Adu Klaim PT Hadji Kalla vs GMTD soal Lahan Tanjung Bunga

Sulawesi Selatan, Sulsel, melihat semakin panasnya persaingan kelinci. Ternyata dua pihak berniat tawur, yakni PT Hadji Kalla milik mantan Wakil Presiden Jusuf Kalla dan PT Gowa Makassar Tourism Development (GMTD) anak perusahaan Lippo Group. Persaingan ini dimulai dari klaim soal lahan yang kaya akan potensi pengembangan infrastruktur strategis di Tanjung Bunga, yaitu wilayah dengan lokasi strategis dan kondisi tanah yang sesuai untuk pembangunan proyek-proyek strategis.

Menurut informan kami, PT Hadji Kalla mengekspresikan klaimnya setelah melaksanakan proyek pengerukan Sungai Jeneberang pada akhir 1980-an. Lahan tersebut ditempati oleh PT Bumi Karsa anak perusahaan PT Hadji Kalla dan kemudian melakukan empat tahap pengerukan. Pihaknya mengatakan mereka telah membeli lahan milik warga, saat itu proyek ini dilaksanakan pembangunan bendung karet di Sungai Jeneberang.

Subhan Djaya Mappaturung dari Kalla mengklaim PT Hadji Kalla memiliki lahan seluas 80 hektar di Tanjung Bunga termasuk kawasan Mall Trans Studio. Setelah membayar lahan pada ahli waris Raja Gowa, Subhan menutupkan, warga pemilik lahan masih diperbolehkan mengolah lahan seperti memelihara ikan di tambak.

Dari sisi lain, PT GMTD melalui pernyataan mereka berhasil melaksanakan eksekusi pengosongan dan penyerahan lahan sekitar 16 hektare yang berlokasi di Jalan Metro Tanjung Bunga.
 
Aku pikir persaingan ini kalau pun mulai panas, tapi aku masih takjub banget sama kejadian ini! Aku baca informasi dari warga tanpa ada keterangan yang jelas sih... tapi aku rasanya PT Hadji Kalla dan PT GMTD sama-sama memiliki rencana untuk mengembangkan wilayah Tanjung Bunga. Siapa yang benar? Tapi aku pikir yang penting adalah apa yang dapat diharapkan oleh warga dan masyarakat lokal kalau pun persaingan ini berakhir dengan proyek-proyek strategis yang bermanfaat bagi masing-masing pihak. 🤔🏠
 
aku pikir ini semacam fad kalau ada yang tawur about tanjung bunga, jangan lupa siapa yang ternyata membeli lahan tersebut dulu.. kalo PT Hadji Kalla sudah punya proyek di sana sejak akhir 80-an, maka kenapa lagi mereka yang tawur kalau mereka memiliki area seluas 80 hektar? kalau benar adanya, maka PT GMTD harus terjebak dalam kemacetan lalu lintas di jalan metro tanjung bunga juga 😒
 
Gini kalau klaim-klaim dari kala itu benar-benar tidak jelas sih, tanpa bukti nyata ya... Makassar ini udah terkenal banget karena Tanjung Bunga, tapi sekarang gini ada persaingan yang berat ya... Tapi apa salahnya kan, kalau ada kompetisi itu boleh-belaikan sih, tapi kita harus jujur dan punya bukti nyata sih, jangan klaim tanpa proof aja...
 
Ggk bisa percaya kayak persaingan kelinci ini... siapa tahu siapa lagi yang akan terkena dampaknya 🤕. Makasih informasinya, tapi bagus banget kalau kita cek data2 sebenarnya untuk memahami situasi ini lebih jelas 💡. Saya rasa penting buat kita semua untuk selalu berhati-hati dan terbaca siapa yang akan menang dalam persaingan ini... tapi juga perlu ingat, orang-orang di Tanjung Bunga itu sebenarnya manusia, bukan hanya sekedar target konflik 🙏.
 
ini persaingan kelinci di Sulawesi Selatan yang bikin semakin panas 😅. moga-moga tidak ada konflik yang serius antara PT Hadji Kalla dan GMTD, tapi kalau harus dipilih, aku akan memilih kawan-kawan yang lebih peduli dengan lingkungan 🌿. saya pikir lahan di Tanjung Bunga itu sangat penting untuk pengembangan infrastruktur strategis, jadi kita harus fokus pada proyek-proyek yang bisa meningkatkan kualitas hidup masyarakat sekitar 🏠. tapi, aku juga tidak mau mengkritik PT Hadji Kalla dan GMTD secara langsung 😊, mungkin ada cara lain untuk menyelesaikan masalah ini yang tidak melibatkan persaingan yang terlalu panas 🔥.
 
Gue sengaja nonton program tentang Sulawesi Selatan yang nggak asyik banget! Gue rasa kangen pada tempat-tempat nggak terlalu banyak orang seperti Tanjung Bunga. Gue lihat persaingan antara PT Hadji Kalla dan GMTD yang seru, tapi gue penasaran mengenai mana yang benar sih? Gue tahu kalau PT Hadji Kalla udah memiliki proyek pengerukan di sungai Jeneberang, tapi gue juga penasaran apa aja proyeksinya nanti. Gue rasa gawa itu kaya banget! 🤔💡
 
GA JANGKEBALAN KASUS LAHAN DI TANJUNG BUNGA NYA PT HADJI KALLA DAN PT GMTD! APA KAH GANTIANNYA KEBALASANNYA? PAK SUBHAN DJAYA MAPPAUTORUNG BANYAK NYANYI KAH, PADA AKHIRNYA SIHWA BANYAK DEWASA. SEJENGA KAH PT HADJI KALLA DAN GMTD NYA TIDAK PERNAK PAKAI LAHAN WARGA? MENDING NYEBUTKAN PROYEK-PROYEKTNYA YANG BENAR-BENAR MAKSUDNYA, JANGAN CUMA BOLAIKAN MASALAH!
 
ini sulawesi selatan ternyata makin panas persaingan kelinci... kalau gowa makassar itu belom punya proyek apa-apa kalo kita hadji kalla udah ada empat tahap pengerukan di sungai jeneberang sih, dan mereka punya lahan 80 hektar di tanjung bunga, wajib ada bukti sih kalau mereka udah membeli lahan dari warga... tapi apa yang kita lihat sekarang adalah persaingan ini makin panas...
 
heya, aku penasaran apa yang bisa dilakukan pemerintah untuk mengatasi masalah ini? semacam persaingan tanpa jelas sih, kayaknya penting ada transparansi dan regulasi yang jelas. kalau PT Hadji Kalla sudah membeli lahan warga, kenapa mereka gak mau berbagi informasi lebih lanjut? apa benar-benar ada klaim tentang Mall Trans Studio?
 
ini kalau lihat persaingan ini semakin panas, mantan Wakil Presiden Jusuf Kalla kan udah jadi PT Hadji Kalla, tapi sekarang dia gak bisa punya lahan yang luas di Tanjung Bunga, karena kalo nggak bisa kemungkinan ada warga yang tidak senang, apa yang dimaksudkan dengan empat tahap pengerukan? dan siapa yang bilang kalau PT Hadji Kalla udah membeli lahan warga, saya rasa ini seperti hal yang sama saja, kalo nggak ada dokumentasi yang jelas, jadi PT GMTD gini bilang mereka berhasil melaksanakan eksekusi pengosongan dan penyerahan lahan 16 hektare, tapi apa bedanya dengan klaim PT Hadji Kalla? 🤔👀
 
Gue pikir persaingan ini nanti bakal jadi masalah besar di Sulawesi Selatan, nih! Siapa pun yang mau tawur dulu harus siap menyesuaikan diri dengarkan kondisi Tanjung Bunga, deh. Kita ga bisa biar lahan yang indah itu terlewat kesempatan. Nanti kalau proyeknya jadi realitas, gue harap warga di sekitar juga mendapatkan manfaat dari proyek-proyek strategis ini, kayaknya.
 
kembali
Top