Mengenai Dampak Tsunami Minor di Sulut Setelah Gempa Filipina M 7,4
Sebuah gempa bumi dengan intensitas 7,4 skala Richter terjadi di Filipina kemarin pagi. Gempa ini sangat memicu peringatan tsunami di beberapa wilayah di Asia Tenggara, termasuk Indonesia.
Kemudian, telah dilaporkan adanya 7 wilayah yang terkena dampak oleh tsunami minor akibat gempa tersebut. Wilayah-wilayah tersebut terletak di Kepulauan Talaud Sulawesi Utara dan Maluku Utara. Peringatan ini diteruskan oleh Direktur Gempabumi dan Tsunami Badan Meteorologi, Geofisika, dan Geokahijauhan (BMKG).
Menurut informasi yang diberikan Daryono, Kepala BMKG, tsunami minor tersebut terjadi di sejumlah titik, yaitu 4 wilayah di Kepulauan Talaud, 1 wilayah di Sulawesi Utara, dan 2 wilayah di Maluku Utara. Pada saat ini, ketinggian tsunami minimal adalah 0,17 meter atau setara dengan 17 cm.
Gempa Filipina terjadi pada pukul 08:43 WIB dan kemudian tercatat update intensitasnya menjadi M7,4 dari sebelumnya M7,6. Peringatan ini diteruskan ke beberapa wilayah di Asia Tenggara, termasuk Indonesia.
Gempa Filipina tersebut memicu peringatan tsunami yang kemudian disampaikan kepada beberapa wilayah di Kepulauan Talaud, Kota-Bitung, Minahasa-Utara Bagian Selatan dan Supiori.
Sebuah gempa bumi dengan intensitas 7,4 skala Richter terjadi di Filipina kemarin pagi. Gempa ini sangat memicu peringatan tsunami di beberapa wilayah di Asia Tenggara, termasuk Indonesia.
Kemudian, telah dilaporkan adanya 7 wilayah yang terkena dampak oleh tsunami minor akibat gempa tersebut. Wilayah-wilayah tersebut terletak di Kepulauan Talaud Sulawesi Utara dan Maluku Utara. Peringatan ini diteruskan oleh Direktur Gempabumi dan Tsunami Badan Meteorologi, Geofisika, dan Geokahijauhan (BMKG).
Menurut informasi yang diberikan Daryono, Kepala BMKG, tsunami minor tersebut terjadi di sejumlah titik, yaitu 4 wilayah di Kepulauan Talaud, 1 wilayah di Sulawesi Utara, dan 2 wilayah di Maluku Utara. Pada saat ini, ketinggian tsunami minimal adalah 0,17 meter atau setara dengan 17 cm.
Gempa Filipina terjadi pada pukul 08:43 WIB dan kemudian tercatat update intensitasnya menjadi M7,4 dari sebelumnya M7,6. Peringatan ini diteruskan ke beberapa wilayah di Asia Tenggara, termasuk Indonesia.
Gempa Filipina tersebut memicu peringatan tsunami yang kemudian disampaikan kepada beberapa wilayah di Kepulauan Talaud, Kota-Bitung, Minahasa-Utara Bagian Selatan dan Supiori.