Dua Puluh Orang Tewas dalam Pesta Miras Oplosan di Magelang, Korban Mengetahui Bahwa Gubuk Digunakan sebagai Tempat Bersepeda
Pada Minggu lalu dini hari, sebuah pesta minuman keras (miras) oplosan di Magelang, Jawa Tengah, akhirnya meledak dalam kecelakaan yang membawa puluh orang ke kematian. Kasat Reskrim Polresta Magelang, Kompol La Ode Arwansyah, mengkonfirmasi bahwa enam korban tewas telah dilaporkan pada Rabu lalu.
Menurut informasi yang diterima oleh detikJateng, para korban tersebut mengadakan pesta miras oplosan di sebuah gubuk yang terletak jauh dari perkampungan. Gubuk yang digunakan sebagai tempat bersepeda akhirnya menelan korban kecelakaan.
Saat Tim detikJateng mengunjungi lokasi pesta, mereka melihat gubuk tersebut sudah dipasang garis polisi dan masih terlihat bekas botol minuman soda. Pada saat itu, gubuk tersebut menjadi saksi kecelakaan yang tragis.
Pihak berwenang telah menutup kasus ini, namun belum ada informasi mengenai penyebab kecelakaan tersebut. Pengawasan pesta miras oplosan di daerah Magelang terus dilakukan untuk mencegah kejadian seperti ini terjadi kembali.
Pada Minggu lalu dini hari, sebuah pesta minuman keras (miras) oplosan di Magelang, Jawa Tengah, akhirnya meledak dalam kecelakaan yang membawa puluh orang ke kematian. Kasat Reskrim Polresta Magelang, Kompol La Ode Arwansyah, mengkonfirmasi bahwa enam korban tewas telah dilaporkan pada Rabu lalu.
Menurut informasi yang diterima oleh detikJateng, para korban tersebut mengadakan pesta miras oplosan di sebuah gubuk yang terletak jauh dari perkampungan. Gubuk yang digunakan sebagai tempat bersepeda akhirnya menelan korban kecelakaan.
Saat Tim detikJateng mengunjungi lokasi pesta, mereka melihat gubuk tersebut sudah dipasang garis polisi dan masih terlihat bekas botol minuman soda. Pada saat itu, gubuk tersebut menjadi saksi kecelakaan yang tragis.
Pihak berwenang telah menutup kasus ini, namun belum ada informasi mengenai penyebab kecelakaan tersebut. Pengawasan pesta miras oplosan di daerah Magelang terus dilakukan untuk mencegah kejadian seperti ini terjadi kembali.