5 Bandara yang Diresmikan di Era Jokowi Kini Sepi dan Terbengkalai, Ada yang Baru 1 Tahun!

Banyak Bandara Jokowi Terbengkalai di Era Pemberontasan, Berapa yang Masih Aktif?

Pada era pemerintahan Presiden ke-7 Joko Widodo (Jokowi), pembangunan infrastruktur udara di Indonesia terus melaju pesat. Dari Jawa hingga pelosok Nusantara, berbagai bandara baru dibangun dengan fasilitas modern dan desain megah. Namun, tidak sedikit di antaranya yang justru sepi dan minim aktivitas penerbangan.

Menurut data dari Kementerian Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan (IPK), beberapa bandara tersebut mengalami penurunan aktivitas penerbangan yang signifikan. Beberapa di antaranya adalah Bandara Wiriadinata Tasikmalaya, Bandara Internasional Jawa Barat Kertajati, Bandara Jenderal Besar Soedirman di Purbalingga, Bandara Ngloram di Blora, dan Bandara Dhoho Kediri.

Banyak dari bandara tersebut dibangun dengan investasi besar, baik dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) maupun swasta. Namun, tanpa penyesuaian dan perencanaan transportasi yang terpadu, bandara-bandara tersebut berisiko terbengkalai dan menjadi beban pembangunan jangka panjang.

Misalnya, Bandara Wiriadinata Tasikmalaya dibangun dengan nilai investasi Rp30 miliar dan diresmikan pada 2017. Namun, bandara tersebut kini terbengkalai setelah maskapai satu per satu menghentikan rutenya. Sementara itu, Bandara Internasional Jawa Barat Kertajati dibangun dengan nilai investasi Rp2,6 triliun dan diresmikan pada 2018. Namun, bandara tersebut sepi karena rendahnya okupansi penumpang.

Oleh karena itu, perlu dilakukan evaluasi dan perbaikan terhadap rencana pembangunan infrastruktur udara di Indonesia untuk menghindari kesalahan serupa di masa depan.
 
hebu jangan percaya semua bandara yang dibangun oleh Jokowi itu siap pakai deh! kalau nggak ada masalah, apa punya alasan lagi ya? mungkin kalau dipikirin lebih teliti, penambahan rute penerbangan di bandara-bandara itu tidak cukup untuk mengimbangi kekurangan infrastruktur udara yang memang sudah ada. kayaknya Jokowi itu suka aja bikin banyak proyek tanpa ngecek kenyataannya dulu
 
Gue pikir kalau ada beberapa masalah yang harus kita jadi perhatian saat ini nih, pertama-tama bandara yang dibangun itu harus bisa berfungsi dengan baik, bukan hanya berada di duniang itu aja 🤦‍♂️. Misalnya Bandara Wiriadinata Tasikmalaya dan Internasional Jawa Barat Kertajati itu, gue yakin kalau jika mereka bisa beroperasi dengan lancar, maka investasi yang dibuat untuk pembangunannya itu tidak akan sia-sia.

Kedua, kita harus serius dalam merencanakan transportasi yang terpadu, jadi bandara kita harus dekat dengan infrastruktur umum seperti stasiun kereta api dan terminal bus, sehingga penumpang bisa mudah akses ke bandara itu 🚂🚌. Jangan sampai seperti Bandara Ngloram di Blora itu, yang baru dibangun tapi sepi karena tidak ada transportasi yang mendukungnya.

Terakhir, kita harus meningkatkan kualitas layanan di bandara, jadi penumpang merasa nyaman dan aman saat berada di bandara 🛬👍. Jangan sampai seperti Bandara Dhoho Kediri itu, yang terbengkalai karena maskapai tidak stabil dan tidak bisa menahan konsumen.
 
Bandara-bandara yang dibangun dengan uang banyak tapi tidak aktif gak jelas bagus apa. Mungkin karenanya karena tidak ada strategi yang tepat dalam pemanfaatan bandaranya, atau mungkin hanya investasi yang tidak sesuai dengan kebutuhan sebenarnya. Jangan lupa, konseptualisasi penerbangan juga harus sesuai dengan kemampuan maskapai dan kondisi saat ini.
 
Gak bisa disangkal lagi sih, banyak bandara yang dibangun sembarangan tanpa dipikirkan ke akibatnya. Kalau nggak ada perencanaan transportasi yang terpadu, pasti jadi beban pembangunan jangka panjang nanti. Misalnya Bandara Wiriadinata Tasikmalaya, gak cuma terbengkalai aja tapi juga perlu biaya tambahan untuk di perbaiki kembali.
 
Saya paham siapa pun bandara yang dibangun dengan modal besar tapi lalu jadi sepi aja... bikin penasaran juga sih, kenapa mereka bisa dibangun dengan begitu modal dan masih terbengkalai. Mungkin karena kurangnya perencanaan transportasi yang baik atau tidak adanya strategi promosi yang efektif. Saya rasa perlu dilakukan evaluasi kembali tentang rencana pembangunan infrastruktur udara di Indonesia, sehingga bisa mencegah kesalahan serupa di masa depan.
 
aku pikir banget sih, nggak masuk akal kalau bandara-bandara itu dibangun dengan begitu besar nih, tapi ternyata tidak ada kegunaan sama sekali... aku rasa perlu dilakukan evaluasi yang lebih mendalam tentang rencana pembangunan infrastruktur udara ini, pasti ada kesalahan dalam perencanaannya. misalnya, siapa yang bertanggung jawab atas penyesuaian transportasi yang terpadu? kalian memang ingin banget meningkatkan penerbangan di Indonesia, tapi kita harus fokus pada keefektifitas dan efisiensi, bukan cuma saja membuat bandara-bandara yang indah tanpa tujuan.

🤔
 
Aku pikir kalau kemenko IPK harus ngatur ngecheck kondisi bandara-bandara itu sebelum dibangun, kayaknya tidak akan ada yang terbengkalai seperti sekarang 🤦‍♂️. Bayangkan kalau Rp2,6 triliun untuk bandara yang sepi, itu bikin bingung juga sih... Mungkin harus ada keterlibatan masyarakat dan perusahaan swasta yang lebih besar dalam pembangunan ini, sehingga bisa diantisipasi adanya masalah seperti itu.
 
ini paham banget sama masalah bandara-bandara di Indonesia yang masih sepi meski dibangun dengan modal besar 🤔. sebenarnya ada yang nyesela karena kurangnya perencanaan transportasi yang terpadu, jadi aku pikir harus diperhatikan. misalnya Bandara Wiriadinata Tasikmalaya, itu dibangun dengan nilai Rp30 miliar tapi kini bandara tersebut terbengkalai setelah maskapai satu per satu menghentikan rutenya 😔. aku yakin perlu dilakukan evaluasi dan perbaikan terhadap rencana pembangunan infrastruktur udara di Indonesia untuk menghindari kesalahan serupa di masa depan 🤞.
 
Bandara-bandara ini seperti kenangan masa lalu yang sekarang sudah hilang artinya 😔. Mereka dibangun dengan harapan akan menjadi pintu masuk bagi pengembangan daerah, tapi sekarang hanya mengingatkan kita tentang kesalahan-kesalahan yang pernah kita lakukan dalam membangun infrastruktur. Itu karena tidak ada evaluasi yang matang dan perencanaan yang baik di atas niat untuk membangun sebuah bandara. Saya pikir kita harus belajar dari kesalahan ini dan membuat perubahan agar tidak terjadi hal yang sama lagi 🤔.
 
ini bikin kekecewa banget sih... masyarakat Indonesia yang banyak menggunakan bandara ini, tapi ternyata banyak bandara yang jadi beban pembangunan dan tidak aktif sama sekali 🤦‍♂️. sejak Jokowi menjadi presiden, banyak bandara baru dibangun, tapi sepi dan minim aktivitas penerbangan. itulah kekecewaan orang Indonesia 😒. harusnya kementerian bisa lebih teliti dalam perencanaan dan evaluasi pembangunan infrastruktur udara ini, agar tidak ada kesalahan seperti ini lagi 💔.
 
Makasih kabar nih, ternyata semua bandara yang dibangun oleh Jokowi ini gak bakalan digunakan... tapi nggak sabar banget sih, apakah kita akan pernah bisa naik pesawat ke bandara-bandara itu? Saya rasa rencana pembangunan infrastruktur udara Indonesia masih belum terlalu baik, banyak yang dibangun tanpa dipikirkan tentang penggunaan di masa depan... tapi kayaknya kita harus berharap ya 😅.
 
Kalau mau dibayangkan kan, apa yang salah juga nih dengan bandara-bandara itu? Semua sudah terbangun dengan modal besar, tapi tidak ada strategi transportasi yang baik. Jadi, rute penerbangan pun sepi. Saya pikir harus ada perencanaan yang matang sebelum memulai proyek pembangunan seperti ini. Kalau bukan, nanti aja semua biaya itu habis tanpa hasil... 🤔
 
Aku pikir salah satu masalahnya adalah kurangnya perencanaan yang matang sebelum membangun bandara. Kalau mau dibangun, harus ada rencana apa aja nanti? Bagaimana akan diatur transportasi? Seperti aja cuma fokus pada bandara saja dan lupa tentang hal lain.

Maksudnya, kalau mau investasi besar, harus ada kebijakan yang tepat. Kalau tidak, hanya jadi beban bagi negara. Dan aku juga pikir kurangnya informasi tentang keadaan bandara tersebut. Seperti aja semua terlupakan setelah selesai dibangun.

Tapi, aku juga paham bahwa pembangunan infrastruktur udara memang penting untuk Indonesia. Kita harus bisa terbang lebih cepat dan nyaman. Jadi, perlu ada penyesuaian dan perbaikan agar semua itu bisa berjalan dengan baik.
 
Gak bisa disangkal kalau ada banyak bandara Jokowi yang sepi banget! Mungkin karena investasi besar tapi kurang perencanaan transportasi yang tepat. Kalau tidak ada penerbangan, siapa nanti yang terkena dampak? Bandara-bandara itu dibuat untuk meningkatkan ekonomi daerah dan masyarakat lokal, tapi sekarang apa yang terjadi? Ada yang harus dipertimbangkan lagi rencana pembangunan ini. Misalnya, bagaimana cara mengurangi biaya operasional bandara jika penumpang rendah? Atau bagaimana caranya meningkatkan aksesibilitas bagi maskapai dan peletongga?
 
heya bro, aku jadi pikir bandara-bandara ini yang dibangun oleh Jokowi itu nggak masuk akal kok, kayaknya mau dibuka terus lama sepi aja, apa lagi investasi besar banget. rasanya nanti biaya perbaiki bandara pun bakal jauh dr, dan aku rasa banyak yang salah juga, seperti Bandara Wiriadinata Tasikmalaya itu, 30 miliar dong untuk dibangun tapi sibuk aja terbengkalai, apa gunanya?
 
kembali
Top