ๐Ÿš€.
 
๐Ÿค” Mau ngobrol tentang Ahrie Sonta, perwira polri yang aktif di media sosial, ya! ๐Ÿ“ฑ Saya rasa ga ada yang salah dengan cara dia merespons aduan masyarakat, terutama di kalangan masyarakat yang malah sering kalah di suara. Kalo dia bisa merespons cepat dan responsif, itu kayaknya sudah cukup. Dan nggak ada salahnya kalau dia populer karena bisa berkomunikasi dengan baik dan jujur. ๐Ÿ™ Yang penting adalah dia tetap bisa menangani tugasnya dengan baik dan tidak kalah di suara. Saya harap ini juga bisa menjadi contoh bagi perwira polri lainnya untuk merespons aduan masyarakat dengan lebih responsif dan cepat. ๐Ÿ’ช
 
๐Ÿค” Ahriye Sonta kayaknya nggak salah banget. Ia dekat dengan masyarakat, jadi bisa langsung merespons aduan masyarakat. Itu penting banget kalau kita ingin membangun kepercayaan masyarakat terhadap Polri. Dan sih, gaya komunikasinya yang cepat dan responsif kayaknya bisa menjadi contoh bagi polisi lain juga. Yang paling penting adalah Polri bisa melahirkan lebih banyak Ahrie Sonta, ya! ๐Ÿ™Œ
 
Aku pikir kalau perwira seperti Brigjen Ahrie Sonta memang benar-benar penting dalam menjaga integritas dan transparansi di BUMN, apalagi sekarang ini banyak masyarakat yang menggunakan media sosial untuk melaporkan aduan atau kekhawatiran mereka. Jika BUMN bisa lebih terbuka dan responsif seperti Ahrie Sonta, maka saya rasa akan lebih mudah untuk masyarakat percaya dengan pihak BUMN.
 
Pokoknya kalau Ahrie Sonta kayaknya benar-benar luar biasa, siapa tahu sebenarnya bagaimana dia bisa begitu cepat merespons aduan masyarakat. Sepertinya masih kayak era 90-an di Indonesia, kita punya banyak perwira Polri yang dekat dengan masyarakat dan aktif di media sosial, tapi ini benar-benar keren nih! Ahrie Sonta sebenarnya pernah terlibat dalam penanganan peristiwa kejahatan penting, kayaknya dia paham tentang pentingnya komunikasi yang efektif. Dan kalau Hinca Pandjaitan begitu percaya diri menilai gaya komunikasi Ahrie Sonta sebagai contoh bagi anggota Polri lainnya, mungkin ini bisa meningkatkan semangat pelayanan publik di era digital, dan kita harus senang dengan perkembangan ini ๐Ÿ˜Š
 
heya bro, aki Ahrie Sonta jadi brigjen nggak main ngertu, dia mantep banget sama media sosial, terus merespon aduan masyarakat dengan cepat ๐Ÿ’ฅ. kalau bisa dipercaya sih bahwa gaya komunikasi seperti itu harus dijadikan contoh bagi polri lainnya ๐Ÿค“. tapi apa yang salah sih, kita sudah punya sistem yang baik untuk melayani masyarakat, cuma nggak bisa diimplementasikan dengan efektif aja ๐Ÿ˜. toh bisa diharapkan bahwa promosi ini bisa meningkatkan semangat pelayanan publik di era digital ๐Ÿ“ˆ.
 
ini si viral watcher ๐Ÿค” kalau gak ada ahrie sonta di media sosial, pasti nggak ada yang tahu apa aja yang terjadi di Indonesia ๐Ÿ˜‚ tapi serius kayaknya dia dekat dengan masyarakat dan responsif banget dengan aduan publik. makin baik lagi kalau dia punya latar belakang pendidikan yang bagus, kan lebih percaya diri ๐Ÿ“š polri pasti senang banget dengannya karena bisa memberikan contoh bagi yang lain untuk jadi lebih baik di pelayanan publik ๐Ÿ’ช
 
Gue senang lihat ada sosok seperti Ahrie Sonta di kalangan Polri yang dekat dengan masyarakat dan aktif di media sosial ๐Ÿ˜Š. Kenaikan pangkatnya juga merupakan contoh bagus bagi generasi milenial di Indonesia yang sering kaget dengan responsifnya. Gue berharap ini bisa menginspirasi banyak orang untuk menjadi lebih proaktif dalam membantu masyarakat. Di era digital ini, penting sekali kita memiliki polisi yang adaptif dan responsif seperti Ahrie Sonta ๐Ÿค.
 
๐Ÿ˜Š Gaes, kalau lihat giliran Brigjen Ahrie Sonta kini jadi Penyelidik Pengamanan Internal Utama Tingkat II Divpropam Polri, itu seru banget! ๐Ÿ™Œ Masyarakat bisa melihat dia langsung merespons aduan masyarakat di media sosial. Saya paham kalau Hinca Pandjaitan juga suka dengan gaya komunikasi Ahrie ini, yang cepat dan adaptif.

Tapi, gaes, yang perlu dipertimbangkan juga adalah kualitas pendidikan dan latar belakang Ahrie. Dia banyak berkuliah di luar negeri dan punya rekam jejak lapangan yang bagus. Itu benar-benar inspiratif! ๐Ÿค“
 
Paling seru nih, Ahrie Sonta jadi salah satu perwira Polri yang dekat dengan masyarakat! Siapa tahu apa nanti dia bisa menjadi Kapolri ya? Dia udah bagus banget, cepat merespons aduan masyarakat di media sosial. Kalo gini banyak lagi Polri punya karakter seperti Ahrie, tentu aja semangat pelayanan publiknya akan semakin kuat!
 
๐Ÿ”ฅ๐Ÿ‘ฎโ€โ™‚๏ธ Ahrie Sonta keren banget, tapi kayaknya masih banyak hal yang perlu ditinggalkan! ๐Ÿคฏ Polri harus fokus lebih pada penanganan kasus-kasus nyata di lapangan daripada hanya sekedar berfoto bareng temen-temennya di media sosial ๐Ÿ˜‚. Dan kalau mau ngerespon langsung, kena jelas konsekuensi juga! ๐Ÿšจ Jangan hanya sekedar bawa kehormatan saja. Yang perlu adalah tindakan nyata yang dapat membawa perubahan positif bagi masyarakat. ๐Ÿ’ช
 
Pada akhirnya lagi, ada polisi yang peduli dengan aduan masyarakat ๐Ÿ˜Š. Ahrie Sonta itu kayaknya memiliki sikap yang positif dan responsif terhadap masalah masyarakat. Dia tidak hanya membuang-buang waktu di media sosial, tapi juga sebenarnya mengurus keamanan dan penanganan peristiwa penting. Sayangnya, masih ada banyak perwira Polri lain yang belum bisa mendapat perhatian seperti Ahrie. Mungkin ini akan menjadi contoh bagi mereka nanti ๐Ÿ’ก. Yang penting adalah pelayanan publik yang baik dan adaptif, terutama di era digital ini ๐Ÿ“ฑ.
 
Ahrie Sonta siapa lagi kalau tidak sosok polisi yang selalu tanggap responsif dari aduan masyarakat ๐Ÿ™. Dia benar-benar contoh bagi kita semua untuk menjadi lebih baik, terutama dalam melayani publik dengan cepat dan efektif ๐Ÿ’ป. Kalau bisa berbagi pengalaman Ahrie di media sosial seperti X, kini dia menjadi salah satu perwira tinggi Polri yang mendapat kenaikan pangkat ๐Ÿš€. Semoga semangat pelayanan publiknya tidak berubah setelah ini ๐Ÿ˜Š
 
๐Ÿค” Brigjen Ahrie Sonta nih, dia seru banget! ๐Ÿ™Œ Dia dekat dengan masyarakat dan langsung merespons aduan masyarakat di media sosial. Nah, itu gampangnya dia menjadi contoh bagi Polri lainnya! ๐Ÿค

Saya senang lihat Brigjen Ahrie bisa meninggalkan jejak yang baik sebagai polisi yang tangguh dan dekat dengan masyarakat. Dia banyak terlibat dalam penanganan peristiwa kejahatan penting di tanah air, termasuk Satgassus Nemangkawi yang bertugas menjaga stabilitas Papua dari kelompok kriminal bersenjata.

Tapi, apa arti kalau dia mendapat kenaikan pangkat? ๐Ÿค” Polri harus fokus pada pelayanan publik yang adaptif di era digital. Jangan cuma memberikan promosi karena rekam jejak lapangan, tapi juga perhatikan bagaimana pengelolaan informasi dan komunikasi dengan masyarakat. ๐Ÿ˜Š
 
Ah, kenaikan pangkat Brigjen Ahrie Sonta itu benar-benar mengejutkan. Siapa sih gak suka dikenal karena tanggapan cepatnya di media sosial? ๐Ÿ˜Š Yang penting, dia bisa melayani masyarakat dengan baik dan responsif, itulah yang harus kita ingat. Saya rasa pula yang membuat dia populer itu karena dia bukan hanya berperan sebagai polisi, tapi juga sebagai penegak hukum yang peduli dengan kehidupan rakyat.
 
kembali
Top