Agar UMKM Bisa Tembus Pasar Global

Aku pikir gak bisa salah kalau UMKM Indonesia ini udah punya potensi besar untuk ikut bermain di pasar global! Aku lihat program-program BCA yang dibuat udah membantu UMKM binaannya menembus pasar ekspor, tapi aku rasa masih banyak hal yang perlu ditembakin lagi. Misalnya, bagaimana cara membuat produk-produk Indonesia ini bisa lebih kompetitif dengan produk asing? Aku pikir penting banget untuk mengadakan kerja sama antara UMKM dan perusahaan-perusahaan kecil lainnya agar bisa meningkatkan kemampuan mereka.

Aku juga lihat kerjasama ini udah membantu beberapa UMKM sukses menembus pasar global, tapi aku rasa masih banyak lagi yang perlu ditembakin. Aku bayak senang melihat produk-produk Indonesia seperti yang dikirimkan ke Malaysia dan Papua Nugini, tapi aku pikir penting banget untuk membuat kerjasama ini lebih luas lagi. Dengan demikian, kita bisa meningkatkan kontribusi UMKM bagi pertumbuhan ekonomi Indonesia dan membantu meningkatkan pendapatan mereka. 🙌
 
Gue pikir kalau pemerintah harus memberikan lebih banyak sumber daya untuk UMKM Indonesia biar bisa bersaing di pasar global. Kalau bukan, kalau kita jadi kalah di pasar global, bagaimana kalau kita masuk ke dalam masalah ekonomi nanti? Gue melihat kalau BCA sudah melakukan beberapa program yang berfokus pada penguatan kapasitas usaha dan akses pasar internasional. Tapi gue masih pikir kalau itu belum cukup biar UMKM bisa sehat. Mungkin kita perlu membuat program baru yang lebih strategis dan mendukung. Misalnya, kita bisa membuat program pelatihan untuk meningkatkan kemampuan UMKM dalam menembus pasar global. Atau kita bisa membuat program yang membantu UMKM untuk memahami kebutuhan pasar internasional sehingga mereka bisa menghasilkan produk yang sesuai dengan keinginan konsumen di luar negeri 🤔📈
 
Saya senang sekali UMKM bisa ikut ambil bagian dalam TEI 2025 nih... tapi sih, harusnya juga ada beberapa di antara mereka yang tidak perlu bantuan BCA, kan? Seperti itu aja, mau ambil risiko sendiri atau jangan. Tapi, ya, program-program ini memang bisa membantu banyak UMKM lain yang benar-benar butuh bantuan. Misalnya, UMKM asal Jember bisa ngirim produk pertama kali ke Malaysia dan Papua Nugini... eh, tapi sih, bukan berarti semua UMKM Indonesia harus begitu sukses aja?
 
kembali
Top